Jumat, 3 Oktober 2025

Patrick Kluivert Pelatih Timnas

Cerita Jordi Cruyff Besar di Spanyol Tapi Tetap Pilih Bela Timnas Belanda

Soal naturalisasi pemain kelahiran Amsterdam 51 tahun silam menegaskan bahwa itu tidak masalah dan banyak dilakukan negara-negara lainnya.

Tribunnews/Jeprima
PENASIHAT TEKNIS TIMNAS - Ketua Umum PSSI Erick Thohir (tengah) berfoto bersama dengan Penasihat Teknis Timnas Indonesia Jordi Cruyff (kiri) dan Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert (kanan) usai acara perkenalan penasihat teknis Timnas Indonesia di Jakarta, Selasa (11/3/2025). PSSI resmi mengumumkan dan memperkenalkan Jordi Cruyff sebagai penasihat teknis Timnas Indonesia. Tribunnews/Jeprima 

Cerita Jordi Cruyff Besar di Spanyol Tapi Tetap Pilih Bela Timnas Belanda: Relate Dengan Diaspora Skuad Garuda

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTAJordi Cruyff resmi menjadi penasihat teknik PSSI.

Sebagai penasihat teknik PSSI, anak dari dari legenda Johan Cruyff tersebut bakal melihat strategi seperti apa yang tepat untuk meningkatkan level persepakbolaan Indonesia.

Pun dengan Timnas Indonesia yang kini tengah berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Gambaran skuad Garuda saat ini yang banyak dihuni pemain diaspora bahkan dikatakan Jordi Cruyff mirip dengan kisahnya yang pada akhirnya tetap membela Timnas Belanda meski tumbuh dan besar di Spanyol.

Soal naturalisasi pemain kelahiran Amsterdam 51 tahun silam menegaskan bahwa itu tidak masalah dan banyak dilakukan negara-negara lainnya.

“Saya dari umur muda sudah pindah ke Spanyol, dan saya ikut youth academy di sana, Main bertahun-tahun di sana dan saya tinggal di sana,” cerita Jordi Cruyff di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Selasa (11/3/2025).

“Bahasa pertama saya adalah Spanyol dan juga saya sebenarnya pemain Timnas Belanda yang tak pernah main di Liga Belanda, saya sempat ada pilihan main di Spanyol, tapi saya ingin main di Belanda,”

“Jadi relate dengan para diaspora ini, yang tinggal di luar negeri tapi memilih main untuk Indonesia, ini adalah hal positif yang bisa menyatukan Timnas Indonesia,” terangnya.

Selain menganalisis skema strategi apa yang tepat untuk meningkatkan persepakbolaan Indonesia, eks-pemain Barcelona tersebut juga punya tugas mencari Direktur Teknik.

Direktur Teknik inilah yang nantinya mengonsepkan dan mengimplementasikan perbaikan persepakbolaan Indonesia mulai dari pembinaan pesepakbola muda, Liga hingga Timnas Indonesia.

Begitu sudah terpilih Dirteknya, Jordi Cruyff nantinya hanya akan memberikan nasihat seperti apa baik di sektor pembinaan, Liga hingga Timnas Indonesia.

“Sepakbola juga tentang menentukan strategi yang pas untuk memaksimalkan talenta yang ada, dan juga soal infrastruktur, itu adalah hal yang penting. Indonesia itu punya potensi, baik jangka panjang dan pendek, bagaimana agar sepakbola Indonesia berkembang dan juga bagaimana pembinaan usia muda berjalan,” ujar Jordi Cruyff.

“Saya ingin Dirtek PSSI nanti adalah orang yang punya banyak pengalaman di sepakbola di berbagai negara. Punya pengalaman dan pengetahuan luas, dan juga dia paham dengan kebudayaan di luar Indonesia, bisa bekerja sama dengan tim, PSSI, dan pelatih di setiap level Timnas, agar semua level Timnas meraih tujuan yang sama,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
6
5
0
1
12
7
5
15
2
Arsenal
6
4
1
1
12
3
9
13
3
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
4
Tottenham
6
3
2
1
11
4
7
11
5
Sunderland
6
3
2
1
7
4
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved