Senin, 6 Oktober 2025

Liga Italia

Komentar Gasperini setelah Atalanta Sukses Bantai Juventus: Mimpi Scudetto La Dea Masih Terjaga

Atalanta terus menjaga mimpi untuk meraih gelar scudetto di musim ini. Tim berjukul La Dea ini sukses menghajar Juventus dengan skor 0-4, Senin (10/3)

Fabrice COFFRINI / AFP
SKUAD ATALANTA - Para pemain Atalanta berpose sebelum pertandingan sepak bola Liga Champions UEFA antara BSC Young Boys dan Atalanta BC, di Stadion Wankdorf di Bern pada 26 November 2024. Atalanta terus menjaga mimpi untuk meraih gelar scudetto di musim ini. Tim berjukul La Dea ini sukses menghajar Juventus dengan skor 0-4 di Turin, Senin (10/3). (Foto oleh Fabrice COFFRINI / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Gian Piero Gasperini tidak bisa menyembunyikan rasa puasnya setelah Atalanta tampil luar biasa dengan menghancurkan Juventus 4-0 di Turin, Senin (10/3/2025). 

Kemenangan ini tidak hanya membuktikan keperkasaan Atalanta, tetapi juga menjaga harapan mereka dalam perburuan gelar Scudetto musim ini.

Atalanta datang ke pertandingan ini dengan kondisi yang tidak ideal setelah hasil imbang tanpa gol melawan Venezia.

Namun, mereka mampu menunjukkan performa sempurna dengan kemenangan meyakinkan, sekalipun mereka kalah dalam penguasaan bola dari Juventus.

Gol-gol dari Mateo Retegui, Marten de Roon, Davide Zappacosta, dan Ademola Lookman membuat Juventus tak berkutik di depan pendukungnya sendiri.

Gasperini mengakui hasil tersebut di luar dugaan banyak pihak. Namun, ia menegaskan tim berjuluk La Dea ini memang layak menang berkat persiapan yang matang.

"Ini adalah sepak bola. Anda bisa bergantian dari kemenangan ke kekalahan, dan sebaliknya. Namun, perlu diingat bahwa Juventus datang dengan modal lima kemenangan beruntun," ujar Gasperini kepada DAZN.

"Hasil ini mungkin tidak terbayangkan oleh banyak orang, tetapi ini adalah performa yang sempurna dari kami," kata dia.

Baca juga: Komentar Thiago Motta setelah Juventus Dibantai 0-4 di Kandang: Beri Pembelaan dengan Gol Penalti

Salah satu kejutan dari strategi Gasperini adalah menurunkan Juan Cuadrado sebagai bagian dari trio serangan, alih-alih memainkan Charles De Ketelaere atau Mario Pasalic sebagai trequartista.

Keputusan ini terbukti efektif meskipun Cuadrado harus ditarik keluar pada babak kedua karena cedera.

"De Ketelaere bermain sangat baik dalam beberapa pertandingan terakhir, tetapi ia mengalami penurunan performa belakangan ini."

"Itu adalah hal yang wajar dalam musim panjang dengan lebih dari 40 pertandingan. Saya ingin memberikan sedikit kejutan dengan memainkan Cuadrado, dan itu berhasil," jelas Gasperini.

Momentum Scudetto?

Hasil ini membuat Atalanta (58) kini hanya terpaut tiga poin dari Inter Milan (61), yang masih memimpin klasemen Serie A.

Dengan Inter yang masih harus berlaga di Liga Champions, sementara Atalanta bisa lebih fokus ke kompetisi domestik, peluang mereka semakin terbuka.

"Apakah ini kesempatan untuk bermimpi? Tentu saja! Orang-orang harus tetap bermimpi, kita tidak boleh menghentikan mereka untuk itu." 

"Kami mungkin mengatakan bahwa Scudetto adalah sesuatu yang sulit, tetapi jika Anda percaya, segalanya bisa menjadi mungkin," kata Gasperini dengan senyum optimis.

QUATTRICK - Mateo Retegui melakukan perayaan setelah mencetak gol ke gawang Hellas Verona di pertandingan giornata 24 Liga Italia, Sabtu (9/2). Retegui mencetak quattrick atau empat gol dan membawa Atalanta menang 5-0 atas Hellas Verona. (Laman resmi Atalanta).
QUATTRICK - Mateo Retegui melakukan perayaan setelah mencetak gol ke gawang Hellas Verona di pertandingan giornata 24 Liga Italia, Sabtu (9/2). Retegui mencetak quattrick atau empat gol dan membawa Atalanta menang 5-0 atas Hellas Verona. (Laman resmi Atalanta). (Atalanta.it)

Baca juga: Hasil Klasemen Liga Italia: AS Roma Lorot AC Milan, Juventus Gagal Hentikan Atalanta

Ia juga mengingatkan, Inter dan Napoli tetap menjadi tim yang sangat kuat, tetapi Atalanta telah menunjukkan perkembangan pesat.

"Kami belum pernah mencapai titik ini dalam musim ini dengan posisi setinggi ini. Kami belum pernah unggul tiga poin dari Juventus pada tahap ini, dan kami belum pernah berada dalam perburuan gelar seperti sekarang. Jadi, siapa yang tahu apa yang bisa terjadi?" tambahnya.

Di laga selanjutnya, Atalanta akan menghadapi ujian sesungguhnya dengan menjamu Inter Milan di Bergamo dalam laga yang bisa menentukan arah perburuan gelar Serie A musim ini.

Dengan momentum yang sedang berada di pihak mereka, La Dea memiliki semua alasan untuk tetap bermimpi meraih Scudetto pertama mereka.

Apakah Atalanta benar-benar bisa mengubah mimpi menjadi kenyataan? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.

 
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
35
Inter Milan
28
18
7
3
63
27
36
61
2
35
Napoli
28
18
6
4
45
23
22
60
3
35
Atalanta
28
17
7
4
63
26
37
58
4
35
Juventus
28
13
13
2
45
25
20
52
5
35
Lazio
27
15
5
7
49
35
14
50
6
35
Bologna
28
13
11
4
44
34
10
50
7
35
Roma
28
13
7
8
43
30
13
46
8
35
Fiorentina
28
13
6
9
43
30
13
45
9
35
AC Milan
28
12
8
8
42
32
10
44

(Tribunnews.com/Tio)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
6
5
0
1
12
6
6
15
2
Roma
6
5
0
1
7
2
5
15
3
AC Milan
6
4
1
1
9
3
6
13
4
Inter Milan
6
4
0
2
17
8
9
12
5
Juventus
6
3
3
0
9
5
4
12
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved