Kontroversi Warnai Hasil RB Leipzig vs Manchester City, Pep Guardiola Ambil Sikap Cuek

TRIBUNNEWS.COM - Pep Guardiola tak ambil pusing soal kontroversi yang mewarnai hasil pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions antara RB Leipzig vs Manchester City.

Tersaji di Red Bull Arena, hasil Liga Champions antara  RB Leipzig vs Manchester City berakhir dengan skor 1-1, Kamis (23/2) dini hari WIB.

The Citizens -julukan Manchester City - unggul lebih dulu berkat gol Riyad Mahrez di babak pertama.

Baca juga: Hasil Liga Champions RB Leipzig vs Manchester City 1-1: Haaland Melempem, Mahrez Curi Poin

Namun, Leipzig membuat Manchester City kewalahan setelah turun minum.

Die Roten Bullen -julukan RB Leipzig-  tampil dominan sebelum akhirnya menciptakan gol balasan dari Josko Gvardiol.

Selanjutnya kedua tim akan menentukan nasibnya di pertandingan penentuan. Skuad tempur Pep Guardiola  gantian menjadi tuan rumah saat RB Leipzig menyambangi Stadion Etihad untuk melakoni leg kedua pada awal Maret.

Namun sorotan dari pertandingan tersebut ialah kontroversi keputusan wasit yang diklaim merugikan Erling Haaland cs.

Pada menit-menit akhir pertandingan, nampak jelas pemain RB Leipzig, Benjamin Henrichs kedapatan melakukan handball di dalam kotak penalti.

Namun yang menjadi pertanyaan, mengapa sang wasit yang bertugas tak meng-call pelanggaran tersebut sebagai penalti untuk Manchester City.

Sontak insiden ini menjadi buah pergunjingan bagi pecinta sepak bola dunia, khususnya Liga Champions. Kerugian berada di kubu The Citizens, lantaran mereka diuntungkan bisa menutup laga dengan kemenangan 2-1.

Dan yang membuat bertanya-tanya, wasit yang bertugas pun tak melakukan pengecekan VAR atas kejadian tersebut.

Menyikapi hal ini, Pep Guardiola memilih tak ambil pusing.

Dia memberikan statement ala kadarnya mengenai keputusan wasit tidak memberikan hadiah penalti kepada anak asuhnya.

"Seperti yang saya katakan, gol untuk Gvardiol dan penalti, saya tidak melihatnya, saya tidak melihatnya jadi saya tidak bisa membicarakannya, tetapi saya tahu apa yang terjadi," terang Guardiola, seperti yang dikutip dari laman Mirror.

Komentar akan keputusan wasit yang tergolong kontroversi disampaikan legenda Manchester United, Rio Ferdinand.

Menurutnya, Manchester City layak untuk diberikan hadiah penalti.

"Itu handball. Pemain itu mencoba untuk membuang bola menggunakan tangannya," buka Ferdinand, dikutip dari The Sun.

"Saya pikir reaksi para pemain City memberi tahu Anda semua yang perlu Anda ketahui di sana. Mereka semua bereaksi dan mereka semua pergi ke wasit."

 Kejadian tersebut dimulai saat Riyadh Mahrez yang menyisir sisi kanan permainan mencoba untuk melakukan cut-inside. Namun penjagaan rapat membuat pemain Timnas Aljazair ini memilih untuk melakukan umpan crossing.

Bola yang menemui kepala Rodri kemudian diheading. Namun hasil dari headingan tersebut mengenai tangan dari Benjamin Henrichs.

Dari sejumlah video yang beredar di media sosial, nampak jelas Benjamin Henrichs memukul bola tersebut.

(Tribunnews.com/Giri)