Sorotan Liga Italia: Ujian Berat Juventus Pertahankan Tren Positif saat Hadapi Atalanta

TRIBUNNEWS.COM - Juventus akan menghadapi tantangan besar saat menjamu Atalanta dalam laga lanjutan Serie A di Allianz Stadium pada Senin (10/3/2025) pukul 02.45 WIB. 

Laga ini menjadi ujian berat bagi Thiago Motta untuk mempertahankan tren positif Juventus, yang tengah menikmati lima kemenangan beruntun di Liga Italia. 

Kemenangan atas Atalanta tidak hanya memperpanjang catatan apik Bianconeri, tetapi juga akan menyamakan poin dengan La Dea di papan klasemen Liga Italia.

Meskipun dalam performa impresif, Juventus harus menghadapi Atalanta dengan skuad yang tidak lengkap. 

Thiago Motta mengonfirmasi tujuh pemainnya tidak bisa tampil dalam laga ini. Jonas Rouhi, Bremer, Milik, Cabal, Douglas Luiz, Conceicao, dan Savona dipastikan absen.

"Kami menjalani pekan yang luar biasa. Saya melihat para pemain dalam kondisi sangat baik. Mereka yang ada besok siap memberikan yang terbaik," ujar Motta dalam konferensi pers jelang pertandingan.

Motta menekankan bahwa Juventus tidak hanya mempersiapkan diri dari sisi teknis dan taktis, tetapi juga aspek psikologis. 

Baca juga: Panasnya Serie A Musim Ini, Juventus Kembali ke Jalur Persaingan Scudetto

Menghadapi tim sekuat Atalanta, Bianconeri harus berada dalam kondisi mental terbaik agar bisa meraih kemenangan.

"Kami selalu fokus pada pertandingan berikutnya. Kami tahu kualitas lawan, jadi tidak boleh membuang energi untuk hal lain." 

"Kami telah bekerja di semua aspek: fisik, teknis, dan psikologis. Yang terpenting adalah memberikan yang terbaik di lapangan," tambahnya seperti dikutip dari Football Italia.

Atalanta, yang saat ini duduk di peringkat ketiga Serie A, dikenal sebagai tim yang agresif dan memiliki fleksibilitas taktik tinggi di bawah asuhan Gian Piero Gasperini.

Motta tidak meremehkan kekuatan lawannya dan menyebut bahwa timnya harus siap menghadapi berbagai skema permainan yang diterapkan oleh Atalanta.

"Mereka adalah tim yang sangat spesial, baik dari segi karakteristik pemain maupun instruksi pelatihnya. Mereka bisa mengubah cara mereka melakukan penjagaan sepanjang pertandingan dan bermain dengan sangat baik," kata Motta.

Koopmeiners dan Yildiz dalam Sorotan

Laga ini juga menjadi momen spesial bagi Teun Koopmeiners yang akan menghadapi mantan klubnya. 

Pemain asal Belanda itu sempat mendapat kritik karena performanya yang dianggap belum konsisten sejak pindah ke Juventus dengan harga €60 juta. Namun, Motta tetap percaya pada kontribusinya.

"Saya selalu berpikir dia tampil baik. Dia telah banyak membantu kami musim ini. Kritikan adalah bagian dari sepak bola."

"Dia mencetak gol di pertandingan terakhir dan saya senang untuknya. Dia pemain yang sangat penting, baik di dalam maupun di luar lapangan," jelas Motta.

Baca juga: Transfer Pemain Abroad Timnas Indonesia: Manuver Juventus Ciptakan Efek Domino bagi Mees Hilgers

Sementara itu, Kenan Yildiz yang masih muda terus berkembang di bawah asuhan Motta. Pelatih Juventus itu yakin bahwa Yildiz memiliki potensi besar tetapi masih perlu banyak belajar dan meningkatkan permainannya.

"Kenan baik-baik saja dan harus terus berkembang dalam semua aspek. Dia masih sangat muda dan memiliki ruang untuk banyak perbaikan," tambahnya.

Dengan tren kemenangan yang sedang berlangsung, Juventus memiliki kesempatan besar untuk menegaskan ambisi mereka dalam perebutan posisi di tiga besar.

Namun, menghadapi Atalanta yang dikenal sebagai tim tangguh akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Thiago Motta dan anak asuhnya.

"Tidak ada pertandingan favorit bagi saya. Yang terpenting adalah menang. Kami harus melakukan banyak hal dengan benar untuk bisa mendapatkan tiga poin," tutup Motta.

Mampukah Bianconeri mempertahankan tren positif mereka, atau justru Atalanta yang akan menjadi batu sandungan bagi Juventus? Semua akan terjawab di Allianz Stadium pada Senin dinihari WIB nanti.

(Tribunnews.com/Tio)