Cara Inter Miami dan MLS Pikat Lionel Messi, La Pulga Untung Besar sebelum Merumput

TRIBUNNEWS.COM - Mega bintang sepak bola, Lionel Messi memutuskan untuk melanjutkan karier bersama Inter Miami di Major League Soccer (MLS).

Tercapainya kesepakatan Lionel Messi dengan Inter Miami sekaligus meruntuhkan proposal besar klub Liga Arab Saudi, Al Hilal.

Messi sebenarnya mendapatkan tawaran kurang lebih Rp 9,5 triliun dari Al Hilal untuk merumput di Liga Arab Saudi.

Namun Messi menegaskan uang bukanlah faktor utama baginya.

Baca juga: Adu Argumen Lionel Messi dan Presiden Barcelona: Proposal Kepindahan hingga Tudingan Miring

Ia mempertimbangkan hal lain untuk mencapai kesepakatan soal kelanjutan masa depannya.

Hal itu yang nampaknya dimanfaatkan oleh Inter Miami untuk memikat La Pulga.

Pasalnya ada beberapa kesepakatan yang akan membuat masa depan Lionel Messi sepertinya lebih terjamin.

Dikutip dari ESPN, Lionel Messi nantinya akan mendapatkan uang dari subscriber baru Apple TV yang akan menonton Liga Amerika Serikat.

Sedikit bocoran saja mengenai pembagian keuntungan dari Apple TV yang menyiarkan MLS.

Dalam rentang 10 tahun, Apple TV mendapatkan untung senilai 2,5 milyar Dollar dari para penonton yang melakukan subscribe Liga Amerika Serikat.

Itu terjadi sebelum Lionel Messi memutuskan akan merumput di sana.

Bisa dibayangkan peningkatan keuntungan yang akan didapatkan MLS dan Apple TV dengan adanya Lionel Messi di liga tersebut.

Selain itu, Messi juga akan mendapatkan bagian saham di tim Inter Miami.

Belum disebutkan berapa persen saham yang akan dimiliki La Pulga di klub ini.

Namun nilainya bisa meningkat tajam lantaran Inter Miami pernah dibela salah satu pemain terbaik dalam sejarah sepak bola.

Dikutip dari laman Boardroom, Messi juga akan mendapatkan pembagian keuntungan dari brand lain.

Adalah Adidas yang bersedia membagi keuntungan dengan Messi untuk memuluskan kepindahan ke MLS.

Adidas akan memberikan Messi bayaran khusus dengan penjualan produk yang terkait dengan Liga Amerika Serikat.

La Pulga sendiri mempunyai kontrak seumur hidup dengan perusahaan tersebut.

Keuntungan-keuntungan di atas bahkan bisa diraih Messi sebelum ia menginjakkan kaki dan merumput di klub Inter Miami.

"Sebenarnya saya mendapatkan tawaran dari klub Eropa lainnya, tetapi saya tidak menganggapnya karena tim Eropa yang ingin saya bela adalah Barcelona," ungkap Messi dikutip dari B/R Football.

"Saya sangat ingin kembali tetapi di sisi lain saya mengalami hal yang tidak mengenakkan ketika saya pergi dari sana."

"Saya tidak ingin berada pada situasi yang sama. Saya tidak ingin menaruh masa depan saya di tangan seseorang," sambungnya.

Baca juga: Sindir Liga Arab Saudi & Tolak Barcelona, Lionel Messi Jelaskan Alasan Pilih Inter Miami di MLS

Kiprah Lionel Messi di Inter Miami memang patut ditunggu.

Pasalnya sang pemain memiliki tugas super berat di samping besarnya bayaran yang ia dapatkan.

Lionel Messi seakan memiliki kewajiban untuk mengangkat Inter Miami keluar dari peringkat terbawah di klasemen MLS.

Klub milik David Beckham itu berada di posisi ke-15 dari 15 tim yang berkompetisi di wilayah timur MLS.

Hal itu akan menjadi tantangan yang tak mudah.

Ia akan menghadapi beberapa tim yang juga diperkuat mantan pesepak bola yang pernah merumput di Eropa.

Belum lagi ada beberapa tim MLS yang secara kultur merupakan tim kuat di liga tersebut seperti LA Galaxy hingga Seattle Sounders.

(Tribunnews.com/Guruh)