SEA Games 2023
Lapar & Ramadhan Sananta Diganjar Bonus Raih Emas SEA Games 2023, Nominalnya Beda?
Lapar dan Ramadhan Sananta mendapat bonus dari pemerintah kabupaten Lingga usai berhasil meraih medali emas di SEA Games 2023.
TRIBUNNEWS.COM - Salah satu pemain PUBG Mobile yaitu Muhammad "Lapar" Septiadi Ardiansyah dan Timnas Indonesia U22 Ramadhan Sananta mendapat bonus uang seusai berhasil meraih medali emas di SEA Games 2023.
Diketahui, dua orang tersebut (Lapar dan Sananta) merupakan putra daerah asal kabupaten Lingga.
Berhasil mengharumkan nama daerahnya, dua sosok tersebut diberikan hadiah yang diserahkan langsung oleh bapak bupati Lingga, Muhammad Nizar.
Namun herannya, uang nominal yang diberikan terlihat berbeda.
Lapar mendapat hadiah sebesar Rp45 juta, sedangkan Sananta mendapat Rp55 juta.
Belum diketahui pasti mengapa jumlah nominalnya berbeda meski sama-sama meraih medali emas pada SEA Games 2023 kemarin.
"Penyerahan Bonus untuk Atlet yang merai Medali Emas yang diserahkan langsung oleh Bapak Bupati Lingga kepada due Atlet Asal Kabupaten Lingga," tulis PBESI kabupaten Lingga lewat Instagram, Selasa (23/5).
Diketahui, Lapar sendiri merupakan Timnas Esports Indonesia yang bermain untuk PUBG Mobile dalam ketegori skuad atau tim.
Penampilan moncer dari Lapar dkk kala itu berhasil membuatnya meraih medali emas.
Sebenarnya dalam PUBG Mobile skuad yang dipertandingkan dalam SEA Games 2023, Indonesia setidaknya menyumbang dua perwakilan.
Namun salah satu wakil Indonesia gagal meraih hasil positif dan berakhir di urutan ke-5.
Sedangkan peringkat ke-2 dan ke-3 atau peraih medali perak dan perunggu diisi oleh dua wakil Vietnam.
Sementara raihan medali emas dari Ramadhan Sananta didapatinya saat bersama Timnas Indonesia U22 kategori sepakbola.
Bermain tampil apik mulai dari babak grup hingga laga partai final membuatnya berhasil membawa medali emas untuk Indonesia.
Sananta dkk juga berhasil melepas dahaga sepakbola Indonesia.
Sebab terakhir kalinya Indonesia juara SEA Games kala itu pada tahun 1991 atau lebih tepatnya 32 tahun yang lalu.
Kemenangan Timnas Indonesia U22 didapatinya saat tundukkan Thailand melalui drama extra time.
Pada babak pertama Indonesia vs Thailand digelar di Stadion Nasional Olimpiade, Phnom Penh, Kamboja, Garuda unggul 2-0 lebih dulu berkat gol Ramadhan Sananta pada menit ke-21 dan 45+4.
Thailand kemudian menipiskan skor lewat tandukan Anan Yodsangwal pada menit ke-65.
Pada detik-detik akhir, tim Gajah Perang menyamakan skor menjadi 2-2 lewat sepakan Yotsakon Burapha (90+7).
Alhasil laga dilanjutkan ke babak extra time.
Pada menit ke-1 extra time, pasukan Garuda unggul lagi via sepakan cungkil Irfan Jauhari. Setelah gol Jauhari keributan hebat terjadi yang melibatkan personel di bangku cadangan kedua tim.
Keributan tersebut membuahkan kartu merah buat Komang Teguh Trisnanda (Indonesia) dan Soponwit Rakyart (Thailand).
Tak lama setelah itu, Thailand kembali kehilangan pemain usai Jonathan Khemdee menerima kartu kuning kedua.
Unggul jumlah pemain, Indonesia terus menekan Thailand.
Pada extra time babak kedua Fajar Fathur Rahman memantapkan keunggulan Garuda menjadi 4-2 berkat sebuah tembakan terarah (106').
Beckham membuat skor menjadi 5-2 untuk menuntaskan puasa medali emas Timnas Indonesia di ajang SEA Games.
Sementara itu, sepanjang laga SEA Games 2023, Ramadhan Sananta dinobatkan sebagai top skor usai berhasil mengemas 5 gol.
(Tribunnews.com/Ali)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.