Perbandingan Nilai Pasar Australia vs Timnas Indonesia, 3 Amunisi Baru Buat Garuda Lebih Mahal

TRIBUNNEWS.COM - Inilah perbandingan nilai pasa skuad Timnas Indonesia vs Australia menjelang bentrokan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, di mana Garuda ungguli tim Kangguru.

Timnas Indonesia akan kembali beraksi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan menyambangi markas Australia di Allianz Stadium, Sydney, Australia pada Kamis (20/3/2025) pukul 16.10 WIB.

Laga tersebut merupakan lanjutan matchday keujuh Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Menjelang laga, perbandingan nilai skuad kedua tim menjadi sorotan yang menarik untuk dibahas.

Menariknya, Timnas Indonesia memiliki nilai skuad yang lebih tinggi dibandingkan Australia.

Hal ini menunjukkan bahwa kualitas skuad Garuda tidak bisa dipandang sebelah mata dan mampu bersaing dengan Tim Kangguru.

Menurut data Transfermarkt, Timnas Indonesia saat ini memiliki nilai skuad sebesar Rp 634,86 miliar.

Nilai skuad tersebut naik pesat jika dibandingkan pada laga terakhir melawan Arab Saudi pada November 2024 lalu.

Diketahui, Timnas Indonesia sebelumnya hanya memiliki nilai skuad sebesar Rp 441,08 miliar.

Baca juga: Elkan Baggott Prioritaskan Klub daripada Timnas Indonesia, Erick Thohir Minta Netizen Tak Menghakimi

Lonjakan tajam tersebut setelah Timnas Indonesia mendapatkan tiga amunisi baru.

Ketiga pemain tersebut adalah Emil Audero, Joey Pelupessy dan Dean James.

Terkhusus untuk kiper Palermo, Emil Audero saat ini menjadi pemain termahal kedua di Timnas Indonesia setelah Mees Hilgers.

Kiper berusia 28 tahun itu memiliki nilai pasaran Rp 86.91 miliar.

Adapun Mees Hilgers masih menjadi yang teratas dengan nilai pasaran Rp 156,43 miliar.

Sementara untuk Australia, mereka kalah cukup jauh dari Timnas Indonesia pada sektor nilai skuad.

Timnas Australia diketahui memiliki nilai skuad sebesar Rp 412,81 miliar.

Pemain termahal Australia saat ini dipegang oleh kiper asal RC Lens yakni Mathew Ryan dengan nilai pasaran Rp 43,45 miliar.

Dengan keunggulan nilai pasar, Timnas Indonesia setidaknya memiliki harapan untuk dapat memetik poin di markas Australia.

Head to head

Berdasarkan head to head Timnas Indonesia vs Australia, tercatat sudah terjadi 20 kali duel antara keduanya, dikutip dari data 11v11.

Dari 20 pertandingan tersebut, Timnas Indonesia baru satu kali meraih kemenangan saat melawan Australia.

Sementara 15 pertandingan berakhir kekalahan, dan empat laga imbang.

Adapun satu-satunya kemenangan Garuda kala itu terjadi pada 30 Agustus 1981.

Kala itu Timnas Indonesia berhasil menang tipis 1-0 kontra Socceroos di Stadion Senayan dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 1982 Zona Asia, berkat gol tunggal Risdianto pada menit 88.

(Tribunnews.com/Ali)