Liga 1
Bawa Persebaya Terseok-seok di BRI Liga 1, Skuad Muda Aji Santoso Butuh Proses
Hanya satu kemenangan yang torehkan Persebaya, sedangkan tiga laga lainnya berakhir dengan dua kekalahan dan satu hasil imbang.
TRIBUNNEWS.COM - Persebaya Surabaya tampil angin-anginan hingga pekan keempat Liga 1 2022.
Pasukan Aji Santoso itu hanya mampu mengumpulkan empat angka dari empat laga yang mereka jalani di Liga 1 2022.
Hanya satu kemenangan yang torehkan Persebaya, sedangkan tiga laga lainnya berakhir dengan dua kekalahan dan satu hasil imbang.
Baca juga: Arema Ikuti Jejak Persib Bandung & Persebaya Surabaya Protes Jadwal Kick-off Malam Liga 1 2022/2023

Dengan torehan empat poin, Persebaya terlempar di posisi 12 klasemen Liga 1 2022.
Meredupnya performa Bajol Ijo di Liga 1 musim ini bisa dibilang hal yang wajar.
Skuat yang sukses mengantar Persebaya menuju papan atas Liga 1musim lalu hanya tersisa delapan pemain saja.
Mereka adalah Ernando Ari Sutaryadi, Andhika Ramadhani, Satria Tama, I Gede Dida, Rizky Ridho, Koko Ari Araya, Alwi Slamat, dan Muhammad Hidayat.
Menariknya, Persebaya mengorbitkan barisan pemain muda dari tim Elite Pro Academy (EPA).
Nama-nama seperti Deni Agus, Arief Catur, Risky Dwiyan, dan Widi Syarief adalah diantaranya.
Skuad Muda Persebaya
Bajol Ijo juga melakukan pergerakan transfer yang mengisyaratkan bahwa tim asal Jawa Timur itu ingin memaksimalkan pemain muda yang memiliki prospek cerah.
Andre Oktaviansyah dan Brylian aldama adalah dua pemain muda paling mentereng yang direkrut Persebaya musim ini.
Dilansir Transfermarkt, rata-rata umur dalam skuat Bajol Ijo hanya berada di angka 21.7 tahun, Persebaya menjadi tim dengan rataan umur paling muda diantara kontestan lainnya.

Bak Mikel Arteta di Arsenal yang andal perihal memoles pemain muda serta memaksimalkan skuat yang ada, Aji Santoso diharapkan mampu untuk melakukan hal yang sama bersama Bajol Ijo.
Aji Santoso pun memberi komentar yang menohok terkait strategi transfer yang dilakukan manajemen Persebaya.
"Saya sampaikan Persebaya ini tim yang tertata, tidak asal-asalan, banyak contoh beberapa musim lalu, beberapa tim yang mendatangkan pemain bintang dan tidak mendapat prestasi sama sekali,” kata Aji dilansir Youtube Persebaya Surabaya.
Baca juga: Top Skor Sementara BRI Liga 1 2022: Lulinha Gacor, David da Silva Mengekor
“Mendatangkan pemain bintang itu saya setuju, bagus. Tetapi tidak ada jaminan satupun yang pasti tim itu akan berprestasi," lanjut pria asal Malang tersebut.
Ya, Aji Santoso memiliki tugas berat untuk mereparasi Persebaya Surabaya dengan skuad muda yang ia bawa.
Pelatih asal Malang itu masih memiliki waktu yang panjang guna memperbaiki penampilan Bajol Ijo yang saat ini masih belum konsisten di Liga 1.
(Tribunnews.com/Deivor)