Yunus Nusi: Piala AFF 2022 Ijin Keramaiannya Sedang Diajukan Ke Polri

Laporan Wartawan Tribunenws.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemerintah telah memberikan restu Liga 1, 2 dan 3 yang terhenti sejak tragedi Kanjuruhan awal Oktober lalu bisa bergulir kembali.

Hal itu disampaikan Menkopolhukam, Mahfud MD bersama Menpora Amali dan KapolriListyo Sigit Prabowo di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (5/12/2022).

Meski demikian, kelanjutan Liga masih dilangsungkan tanpa adanya penonton di Stadion.

“Pemerintah pernah mengumumkan kegiatan sepakbola dihentikan sampai jelas. Sekarang pemerintah mengumumkan liga itu akan diselesaikan sesuai jadwal yang sudah ditentukan, dan PSSI akan mengendalikan ini. Pak Kapolri sudah menjamin segi keamanan. Penyelesaian sepakbola ini diizinkan tanpa ada penonton,” kata Mahfud MD.

Baca juga: Diego Michiels Pukul Michael Krmencik di Laga Persija vs Borneo FC, Awal Mula dan Klarifikasinya

Usai mendapatkan restu, Liga 1 pun sore ini mulai digulirkan dengan mempertandingkan beberapa laga.

Untuk saat ini, Liga 1 bergulir dengan sistem bubble di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Lalu, bagaimana nasib laga Timnas Indonesia saat menjamu Kamboja dan Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 23 dan 29 Desember mendatang dalam fase grup A Piala AFF 2022, apakah boleh dihadiri penonton?

Menpora Zainudin Amali saat ditemui seusai konferensi pers kelanjutan Liga 1 pun belum bisa memastikan laga tersebut boleh dihadiri penonton atau tidak.

Menpora menyerahkan hal itu kepada Polri sebagai lembaga yang mengeluarkan izin keramaian.

“Kalau itu (penonton Timnas di GBK) tanya Polri ya,” singkat Menpora.

Sebelumnya, Sekjen PSSI, Yunus Nusi juga mengatakan untuk Piala AFF izin keramaian atau bisa dihadiri penonton tengah diajukan kepada pihak Kepolisian.

Akan tetapi hingga saat ini masih belum ada kepastian apakah Piala AFF bisa dihadiri penonton atau tidak.

“Ya tadi proses izin juga untuk pertandingan Piala AFF 2022/2023 dan juga sementara diproses. Waktu kita juga masih lama, jadi tadi prioritas untuk Liga 1 dulu,” kata Yunus Nusi.

“Kalau untuk Piala AFF insya Allah sudah tidak ada kendala tapi masih diproses oleh pihak Kepolisian,” jelasnya.