Jumat, 3 Oktober 2025

Piala Asia 2023

Tren Positif Timnas Indonesia di Laga Pertama Piala Asia, Garuda Belum Kalah dalam 4 Edisi

Mulai dari Piala Asia tahun 1996 (UEA), 2000 (Lebanon), 2004 (Tiongkok), hingga tahun 2007 di ASEAN, Indonesia belum kalah di laga pertama Piala Asia.

Instagram @asnawi_bhr
Foto skuad Timnas Indonesia untuk hadapi Piala Asia 2024. Mulai dari Piala Asia tahun 1996 (UEA), 2000 (Lebanon), 2004 (Tiongkok), hingga tahun 2007 di ASEAN, Indonesia belum kalah di laga pertama Piala Asia. Malam ini skuad Garuda akan menghadapi Irak, Senin (15/1/2024) pukul 21.30 WIB. 

TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia memiliki tren positif di laga pembuka Piala Asia.

Mulai dari Piala Asia tahun 1996 (UEA), 2000 (Lebanon), 2004 (Tiongkok), hingga edisi ke-14 tahun 2007 di ASEAN, termasuk Indonesia saat menjadi tuan rumah.

Akankah Timnas Indonesia meraih hasil positif malam ini di laga perdana Grup D Piala Asia 2023 melawan Irak?

Pertandingan Timnas Indonesia vs Irak akan berlangsung di Ahmed bin Ali Stadium, Senin (15/1/2024) pukul 21.30 WIB.

Kiprah Timnas Indonesia di Piala Asia

Pada tahun 1996, Timnas Indonesia tergabung dalam grup sulit bersama tuan rumah UEA, Kuwait, dan Korea Selatan.

Pada laga perdana penyisihan grup Piala Asia, Timnas Indonesia dihadapkan dengan Kuwait.

Skuad Garuda yang kala itu diperkuat Widodo Cahyo Putro dan kolega berhasil menahan imbang Kuwait 2-2.

Timnas Indonesia bahkan unggul dua gol lebih dulu di babak pertama sebelum disamakan Kuwait dalam 45 menit kedua.

Edisi berikutnya (12) di Lebanon, Timnas Indonesia kembali tergabung dengan Korea Selatan dan Kuwait.

Kali ini yang menjadi pembeda adalah Tiongkok yang menggantikan UEA.

Baca juga: Prediksi Skor Timnas Indonesia vs Irak di Piala Asia, Imbang Rasa Menang Bagi Garuda

Lagi-lagi Timnas Indonesia harus menghadapi Kuwait, namun Kurniawan Dwi Yulianto cs berhasil menahan imbang dengan skor kacamata alias 0-0.

Empat tahun kemudian, Timnas Indonesia berada satu grup dengan tuan rumah Tiongkok, Bahrain, dan Qatar.

Timnas Indonesia berhasil mencuri poin penuh di laga pertama setelah mengalahkan Qatar 2-1.

Dwi gol Garuda kala itu dicetak oleh Budi Sudarsono dan Ponaryo Astaman dalam 45 menit pertama.

Sementara Qatar hanya mampu memperkecil ketertinggalan saat memasuki 10 menit waktu normal babak kedua.

Namun sayang, setelah itu Timnas Indonesia takluk dari Bahrain dan Qatar sehingga gagal lolos ke babak 16 besar.

Pada tahun 2007, Stadion Gelora Utama Bung Karno bergemuruh menyambut kemenangan Timnas Indonesia.

Budi Sudarsono kembali membuka keunggulan Timnas Indonesia di awal babak pertama (14') melawan Bahrain.

Bahrain sempat membalas gol dan bertahan imbang di babak pertama.

Tapi, Bambang Pamungkas keluar sebagai pembeda setelah mencetak gol pada menit 64.

Kemenangan itu sekaligus membalas kekalahan Timnas Indonesia atas Bahrain pada kesempatan sebelumnya.

Namun sayang, Timnas Indonesia hanya mampu finis di peringkat 3 dan gagal bersaing dengan Korea Selan dan Arab Saudi.

Kejadian itu adalah penampilan terakhir Timnas Indonesia, artinya, dalam empat edisi terakhir di Piala Asia skuad Garuda belum merasakan kekalahan.

Dua kali imbang dan dua kali menang.

Keadaan dulu dengan saat ini tidak bisa disamakan karna berbagai faktor, termasuk skuad dan pelatih.

Apalagi era sepak bola dari partisipan Piala Asia 2023 saat ini yang telah berkembang dari edisi-edisi sebelumnya.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong optimis dapat mencuri poin malam ini untuk menghindari kekalahan dan menjaga asa ke babak 16 besar Piala Asia.

Karena pada edisi ke-18 ini juga berbeda dari empat edisi sebelumnya yang dimainkan Timnas Indonesia, di mana ada peluang lolos sebagai peringkat 3 terbaik.

Tak muluk-muluk menang, Shin Tae-yong incar hasil imbang atas tim ranking 63 FIFA itu.

"Kami akan menunjukkan performa yang lebih baik. Saya tidak bisa bicara hasil akhir nanti, tapi kalian bisa berharap lebih dibandingkan pertemuan pertama," ucap Shin Tae-yong dikutip dari PSSI.

Pertemuan pertama yang dimaksud adalah hasil kualifikasi Piala Dunia 2026 di Irak pada November lalu.

Timnas Indonesia digilas dengan skor mencolok 5-1. Satu-satunya gol skuad Garuda dicetak Shayne Pattynama.

"Tim kita masih sangat muda, kami adalah tim termuda di grup kami dan relatif lebih lemah," bebernya.

"Namun, tetap saya bisa katakan bahwa kami punya potensial dan kami sedang mencoba membangun, bukan hanya performa, tetapi juga kepercayaan diri," jelasnya.

Foto skuad Timnas Indonesia untuk hadapi Piala Asia 2024.
Foto skuad Timnas Indonesia untuk hadapi Piala Asia 2024. (Instagram @asnawi_bhr)

Jadwal dan Hasil Piala Asia 2023 Grup D

Jepang 4-2 Vietnam

Senin, 15 Januari 2024

Pukul 21.30 WIB - Timnas Indonesia vs Irak

Jumat, 19 Januari 2024

Pukul 18.30 WIB - Irak vs Jepang

Pukul 21.30 WIB - Vietnam vs Timnas Indonesia

Rabu, 24 Januari 2024

Pukul 18.30 WIB - Jepang vs Timnas Indonesia

Pukul 18.30 WIB - Irak vs Vietnam

Klasemen Grup D Piala Asia 2023

1. Jepang | 1 | 1 | 0 | 0 | 4 - 2 | +2 | 3 Poin

2. Indonesia | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 - 0 | 0 | 0 Poin

3. Irak | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 - 0 | 0 | 0 Poin

4. Vietnam | 1| 0 | 0 | 2 | 2 - 4 | -2 | 0 Poin 

(Tribunnews.com/Sina)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
6
5
0
1
12
7
5
15
2
Arsenal
6
4
1
1
12
3
9
13
3
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
4
Tottenham
6
3
2
1
11
4
7
11
5
Sunderland
6
3
2
1
7
4
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved