Liga Champions
Barcelona Terlalu Medioker di Mata Bayern Munchen, Xavi Sebut Liga Champions Terlalu Kejam
Barcelona benar-benar terlihat medioker setiap kali bertemu Bayern Munchen di ajang Liga Champions, Xavi Hernandez menyebut itu terlalu kejam.
TRIBUNNEWS.COM - Barcelona benar-benar terlihat seperti tim medioker setiap kali bertemu Bayern Munchen di ajang Liga Champions.
Hal itu dibuktikan dengan rentetan kekalahan beruntun yang dirasakan Barcelona saat bertemu Bayern Munchen dalam enam pertemuan terakhir.
Rapor enam kekalahan dan kebobolan 22 gol menjadi bukti betapa mediokernya tim sekelas Barcelona di mata Bayern Munchen.
Baca juga: Hasil Liga Champions Tadi Malam: Barcelona Gagal ke 16 Besar, Liga Eropa Gelar Karpet Merah

Bahkan, Barcelona tak bisa mencetak satu gol pun ke gawang Bayern Munchen dalam empat dari enam pertemuan terakhir tersebut.
Terbaru, Barcelona kembali menelan kekalahan memalukan saat menjamu Bayern Munchen di Stadion Camp Nou, Kamis (27/10/2022) dinihari tadi.
Barcelona selaku tuan rumah tak berdaya setelah dipaksa menyerah oleh Bayern Munchen dengan skor tiga gol tanpa balas.
Kekalahan tersebut seakan menegaskan dominasi Bayern Munchen tiap ketemu dengan Barcelona.
Tak hanya itu, Bayern Munchen juga sukses mengirimkan Barcelona turun kasta ke Liga Eropa setelah menang di Camp Nou, dinihari tadi.
Alhasil Bayern Munchen seakan selalu punya cara untuk bisa membuat Barcelona terasa tim medioker setiap kali bertemu di panggung Liga Champions.
Menyikapi hal tersebut, Xavi Hernandez selaku pelatih Barcelona merasa sepak bola terlalu kejam bagi timnya.
"Kami berada di grup yang sangat rumit dan rasanya seperti banyak hal yang melawan kami di Liga Champions," ujar Xavi, dilansir laman resmi UEFA.
"Sepak bola terlalu kejam bagi kami, ini benar-benar cara kejam yang harus kami rasakan karena keluar dari Liga Champions."
"Meskipun jika Anda menganalisa, kami pantas mendapatkan hasil lebih baik seharusnya," tukasnya menambahkan.

Kekalahan melawan Bayern Munchen memang memupuskan impian Barcelona untuk bisa lolos ke babak sistem gugur Liga Champions musim ini.
Barcelona kini harus turun kasta ke Liga Eropa setelah hanya mampu memperoleh 4 poin dari lima laga di Grup C Liga Champions.
Tim Catalan terpaut enam poin dari Inter Milan yang menjadi runner-up di grup tersebut.
Dengan menyisakan satu laga sisa, misi Barcelona untuk bisa mengikuti jejak Bayern Munchen lolos ke babak berikutnya sudah mustahil.
Untuk kedua kalinya secara beruntun, Barcelona akan kembali bermain di Liga Eropa, setelah gagal lolos dari babak penyisihan grup Liga Champions.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)