Persebaya Telan Empat Kekalahan Beruntun, Paul Munster Siapkan Perubahan Saat Jamu Persita

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Persebaya Surabaya tampil buruk pada empat pertandingan terakhir.

Tim berjuluk Green Force tersebut menelan empat kekalahan beruntun, yakni kontra Bali United, PSS Sleman, Malut United dan Barito Putera.

Kekalahan tersebut membuat Persebaya yang sebelumnya bersaing dengan Persib Bandung di puncak klasemen kini harus terpental ke peringkat ketiga dengan mengemas 37 poin dari 20 laga.

Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster mengungkapkan salah satu penyebab kegagalan Persebaya meraih poin, yakni karena kurang optimalnya penampilan lini depan.

Tercatat, dari empat laga sebelumnya, Persebaya hanya mampu menciptakan satu gol ke gawang PSS Sleman.

“Kami harus kembali kuat. Kami tahu itu butuh mental. Sekali dapat momentum kemenangan kepercayaan diri  bisa naik lagi,” ujar Paul Munster.

“Saya akan membuat perubahan karena pteroma beberapa pemain khususnya para pemain depan sangat mengecewakan,” sambungnya.

Pelatih asal Irlandia Utara itu menyebut bahwa dirinya sudah melatih para pemainnya dalam mengantisipasi serangan dari lawan,

Tapi yang terjadi beberapa pemainnya masih kerap melakukan kesalahan sehingga membuat lawan bisa mencetak gol dan semakin percaya diri.

Untuk itu, Paul Munster berharap para pemainnya semakin disiplin saat bertahan dan para pemain depannya mampu memaksimalkan setiap peluang menjadi gol.

Pertandingan kontra Persita pada pekan ke-21, Jumat 31 Januari 2025 di Stadion Gelora Bung Tomo siap dijadikan momen Persebaya untuk kembali bangkit.

“Sebenarnya kami bekerja keras agar tidak kebobolan dari skema set piece atau kesalahan individu tapi hanya satu kesalahan saja mereka cetak gol,” ucap eks pelatih Bhayangkara FC tersebut.

“Jadi kami terus mencoba tetap mencetak gol karena itu adalah satu-satunya cara untuk menang,” pungkasnya.