Kejutan Transfer AC Milan: Ketemu di Play-off UCL, Rossoneri Sukses Bajak Penyerang Feyenoord

TRIBUNNEWS.COM - Kejutan mewarnai pergerakan AC Milan jelang ditutupnya deadline bursa transfer musim dingin pada Minggu (2/2/2025) dinihari. Rossoneri bajak penyerang Feyenoord yang bernama Santiago Gimenez.

Posisi penyerang menjadi salah satu concern AC Milan dalam pada detik-detik penutupan jendela transfer kali ini.

Setelah hampir dipastikan melego Alvaro Morata ke Galatasaray, AC Milan dikabarkan sudah mendapat penggantinya.

Ialah Santiago Gimenez yang disebut-sebut sudah tinggal selangkah lagi akan bergabung dengan AC Milan.

Jurnalis ternama Italia, Fabrizio Romano pun sudah mengonfirmasi kepindahan Santiago Gimenez dari Feyenoord ke AC Milan sudah tuntas.

Kini, pengumuman resmi kedatangan Santiago Gimenez ke AC Milan hanyalah tinggal menunggu waktu saja.

Baca juga: Geger Ruang Ganti AC Milan Gegara Sergio Conceicao, Rossoneri Terancam Eksodus Pemain

AC Milan dilaporkan harus merogoh kocek 35 juta euro untuk bisa membajak Santiago Gimenez dari Feyenoord.

Di AC Milan, bomber maut asal Meksiko itu diharapkan bisa menjadi pesaing Tammy Abraham di lini depan.

"Ini dia, AC Milan setuju untuk merekrut Santiago Gimenez dari Feyenoord," tulis Fabrizio Romano di media sosial pribadinya @fabrizioromano.

"Paket senilai lebih dari 35 juta euro telah disertakan setelah tawaran terakhir yang dikirim pagi ini, plus ada klausul penjualan yang penting,"

"Santiago Gimenez akan terbang ke Italia hari ini bersama agennya,"

"Aspek pemain menjadi kunci mengubah pikiran Feyenoord, karena Santi hanya menginginkan AC Milan saja, sekarang semuanya telah selesai," tambahnya.

Keberhasilan AC Milan merekrut Santiago Gimenez setelah hampir pasti kehilangan Morata jelas menjadi langkah brilian dan mengejutkan.

Dengan usia yang jauh lebih muda ketimbang Morata, kehadiran Santiago Gimenez bakal menjadi prospek penting bagi masa depan AC Milan.

Fakta bahwa umur Santiago Gimenez masih 23 tahun, pemain berposisi penyerang itu akan jadi aset Rossoneri.

Setelah mendaratkan kakinya untuk berkarier di Eropa, tepatnya dengan bergabung Feyenoord pada tahun 2022 lalu.

Penampilan Santiago Gimenez sebagai bomber haus gol kian terasah dari musim ke musim di klub Belanda itu.

Pada musim 2022/2023 yang menjadi tahun perdananya memperkuat Feyenoord, Santiago Gimenez tampil tajam.

Catatan 28 gol dan 3 assist berhasil ditorehkan pemain berkaki dominan itu di musim pertama bersama Feyenoord.

Ketajaman Santiago Gimenez menggila pada musim kedua yang akhirnya membantu timnya juara Liga Belanda.

Koleksi 26 gol dan 8 assist dari 41 laga menjadi musim terbaik bagi pemain jebolan akademi Cruz Azul tersebut.

Dan kini tepat pada musim ketiganya di Feyenoord, ketajaman Santiago Gimenez belumlah pudar sama sekali.

Setelah menjalani paruh musim pertama bersama Feyenoord, Santiago Gimenez telah menghasilkan 16 gol dan 3 assist dari 19 laga di semua kompetisi.

Kontribusi 19 gol dari 19 laga seakan menjadi bukti sang pemain selalu terlibat dalam urusan gol timnya setiap laga.

Berkat penampilan ciamiknya tersebut, Santiago Gimenez berhasil membawa Feyenoord lolos ke play-off 16 besar Liga Champions.

Disinilah, sorotan menarik mewarnai kejutan transfer AC Milan yang berhasil menggoda Santiago Gimenez untuk hengkang dari Feyenoord pada pertengahan musim ini.

Ya, dapat dikatakan kepindahan Santiago Gimenez dari Feyenoord ke AC Milan ini layak jadi sorotan besar.

Apalagi AC Milan dan Feyenoord diketahui akan saling berjumpa di babak play-off 16 besar Liga Champions.

Artinya Santiago Gimenez yang selama ini dibesarkan Feyenoord akan bertemu lagi dengan klubnya itu, bukan sebagai kawan namun lawan di atas lapangan.

Bahkan, Santiago Gimenez tidak perlu butuh waktu untuk segera bertemu lagi dengan Feyenoord sebagai lawan.

Tepat pada tanggal 13 Februari 2025 mendatang, Santiago Gimenez akan kembali ke kandang Feyenoord, namun memakai jersey tim musuh dari tuan rumah.

Mepetnya waktu yang dimiliki Santiago Gimenez untuk menghadapi mantan timnya sendiri jelas akan memanaskan tensi laga babak play-off 16 besar Liga Champions tersebut.

Layak dinanti seperti apa dampak instan yang akan ditularkan Santiago Gimenez setelah diresmikan AC Milan?

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)