Liga Inggris
Jurgen Klopp Kena Denda Rp 1,4 Miliar Gegera Tuduh Wasit Main Mata Jatuhkan Liverpool
Jurgen Klopp dihukum larangan mendampingi Liverpool di dua pertandingan dan dikenai denda 75 ribu poundsterling atau sekitar hampir Rp 1,4 miliar.
TRIBUNNEWS.COM - Jurgen Klopp dijatuhi larangan dua pertandingan tak bisa mendampingi Liverpool oleh FA, buntut komentarnya tentang wasit Paul Tierney.
Tak hanya itu, Jurgen Klopp juga dikenai denda sebesar 75 ribu poundsterling atau sekitar hampir Rp 1,4 miliar, seperti dikutip dari Sky Sports.
Insiden yang berbuah sanksi untuk Jurgen Klopp itu bermula dari komentarnya kepada media setelah kemenangan Liverpool atas Tottenham Hotspurs pada 30 April lalu.
Setelah kemenangan di Anfield itu, Klopp menuduh wasit Paul Tierney memiliki sesuatu yang "melawan" Liverpool.
Badan wasit, Professional Game Match Officials Limited meninjau audio pembicaraan Tierney dengan manajer Liverpool dan mengatakan dia bertindak secara profesional selama ini.
Badan wasit mengatakan pada saat itu, pihaknya menyanggah keras tuduhan bahwa kepemimpinan Tierney memiliki tendensi khusus dengan The Reds.
Baca juga: Jurgen Klopp Terancam Sanksi karena Ucapannya kepada Wasit Saat Liverpool Menang 4-3 atas Tottenham
Berita tentang tuduhan Klopp ini sempat mewarnai headline di beberapa media di Inggris. Tak lama setelah itu Klopp langsung menyesali komentarnya ini.
Klopp juga menulis surat permintaan maaf, mengatakan kata-kata yang dia gunakan dalam wawancara pasca-pertandingan tidak pantas dan diakuinya didorong oleh emosi.
Namun FA tetap memberikan hukuman kepada pelatih asal Jerman ini, dengan memberinya denda serta larangan berada di lapangan untuk dua pertandingan.
Dengan adanya sanksi itu, Klopp bakal absen di pinggir lapangan tatkala Liverpool menjamu Aston Villa pada Sabtu akhir pekan ini.
Namun untuk pertandingan kedua ditangguhkan hingga akhir musim 2023-24, dengan syarat dia tidak melakukan pelanggaran lebih lanjut dari Peraturan FA E3 untuk sementara waktu.
Baca juga: Jurgen Klopp: Kami Semakin Dekat dengan Empat Besar, Beberapa Minggu Lalu The Reds Tidak Sedekat Ini
Kronologi Kemarahan Jurgen Klopp
Gol pemain Portugal, Diogo Jota pada menit akhir memastikan kemenangan Liverpool atas Tottenham di Anfield, hanya 99 detik setelah Spurs mengira telah menyamakan skor 3-3 oleh Richarlison setelah mereka sempat tertinggal 3-0.
Jurgen Klopp terlihat sangat marah dengan wasit sepanjang pertandingan Liverpool vs Tottenham.
Aksi Jurgen Klopp di depan wasit keempat John Brooks dan menjadi masalah bagi dirinya.
Jurgen Klopp kemudian mengecam wasit Paul Tierney.
"Kami memiliki sejarah dengan Tierney, saya benar-benar tidak tahu apa yang dia pikirkan terhadap kami, dia mengatakan tidak ada masalah tetapi itu tidak mungkin benar," kata Klopp kepada Sky Sports.
"Bagaimana dia memandang saya, saya tidak mengerti. Selebrasi saya tidak perlu, tapi apa yang dia katakan kepada saya ketika dia memberi saya kartu kuning itu tidak baik."
Klopp ditanya apa yang dikatakan Tierney, menjawab:
"Saya tidak akan mengatakan apa-apa tentang itu. Wasit tidak mengatakan apa yang dikatakan, jadi saya tidak mengatakan apa yang dikatakan," kata dia.

Itu tidak menghentikan Klopp untuk merujuk pada kinerja Tierney saat Liverpool bermain imbang 2-2 dengan Spurs musim lalu.
"Paul Tierney tidak memberi Harry Kane kartu merah tetapi Robbo (Andy Robertson dari Liverpool) mendapat kartu merah. Itu bukan pertama kalinya, ada banyak hal," katanya.
Adapun tingkahnya di pinggir lapangan setelah gol kemenangan Jota, Klopp berkata:
"Tentu saja, kami emosional pada saat-saat ini. Ini sulit. Tidak apa-apa, kami seharusnya tidak melakukan itu," katanya.
"Saya tidak mengatakan hal buruk kepada wasit keempat - tidak sama sekali - tapi saya mungkin mengalami cedera hamstring pada saat itu, jadi, cukup adil, saya sudah dihukum," katanya.
Liverpool kini bertengger di posisi lima klasemen dengan 65 poin. Mereka masih berupaya untuk masuk ke empat besar dan mendapatkan tiket zona Liga Champions.
Namun perjuangan Liverpool ini tak mudah lantaran harus juga bergantung pada dua tim di atasnya untuk terpeleset di dua laga sisa (MU: 66 poin, Newcastle: 69 poin).
(Tribunnews.com/Tio/ M Barir)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.