Senin, 6 Oktober 2025

Liga Inggris

Bulan Penentuan Juara Liga Inggris: Arsenal Butuh Uluran Tangan Liverpool, Fokus City Rawan Pecah

April diprediksi akan menjadi bulan krusial tim mana yang akan menjadi juara Liga Inggris musim 2022/2023 termasuk bagi Arsenal & Manchester City.

Ian Kington / IKIMAGES / AFP
Gelandang Portugal Manchester City Bernardo Silva (Tengah) berlari dengan bola selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Stadion Emirates di London pada 15 Februari 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Bulan April diprediksi akan menjadi momen krusial tim mana yang akan menjadi juara Liga Inggris musim 2022/2023.

Arsenal yang saat ini memimpin klasemen butuh pertolongan tim lain untuk memuluskan menyegel gelar juara Liga Inggris.

Salah satunya Arsenal butuh uluran tangan Liverpool untuk bisa mengalahkan Manchester City pada awal April untuk memperlebar asa di jalur juara.

Sementara itu, jadwal tak mudah akan dihadapi Manchester City di tiga kompetisi berbeda sepanjang bulan April.

Baca juga: Bukti Evolusi Arsenal di Tangan Mikel Arteta, Tak Ada Lagi Kontrak Kontroversial

Gelandang Inggris Manchester City Jack Grealish (kiri) bertarung memperebutkan bola dengan bek Arsenal Jepang Takehiro Tomiyasu selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Stadion Emirates di London pada 15 Februari 2023. Ian
Gelandang Inggris Manchester City Jack Grealish (kiri) bertarung memperebutkan bola dengan bek Arsenal Jepang Takehiro Tomiyasu selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Stadion Emirates di London pada 15 Februari 2023. Ian (Kington/IKIMAGES/AFP)

Bahkan, Manchester City akan menghadapi lawan berat mulai dari Liverpool, Bayern Munchen (2x) hingga Arsenal yang menjadi rival juaranya musim ini.

Jika Pep Guardiola tak bisa mengondisikan timnya menghadapi jadwal padat kali ini, fokus Manchester City untuk mengejar treble winners pun rawan terpecah.

Bulan Krusial Arsenal Pertegas Status di Jalur Juara Liga Inggris

Jika menelisik jadwal yang dihadapi tim papan atas Liga Inggris musim ini, Arsenal lebih diuntungkan daripada Manchester City.

Hal ini dikarenakan fokus Arsenal pada sisa musim ini hanya di kompetisi Liga Inggris saja.

Arsenal tak memiliki peluang meraih gelar juara musim ini kecuali di Liga Inggris, setelah mereka sudah tersingkir di tiga kompetisi berbeda lainnya.

Di Piala FA, langkah Arsenal terhenti oleh Manchester City pada babak keempat.

Lalu, perjuangan Arsenal untuk bisa melangkah lebih jauh pada ajang Piala Carabao juga langsung terhenti pada babak pertama melawan Brighton.

Nasib apes juga kembali dirasakan Arsenal setelah disingkirkan Sporting lewat adu penalti pada fase 16 besar Liga Eropa.

Manajer Arsenal asal Spanyol Mikel Arteta bereaksi selama babak 16 besar Liga Eropa UEFA, pertandingan sepak bola leg kedua antara Arsenal dan Sporting Lisbon di Stadion Emirates di London pada 16 Maret 2023. Glyn KIRK / AFP
Manajer Arsenal asal Spanyol Mikel Arteta bereaksi selama babak 16 besar Liga Eropa UEFA, pertandingan sepak bola leg kedua antara Arsenal dan Sporting Lisbon di Stadion Emirates di London pada 16 Maret 2023. Glyn KIRK / AFP (GLYN KIRK / AFP)

Situasi tersebut sejatinya bisa menjadi berkah tersendiri bagi Arsenal karena mereka hanya perlu fokus di Liga Inggris saja.

Arsenal saat ini masih betah menjadi pemuncak klasemen Liga Inggris dengan koleksi 69 poin dari 28 laga yang telah dimainkan.

Tim asuhan Mikel Arteta setidaknya berhak unggul delapan angka dari Manchester City yang membayangi dari posisi kedua.

Keunggulan itu bisa menipis kembali, mengingat Manchester City masih memiliki satu tabungan laga sisa ketimbang Arsenal.

Alhasil Arsenal benar-benar wajib menjadi 10 laga sisa musim ini selayaknya partai final dalam setiap pertandingannya jika ingin segera menyegel gelar juara Liga Inggris.

