Drama Lama Terulang Lagi, Hakan Calhanoglu Minta Naik Gaji ke Inter Milan di Kontrak Barunya

TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan mulai disibukkan dengan wacana perpanjangan kontrak para pemainnya.

Satu di antara pemain yang mendapat prioritas perpanjangan kontrak adalah Hakan Calhanoglu.

Kontrak Hakan Calhanoglu sendiri masih tersisa beberapa tahun lagi.

Tepatnya, kontrak pemain 29 tahun itu baru akan berakhir pada Juni 2024 mendatang.

Meski demikian, pihak Inter Milan memandang Calhanoglu sebagai kepingan penting di dalam tim.

Untuk itu mereka ingin segera mengamankan jasa pemain Timnas Turki.

Baca juga: Sorotan Derby Inter Milan vs AC Milan: Misi Rossoneri untuk Bangkit, Giroud Bidik Rekor Gol

Sayangnya niatan Nerazzurri itu tak berjalan mulus.

Pasalnya sang pemain meminta kenaikan bayaran pada kontrak barunya kelak.

Ia meminta gaji senilai 6 juta Euro per tahun di kontrak barunya bersama Inter Milan, sebagaimana dikutip dari Sempre Inter.

Jumlah tersebut naik senilai 1,5 juta Euro dari gajinya sekarang.

Dengan kata lain, Calhanoglu kini menerima bayaran per tahun senilai 4,5 juta Euro di Inter Milan.

Permintaan kenaikan gaji itu membuat proses negosiasi menjadi agak alot.

Pihak Inter belum memberikan lampu hijau terkait keinginan sang pemain itu.

Drama Lama

Keinginan eks pemain Bayer Leverkusen soal kenaikan gaji ini bak mengingatkan drama lama saat dirinya masih membela AC Milan.

Kala itu, AC Milan ingin memperpanjang kontrak sang pemain yang akan segera kedaluwarsa.

Namun niatan Rossoneri juga tak berjalan mulus.

Calhanoglu juga meminta kenaikan gaji saat itu.

Pihak AC Milan berusaha memenuhi permintaan sang gelandang kreatif.

Akan tetapi usaha tersebut selalu gagal.

Pada akhirnya AC Milan dan Hakan Calhanoglu tak menemukan kata sepakat soal kontrak baru.

Sang pemain akhirnya hijrah ke rival sekota, Inter Milan.

Kini Inter Milan juga mendapat masalah serupa dengan Calhanoglu.

Menyelesaikan permintaan sang pemain akan menjadi tantangan tersendiri bagi Inter dalam beberapa bulan mendatang.

(Tribunnews.com/Guruh)