Guardiola Ogah Bahas soal Treble Winner, Takut Malah Gak Dapat Apa-apa

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester City Pep Guardiola enggan membahas soal peluang Manchester City meraih treble winner musim ini.

Manchester City baru saja memenangi putaran kelima atau 16 besar FA Cup melawan Bristol dengan skor 0-3.

The Citizens mencapai setidaknya perempat final Piala FA selama lima tahun berturut-turut.

Kemenangan ini memastikan langkah City melajut ke perempat final dan sekaligus menjaga asa untuk meraih tiga gelar musim ini.

Sebagaimana diketahui, The Citizens saat ini masih tampil di Liga Champions serta berjuang di papan atas Liga Inggris untuk memperebutkan gelar juara.

Namun demikian, Pep Guardiola meminta anak asuhnya untuk tak memikirkan raihan trebel winner musim ini.

Baca juga: Bristol vs Man City, City Melenggang ke Perempat Final Piala FA 5 Tahun Beruntun, Phil Foden Brace

Menurutnya, ketika tim mulai membicarakan raihan treble winner, maka fokus mereka pasti akan terganggu.

Ia tak ingin gegera hal itu, timnya justru tersingkir dari kompetisi yang diikuti.

"Tidak, lupakan saja [treble]," kata Guardiola, dikutip dari laman ESPN.

"Lupakan saja. Ketika Anda mulai membicarakan hal itu, Anda mulai kehilangan kompetisi dan kehilangan kompetisi," ujarnya.

Guardiola sendiri sudah memiliki pengalaman cukup bagaimana rasanya memenangkan tiga gelar dalam satu musim.

Itu terjadi pada 2009 silam saat bersama Barcelona di mana kala itu Blaugrana meraih juara LaLiga, Piala Liga serta Liga Champions.

Namun, ia merasa saat ini Manchester City belum siap untuk berbicara jauh tentang capaian tiga gelar ini.

Manchester City saat ini bersaing ketat di Liga Inggris dengan Arsenal yang memiliki keunggulan 2 poin, serta Manchester United yang membuntuti dengan jarak 5 poin.

Sedangkan di Liga Champions, mereka masih harus berjuang lebih keras setelah di leg pertama 16 besar ditahan imbang 1-1 oleh RB Leipzig.

Baca juga: Manchester City Libas Lawan di Piala FA, Pep Guardiola Sindir Manchester United

Guardiola ingin, Man City fokus dari tiap pertandingan ke pertandingan saja.

"Kami belum siap. Tidak sedetik pun untuk memikirkan itu, kami hanya memikirkan [pertandingan berikutnya melawan] Newcastle," lanjut pelatih asal Spanyol ini.

“Satu-satunya hal yang saya katakan berkali-kali – saya sangat kesal untuk mengatakannya lagi dan lagi dan lagi dan lagi setelah apa yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir – kita masih seperti sekarang, satu tahun lagi berada di sana dua, tiga bulan lagi untuk menyelesaikan musim, kami masih dalam tiga kompetisi."

"Itu adalah kredit terbesar. Ini adalah gelar terbesar. Yang terbesar. Saya tahu kami tidak bisa kehilangan poin di Liga Inggris karena kami memiliki tim [Arsenal] dan [Manchester] United di atas kami."

"Dan Liga Champions, kita lihat apa yang terjadi dalam dua minggu. Yang penting adalah kami ada di sana, tapi tentu saja, kami akan melanjutkannya selama mungkin," jelasnya.

(Tribunnews.com/Tio)