Arsenal dijadwalkan akan menghadapi enam laga penting sepanjang April di kompetisi Liga Inggris.

Bahkan, tiga dari enam laga tersebut berstatus Big Match bagi tim Meriam London.

Liverpool, Manchester City, dan Chelsea menjadi laga berat yang dihadapi Arsenal dalam misinya mengakhiri paceklik gelar juara Liga Inggris.

Khusus laga melawan Liverpool dan Manchester City, Arsenal akan bertindak sebagai tim tamu.

Situasi itu tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Arsenal mengingat mereka punya rekor buruk setiap kali bertandang ke markas Liverpool maupun Manchester City.

Jika mampu mencuri poin dalam dua laga tersebut dan jeli mengamankan poin maksimal pada empat laga lainnya, otomatis Arsenal akan semakin sulit dikejar posisinya.

Arsenal Butuh Bantuan Liverpool Sulitkan Manchester City

Arsenal dan Manchester City yang saat ini menjadi rival dalam bursa juara sama-sama akan menghadapi Liverpool pada bulan ini.

Situasi tersebut tentu menjadi menarik mengingat berarti Liverpool punya peran krusial mengubah peta jalur juara Liga Inggris musim ini.

Berkaca dari jadwal, Arsenal lebih diuntungkan karena Manchester City yang akan bertemu Liverpool terlebih dahulu pada pekan ini.

Pada pekan yang sama, Arsenal akan menghadapi Leeds United di depan publik Emirates.

Gelandang Aljazair Manchester City Riyad Mahrez (kiri) merayakan gol kedua tim selama pertandingan sepak bola putaran keempat Piala Liga Inggris antara Manchester City dan Liverpool, di stadion Etihad di Manchester pada 22 Desember 2022.
Gelandang Aljazair Manchester City Riyad Mahrez (kiri) merayakan gol kedua tim selama pertandingan sepak bola putaran keempat Piala Liga Inggris antara Manchester City dan Liverpool, di stadion Etihad di Manchester pada 22 Desember 2022. (OLI SCARFF/AFP)

Selain harus bisa mengamankan tiga poin melawan Leeds United, Arsenal tentu butuh uluran tangan Liverpool untuk mengalahkan Manchester City pada waktu bersamaan.

Jika skenario itu terjadi, maka Arsenal punya peluang untuk unggul 11 angka dari Manchester City pada pekan 29.

Situasi tentu akan sangat menguntungkan bagi Arsenal sebelum bertemu Liverpool maupun Manchester City pada laga bulan ini.

Fokus Manchester City Rawan Terpecah di Tiga Kompetisi Berbeda

Meraih treble winners dalam satu musim bukanlah hal mudah yang bisa dicapai tim Liga Inggris.

Jika tidak percaya, tanyakan saja kepada Liverpool pada musim lalu yang mencoba berjuang semaksimal mungkin untuk meraih penghargaan tersebut.

Sejauh ini, Manchester United masih menjadi satu-satunya tim asal Inggris yang pernah menorehkan treble winners tepatnya pada tahun 1999 silam.

Kini, capaian Manchester United itu tengah diperjuangkan oleh tetangga berisiknya, Manchester City.

Manchester City saat ini masih aktif dalam perburuan gelar juara di tiga kompetisi berbeda mulai dari Piala FA, Liga Champions dan Liga Inggris.

Manajer Spanyol Manchester City Pep Guardiola bereaksi selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Leeds United dan Manchester City di Elland Road di Leeds, Inggris utara pada 28 Desember 2022.
Manajer Spanyol Manchester City Pep Guardiola bereaksi selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Leeds United dan Manchester City di Elland Road di Leeds, Inggris utara pada 28 Desember 2022. (Oli SCARFF / AFP)

Kondisi tersebut secara tidak langsung membuat Manchester City memiliki jadwal super padat pada bulan ini.

Tak kurang dari delapan atau sembilan laga harus dijalani Manchester City pada bulan ini di tiga kompetisi berbeda.

Fokus Manchester City pun rawan terpecah menghadapi jadwal padat kali ini, apalagi mereka berhasrat bisa memenangkan gelar perdana Liga Champions.

Jika tidak mampu bermain konsisten dan meraih hasil positif, bukan hal mustahil Manchester City akan gagal fokus dalam membidik gelar pada akhir musim ini.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arsenal
7
5
1
1
14
3
11
16
2
Liverpool
7
5
0
2
13
9
4
15
3
Tottenham
7
4
2
1
13
5
8
14
4
Bournemouth
7
4
2
1
11
8
3
14
5
Man. City
7
4
1
2
15
6
9
13
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved