Community Shield: Arsenal Kalahan Lawan Manchester City, Tekad Arteta Hapus Label Pecundang

TRIBUNNEWS.COM - Laga final Community Shield 2023 akan mempertemukan Arsenal vs Manchester City di Stadion Wembley, Minggu (6/8/2023) pukul 22.00 WIB.

Arsenal tercatat memiliki rekam jejak buruk setiap kali bertemu dengan Manchester City.

Kekalahan menjadi hasil yang sering kali didapatkan Arsenal saat jumpa dengan Manchester City.

Baca juga: Berlabel Pemain Versatile, Eksperimen Mikel Arteta untuk Declan Rice di Skuad Arsenal

Berkaca dari rekor pertemuan kedua tim, Arsenal terhitung hanya mampu menang sekali dalam 15 perjumpaan terakhir.

Satu-satunya kemenangan tersebut hadir saat Arsenal menyingkirkan Manchester City di semifinal Piala FA pada tahun 2020 silam.

Brace gol Pierre-Emerick Aubameyang membantu Arsenal mengalahkan Manchester City.

Keberhasilan mengalahkan Manchester City pada laga tersebut akhirnya berakhir makin indah setelah Arsenal menjuara Piala FA tahun tersebut.

Mikel Arteta pun langsung berhasil mempersembahkan gelar Piala FA pada musim pertamanya di Arsenal.

Hanya saja sekali lagi, Arsenal tetap saja jadi pecundang setiap kali bertemu Manchester City.

Selain kemenangan tunggal tersebut, Arsenal selalu kalah dalam 14 pertandingan dari 15 pertemuan terakhir.

Berkaca dari fakta tersebut, Arsenal memang punya hobi kalahan setiap kali bersua Manchester City.

Rekam jejak buruk itu jelas menjadi bayang-bayang negatif Arsenal ketika jumpa Manchester City.

Dan tepat pada akhir pekan ini, Arsenal akan dipertemukan kembali dengan Manchester City.

Dalam laga bertajuk Community Shield, Arsenal perlu mengalahkan Manchester City jika ingin memenangkan trofi tersebut.

Terlepas dari trofi yang bisa dimenangkan, kemenangan setidaknya akan menghapus penderitaan Arsenal yang selalu kalah melawan Manchester City setiap tahunnya.

Mikel Arteta selaku pelatih pun tak mau melewatkan laga penting melawan Manchester City.

Juru taktik asal Spanyol itu menegaskan dirinya ingin menghentikan rekor buruk timnya setiap menghadapi Manchester City.

Arteta meminta para pemainnya agar tak punya rasa takut berhadapan dengan Citizens.

Meskipun sering kalah, Arteta ingin Arsenal berjuang semaksimal mungkin untuk membalikkan keadaan.

"Ya inilah saat untuk melakukannya (mengalahkan Manchester City)," tegas Arteta dilansir AFV TV.

"Untuk bisa memenangkan trofi pada hari Minggu, kami harus menjadi jauh lebih baik daripada musim-musim sebelumnya,"

"Saya ingin tim ini tidak takut, saya sangat bersemangat untuk memainkan final dan memenangkan trofi melawan tim hebat,"

"Kami tahu standarnya dan bagaimana kami harus memenangkan pertandingan, kami sangat bersemangat," tukasnya menambahkan.

Tak Hanya Sekedar Revans Semata

Meskipun hanya dalam tajuk Comunity Shield, Arsenal perlu menganggap ajang itu penting mengingat ada trofi yang diperebutkan.

Ditambah, lawan yang dihadapi Arsenal merupakan tim yang memberinya luka pada musim lalu.

Alhasil motif laga balas dendam atau revans layak diusung Arsenal ketika bertemu Manchester City sebelum laga pembuka Liga Inggris musim ini.

Tak hanya soal misi balas dendam saja, kemenangan melawan Manchester City juga memiliki makna lain bagi Arsenal.

Jika mampu mengalahkan Manchester City, Arsenal bakal membuyarkan misi lanjutan Manchester City era Pep Guardiola.

Diketahui, Manchester City kini tengah menjajaki peluang untuk bisa meraih sixtuple alias enam gelar dalam waktu setahun.

Manchester City saat ini telah menyandang predikat sebagai tim tersukses musim ini dengan meraih treble winner.

Keberhasilan memenangkan gelar Liga Inggris, Piala FA dan Liga Champions musim lalu melambungkan Manchester City.

Setelah berhasil meraih treble winners, Manchester City kini memiliki target besar lain yakni mengukir sixtuple.

Untuk mencapai prestasi bersejarah itu, Manchester City perlu memenangkan tiga ajang lainnya pada sisa tahun ini.

Adapun ketiga ajang tersebut yakni Comunity Shield, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antar Klub.

Terdekat, Manchester City otomatis bakal menargetkan Comunity Shield sebagai trofi yang wajib dimenangkan.

Seandainya mampu memenangkan Comunity Shield, Guardiola tinggal perlu dua langkah lagi membawa Manchester City untuk mengulangi pencapaian sejarah bersama Barcelona.

Yakni mengulangi kejayaan Barcelona saat meraih sixtuple pada musim 2008/2009.

Arsenal sebagai tim sesama Inggris jelas tak rela jika Manchester City mampu memenangkan semua gelar pada tahun ini.

Alhasil laga Comunity Shield pekan ini bakal menjadi momentum Arsenal membalaskan dendam sekaligus membuyarkan misi besar The Citizens.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)