Liga Inggris
Hukuman Ronaldo Terbilang Ringan, Pemain Ini Didrop ke Kasta Bawah Waktu Membangkang ke Erik Ten Hag
Hukuman Ronaldo itu terbilang 'ringan', lantaran Erik Ten Hag memiliki sejarah menjatuhkan pemain yang menolak masuk sebagai pemain pengganti.
lihat foto
Hukuman Ronaldo Terbilang Ringan, Pemain Ini Didrop ke Kasta Bawah Waktu Melawan Erik Ten Hag
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, menunjukkan ketegasannya terhadap pembangkangan Cristiano Ronaldo.
Seperti diketahui, Cristian Ronaldo mendapat hukuman atas aksinya meninggalkan lapangan saat laga belum berakhir kala Man United meladeni Tottenham Hotspur.
Hukuman itu adalah pembekuan status di skuad Cristiano Ronaldo yang membuat dia tidak disertakan saat Man United menghadapi Chelsea.
Cristiano Ronaldo juga disertakan dalam latihan bersama skuad Man United U-21 selama tiga hari.
Hukuman Ronaldo itu terbilang 'ringan', lantaran Erik Ten Hag memiliki sejarah menjatuhkan pemain yang menolak masuk sebagai pemain pengganti.
Baca juga: Sederet Aksi Cristiano Ronaldo yang Bikin Geleng-geleng di Manchester United, Kabur Duluan dari Laga
Baca juga: Drama Ronaldo, Menolak untuk Bermain vs Spurs, dan Keluar dari Skuad MU untuk Laga Lawan Chelsea
Ini bisa menjadi peringatan bagi Cristiano Ronaldo yang melakukan hal sama saat laga melawan Tottenham Hotspur.
Seperti yang dikonfirmasi dalam pernyataan resmi klub, Ten Hag telah mengeluarkan Cristiano Ronaldo dari skuad Manchester United setelah perilakunya pada laga yang berlangsung Kamis (20/10/2022).
Cristiano Ronaldo berada di bangku cadangan dalam laga yang berakhir 2-0 untuk kemenangan Man United tersebut.
Namun, ia terlihat pergi ke ruang ganti lebih dulu sebelum peluit akhir pertandingan dibunyikan.
Kemudian muncul laporan bahwa dia telah meninggalkan stadion sepenuhnya setelah pergi ke ruang ganti.
Ten Hag mengatakan dia akan "menangani" sikap Ronaldo dalam wawancara pasca-pertandingannya.
Namun, kemudian muncul laporan bahwa pemain asal Portugal itu pergi karena menolak masuk ke lapangan di menit-menit akhir laga.
Akibatnya, dia tidak akan menjadi bagian dari tim utama untuk perjalanan ke markas Chelsea akhir pekan ini dan diperkirakan akan berlatih bersama tim U-21 Man United.
Tapi itu bisa menjadi jauh lebih buruk bagi Ronaldo jika Ten Hag mengadopsi pendekatan yang pernah dilakukannya di masa lalu.
Pada musim 2017/18, Amin Younes menolak masuk ke lapangan saat Ajax melawan Heerenveen.
Pertandingan itu adalah kemenangan 4-1 untuk Ajax, tetapi Younes tidak ingin dimainkan di beberapa menit terakhir.
Ten Hag, yang saat itu melatih Ajax, marah dan mengasingkan Younes dari tim utama dan dia dikirim ke Jong Ajax, tim kedua klub Belanda tersebut.
“Kami masih memiliki enam pertandingan untuk dimainkan dan saya hanya ingin pemain yang 100 persen termotivasi,” kata Erik Ten Hag menanggapi sikap Younes saat itu, sebagaimana dikutip SuperBall dari Sportbible.
"Banyak yang telah terjadi di sekitar Amin selama musim ini, yang dipercaya akan memainkan peran.”
“Tapi dia tidak memberi kami perasaan bahwa perhatiannya sepenuhnya tertuju pada Ajax.”
“Marc dan saya memberi tahu dia hari ini bahwa dia harus berlatih di sisa pekan musim ini bersama Jong Ajax,” jelasnya.
Younes tidak bermain lagi untuk Ajax hingga dia akhirnya bergabung dengan Napoli untuk musim 2018/2019.
Pemain berusia 29 tahun itu kemudian menghabiskan dua tahun dengan status pinjaman di Eintracht Frankfurt sebelum bergabung dengan klub Arab Saudi Al-Ettifaq.
Dia sekarang kembali ke Belanda setelah dipinjamkan ke Utrecht. (Lola June A Sinaga/SuperBall)
