Liga 1
Babak Belur di Piala Presiden 2022, 3 Faktor Persis Solo Bakal Jatuh Bangun di Liga 1 Bareng Jacksen
Ada tiga faktor yang melandasi Persis Solo bakal bernasib sama di Liga 1 2022/2023 seperti Piala Presiden 2022, Jacksen F Tiago jadi penyebabnya.
TRIBUNNEWS.COM - Persis Solo tampil di luar ekspektasi pada turnamen pramusim Liga 1 2022, Piala Presiden 2022.
Bertindak sebagai tuan rumah, nyatanya Persis Solo tak lolos dar babak penyisihan fase grup.
Persis Solo menyudahi petualangan mereka di Piala Presiden 2022 sebagai juru kunci Grup A tanpa meraih kemenangan sama sekali.
Baca juga: Daftar Tim Lolos Perempat Final Piala Presiden 2022: Para Tim Elite Melaju, Kecuali Persis & Persija

Kondisi ini jauh dari harapan yang disematkan oleh pendukung setia Persis Solo.
Bermaterikan pemain bintang, klub berjuluk Laskar Sambernyawa ini awalnya masuk kanddiat juara Piala Presiden 2022.
Akan tetapi nasi sudah menjadi bubur. Persis Solo sudah tersingkir, dan ini menjadi momen untuk mawas diri menyambut gelaran Liga 1 2022/2023.
Akan tetapi tim besutan Jacksen F Tiago ini diprediksi bakal jatuh bangun pada gelaran Liga 1 2022/2023.
Setidaknya ada tiga alasan mengapa Laskar Sambernyawa akan mengalami musim yang sulit bersama eks juru taktik Persipura itu.
1. Bukan Tipikal Pelatih Instan
Jacksen F Tiago bukanlah tipikal pelatih yang langsung menggaransi sebuah gelar juara ketika menukangi sebuah tim di tahun pertamanya.
Pria yang pernah membela Persebaya SUrabaya ini mengedepankan sebuah pola permainan dan regenerasi tim.
Hal itu bisa berkaca saat Jacksen F Tiago membesut Persipura Jayapura.
Bersama Mutiara Hitam, Jacksen F Tiago terus menuliskan sensasi berupa prestasi sembari menelurkan bibit-bibit muda calon tulang punggung Timnas Indonesia.
Bukti Jacksen bukan pelatih instan terlihat semasa dia membesut Barito Putera.
Manajemen Barito memberikan waktu tiga musim untuk membangun tim juara, tepatnya mulai 2017.
Namun hingga musim ketaiganya, Jacksen tak kunjung memberikan hasil yang memuaskan bagi Laskar Antasari.

2. Punya Ikatan Batin dengan Persipura
Sejumlah tim pernah dibesut oleh pelatih kelahiran Brasil ini.
Dia antaranya ialah Mitra Kukar, Persita Tangerang, Persebaya Surabaya, Persitara Jakarta Utara, Barito Putera dan Persipura Jayapura.
Namun tim terakhir lah yang menjadi puncak karier kepelatihan Jacksen F Tiago.
Perpaduan kecerdasan pelatih asal Brasil dengan talenta Mutiara Hitam membuahkan hasil luar biasa.
Persipura berhasil meraih tiga gelar Liga Super Indonesia musim 2008/2009, 2010/2011, dan 2013. Sempat menciptakan mitos bahwa musim ganjil selalu dimenangi oleh Persipura.
Bahkan ketika Jacksen memutuskan untuk menukangi Barito, dia juga gagal menularkan prestasi serupa.
3, Suporter Persis Sabar atau Tidak
Seperti yang disinggung pada alasan pertama, Jacksen merupakan pelatih 'percaya proses'.
Artinya, fan Laskar Sambernyawa juga dituntut sabar dan memberikan waktu lebih kepada Jacksen untuk membawa klub Kota Bengawan itu meraih banyak prestasi.
Namun jika merujuk kepada hasil mengecewakan Persis di Piala Presiden 2022, seruan JacksenOut sudah menggemas.
Nama Paul Munster mulai dikaitkan dengan klub kesayangan Pasoepati ini.
(Tribunnews.com/Giri)