Soccer Star
Lionel Messi Tutup Lembaran di PSG, Presiden Les Parisiens Ungkit Lagi Nasib La Pulga
Lionel Messi mendapat kesan positif dari Presiden PSG, Nasser Al Khelaifi meskipun La Pulga sudah tak lagi bersama Les Parisiens.
TRIBUNNEWS.COM - Kebersamaan Lionel Messi bersma Paris Saint-Germain (PSG) sudah tak berlanjut sejak tahun 2022 lalu.
Lionel Messi memutuskan untuk meninggalkan PSG dan berkelana ke Liga Amerika Serikat bersama Inter Miami.
Meski sudah menutup lembaran dengan PSG, sosok Messi masih belum lenyap dari Les Parisiens.
Setidaknya itulah yang ditunjukkan oleh Presiden klub, Nasser Al Khelaifi.
Nasser Al Khelaifi tetap menyanjung tinggi seorang Lionel Messi.
Menurutnya, La Pulga adalah pemain yang luar biasa.
Sebenarnya ia lebih memilih untuk tak lagi membicarakan Messi.
Itu lantaran Messi tak lagi menjadi bagian PSG.
Akan tetapi, Nasser juga tak ingin nama Messi tercoreng dengan beragam stigma yang timbul saat membela PSG lalu.

"Dia bukanlah orang yang jahat tapi saya tidak suka membicarakan ini sebenarnya," ungkap Nasser Al Khelaifi dikutip dari Inter Miami News.
"Saya akan mengatakannya seperti ini, bukan hanya khusus untuk Messi, kami lebih suka membicarakan sosok yang masih ada di PSG saja."
"Itu bukanlah gaya kami," sambungnya.
Baca juga: Timnas Brasil Resmi Berhentikan Fernando Diniz dari Caretaker, Laga Terakhir Dikalahkan Messi Cs
Nasser Al Khelaifi turut menyanjung Messi yang dianggap sebagai penggawa penting saat masih berada di Parc des Princes.
Ia justru menyesal tak memberikan selamat lebih meriah ketika Messi menjadi juara dunia bersama Argentina.
Ia mengaku tak ingin membuat Messi menjadi musuh bersama di Prancis.
Pasalnya di final Piala Dunia 2022 lalu, Argentina dan Messi menumbangkan Prancis dan Mbappe.
"Jujur saja kami tidak merayakan kemenangan Messi dengan benar," ucap Nasser Al Khelaifi.
"Dia datang kemari dengan status memenangkan Piala Dunia."
"Namun mereka mengalahkan Prancis di final. Saya tidak ingin membuat dirinya menjadi musuh bersama," paparnya.
Messi mendapatkan perlakuan cukup keras beberapa bulan sebelum hengkang dari Les Parisiens.
Para suporter PSG kompak selalu menyoraki Messi.
Messi dianggap gagal membawa PSG berprestasi dengan nama besarnya.
Kekecewaan pun terpancar dari para suporter PSG.
Sebenarnya kekecewaan tak hanya menjadi milik suporter.
Pemain PSG, Kylian Mbappe juga merasakan kekecewaan.

Namun kecewanya Mbappe barangkali berbeda dari apa yang dirasakan suporter.
Mbappe lebih merindukan sosok Messi untuk berada di sisinya.
Dengan kata lain, Mbappe ingin bisa bermain lagi dengan La Pulga.
Pemain asal Prancis itu punya alasan kuat untuk mendukung keinginannya tersebut.
Mbappe menyebut Messi sebagai pemain yang jenius.
Messi akan bisa menemukan dirinya yang suka bergerak memanfaatkan celah di sektor pertahanan lawan.
Baca juga: Perbandingan Gol Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo selama 2023, La Pulga Tercecer dari CR7
"Anda akan selalu rindu bermain bersama Leo Messi," ungkap Mbappe dikutip dari ESPN.
"Seorang pemain depan seperti saya, senang berlari di celah-celah pertahanan."
"Dengan Messi, dia akan bisa menemukan Anda."
"Bola akan datang ke kaki saya."
"Itu adalah sebuah kemewahan yang diberikannya," sambungnya.
(Tribunnews.com/Guruh)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.