Liga Inggris
Kejutan Chelsea Segera Resmikan Lampard, Pembuktian Kedua Super Frank di Stamford Bridge
Keputusan mengejutkan diambil Chelsea yang sebentar lagi akan meresmikan Frank Lampard sebagai pelatih sementara The Blues.
TRIBUNNEWS.COM - Keputusan mengejutkan diambil Chelsea yang sebentar lagi akan meresmikan Frank Lampard sebagai pelatih sementara The Blues.
Lampard diproyeksikan akan menjadi juru taktik sementara Chelsea setidaknya hingga akhir musim ini.
Mencuatnya nama Lampard tentu mengejutkan banyak pihak, mengingat Chelsea lebih banyak dikaitkan dengan Luis Enrique dan Julian Nagelsmann.
Baik Luis Enrique dan Julian Nagelsmann sama-sama diminati Chelsea untuk mengisi posisi jabatan pelatih yang sebelumnya ditempati Graham Potter.
Baca juga: Kursi Panas Pelatih Chelsea: Boehly Tak Boleh Salah Pilih, Enrique & Nagelsmann Tebar Pesona

Usut demi usut ternyata, salah satu dari dua nama pelatih diatas diproyeksikan baru akan melatih Chelsea pada awal musim depan.
Chelsea mencoba lebih berhati-hati dalam memilih pelatih agar senada dengan proyek jangka panjang yang diinginkan Todd Boehly di Chelsea.
Maka dari itu, Chelsea lebih memilih untuk mempercayakan posisi pelatih kepada Lampard untuk mengarungi sisa kompetisi musim ini.
Jurnalis ternama Italia, Fabrizio Romano menjelaskan bahwa Chelsea dan Lampard telah sepakat untuk saling bekerjasama lagi setidaknya sampai akhir musim ini.
"Frank Lampard terbuka untuk menerima pekerjaan melatih Chelsea sampai Juni, diskusinya kini berjalan maju," tulis Fabrizio Romano.
"Kini tinggal menunggu lampu hijau dari pemilik Chelsea," tukasnya menambahkan.
Apa yang disampaikan Fabrizio Romano seakan menjadi sinyal bahwa Chelsea akan segera meresmikan status Lampard sebagai pelatih.
Sosok Lampard tentu bukanlah nama asing khususnya bagi para penggemar Chelsea maupun Liga Inggris.
Nama Lampard telah tercium harum sebagai salah satu gelandang terbaik dalam sejarah Chelsea.
Menariknya, Lampard juga pernah mengisi jabatan sebagai pelatih Chelsea sebelum dipecat pada tahun 2021 silam.
Setelah dipecat Chelsea, Lampard sempat diamanahi pekerjaan untuk melatih Everton.

Hanya saja memang, karier Lampard seakan tidak dinaungi keberuntungan dimana ia juga dipecat Everton karena gagal membawa tim tersebut meraih hasil positif.
Kini setelah dipecat Everton, Lampard justru mendapatkan tawaran mendadak untuk menjadi pelatih sementara Chelsea pada sisa laga akhir musim ini.
Jika Chelsea benar-benar mempercayakan nahkoda kepemimpinannya kembali kepada Lampard, keputusan itu benar-benar akan menjadi pertaruhan besar bagi The Blues.
Hal ini mengingat rekam jejak Lampard ketika melatih tim Liga Inggris sebenarnya tak terlalu apik.
Dilansir Squawka, Lampard telah melatih sebanyak 95 laga baik bersama Chelsea maupun Everton.
Apesnya, rasio kemenangan Lampard bersama dua tim tersebut hanya 38,95 persen jika ditotal keseluruhannya.
Statistik itu seakan menjadi kekhawatiran khususnya bagi penggemar Chelsea ketika legendanya tersebut kembali melatih The Blues.

Di tengah kondisi carut marut Chelsea musim ini, bukan perkara mudah bagi Lampard untuk menyelamatkan nasib The Blues pada sisa laga musim ini.
Di Liga Inggris, Chelsea masih berada pada posisi kesebelas.
Dengan menyisakan 10 laga sisa, Lampard dituntut untuk bisa membawa Chelsea mengamankan satu slot tiket berlaga di Eropa musim depan.
Sementara, Lampard juga memiliki ujian tak kalah berat untuk bisa membawa Chelsea melewati hadangan Real Madrid di perempat final Liga Champions musim ini.
Melihat besarnya ujian dan tantangan yang dihadapi Chelsea akhir musim ini, Lampard harus membuktikan kualitas terbaiknya.
Lampard harus merasa yakin bahwa ia layak diberi kesempatan kedua oleh mantan timnya tersebut.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.