Sorotan Hasil Feyenoord vs Bayern Munchen: Ada Penolakan untuk AC Milan via Selebrasi sang Gebetan

TRIBUNNEWS.COM - Sorotan hasil pertandingan Liga Champions matchday ketujuh saat Feyenoord menumbangkan raksasa Bundesliga, Bayern Munchen. Ada pesan singkat kepada AC Milan!.

Hasil pahit diraih Bayern Munchen yang bertandang ke De Kuip Stadium, Rotterdam, Belanda. Bayern Munchen dihajar tuan rumah Feyenoord tiga gol tanpa balas, Kamis (23/1/2025) dini hari WIB.

Feyenoord sukses membuka keunggulan pada menit ke-21. Adalah striker asal Meksiko, Santiago Jimenez yang mengoyak gawang Bayern Munchen kawalan Manuel Neuer.

Keunggulan tim tuan rumah bertambah di penghujung babak pertama. Tepatnya menit 45+9', gawang Bayern Munchen kembali bobol.

Santiago Gimenez kembali mengukir namanya di papan skor via titik penalti. Kemenangan tuan rumah samkin solid berkat lesakan penggawa timnas Jepang, Ayase Ueda (89').

Dengan hasil ini, Feyenoord menjaga asa untuk otomatis lolos ke babak 16 Besar Liga Champions.

Santiago Gimenez dan kolega membukukan 13 poin dari 7 pertandingan. Mereka memiliki poin yang sama dengan Bayer Leverkusen di posisi kedelapan, atau tim terakhir yang otomatis lolos ke 16 besar.

Perbedaanya adalah selisih gol Leverkusen asuhan Xabi Alonso lebih baik, yakni +6 berbanding +1 milik Feyenoord.

Sementara Bayern Munchen harus menerima kenyataan terlempar ke posisi 15. Harry Kane dan kolega membukukan 12 poin, jumlah yang sama dengan Real Madrid di bawahnya.

Sejumlah sorotan pun menghiasi kemenangan Feyenoord atas Bayern Munchen yang dirangkum redaksi Tribunnews dari berbagai sumber.

Baca juga: Arne Slot Super Bahagia, Jalan Liverpool Lebih Ringkas di Liga Champions

1. Laga Dihentikan setelah Kick-off

Dalam laporan Express dan DailyRecord, pertandingan Feyenoord vs Bayern Munchen sempat dihentikan beberapa saat setelah kick-off.

Hal ini dikarenakan ada suporter yang menyalakan flare, berimbas asap menutupi stadion dan mengganggu pandangan mata pemain.

Tepatnya di detik ke-72, wasit memberhentikan sementara pertandingan. Tujuh menit berselang, laga kemudian berlanjut.

"Pertandingan Liga Champions antara Feyenoord dan Bayern Munich dihentikan hanya 72 detik setelah kick-off karena asap tebal dari suar penggemar di De Kuip," bunyi pernyataan Express.

"Terjadi penundaan selama tujuh menit sebelum permainan dilanjutkan karena para wasit menunggu awan asap tebal menghilang."

Menilik kondisinya, sangat mungkin bagi klub Eredivisie tersebut dikenai denda oleh UEFA perihal larangan menyalakan flare di sebuah pertandingan.

2. Pesan Santiago Gimenez kepada AC Milan

Sorotan lain tertuju kepada bomber Feyenoord Santiago Gimenez. Penyerang kelahiran Buenos Aires, Argentina ini terus memperlihatkan ketajamannya.

Bersama Feyenoord, musim ini dia menggelontorkan 15 gol dan 3 assist dalam 17 pertandingan. Wajar kemudian striker berusia 23 tahun ini menarik klub-klub top Eropa termasuk AC Milan.

Kabarnya Rossoneri, julukan AC Milan sudah siap menyodorkan tawaran resmi kepada Feyenoord sebesar 40 juta Euro untuk mengangkut sang striker.

Akan tetapi ada sebuah jawaban yang diberikan Santiago Gimenez melalui selebrasinya setelah mencetak gol pertama.

Dalam laporan Gianluca Di Marzio via Calciomercato, Santiago Gimenez menunjukkan dirinya ingin bertahan di Feyenoord.

"Saya akan bertahan di sini," terang Santiago Gimenez dalam penggambaran selebrasinya.

Menarik untuk dinantikan apakah Gimenez tertarik untuk pindah ke San Siro di bursa transfer musim dingin ini. Yang pasti, AC Milan memang sudah menjamin satu tempat, mengingat Tammy Abraham dipastikan kembali ke AS Roma akhir musim nanti dari masa peminjamannya.

(Tribunnews.com/Giri)