Liga 1
Resmi Gabung PSS Sleman, Jandia Eka Putra: Di Piala Presiden, Kami Yakin Bisa Melejit
Saingan terberat Jandia di posisi kiper PSS Sleman adalah Ega Rizky. Keduanya bakal bersaingan untuk memperebutkan posisi kiper utama Super Elja.
TRIBUNNEWS.COM - PSS Sleman telah menambah amunisi mereka di posisi penjaga gawang.
Kiper berpengalaman Liga 1, Jandia Eka Putra resmi direkrut PSS Sleman dari PSIS Semarang.
“Alhamdulillah saya merasa sangat senang bisa bergabung bersama PSS. Mungkin ini adalah jalan yg disediakan dan direncanakan Allah buat saya dan keluarga," kata Jandia dilansir situs resmi PSS Sleman pada Jumat (10/6/2022)
"Kebetulan setelah saya lepas dari klub sebelumnya, PSS dengan serius ingin memakai jasa saya buat tahun depan dan saya menerima itu,” lanjutnya.
Baca juga: Head To Head Indonesia Vs Yordania, Duel Pertama dalam Kompetisi Resmi, 4 Laga Selalu Persahabatan
Kiper berusia 34 tahun itu berjanji bakal mengerahkan seluruh kemampuannya untuk membawa PSS Sleman tampil bertaji di musim ini.
“Pastinya saya akan berusaha dan bekerja sebaik-baiknya untuk PSS. Saya akan mengerahkan semua daya dan upaya untuk PSS,” ungkapnya.

Baca juga: Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023: Libas Kuwait, Kini Giliran Yordania
Baca juga: Bersiap Laga Persis Solo vs PSS Sleman Piala Presiden 2022, Gate Penonton Dibuka Pukul 12.30 WIB
Terdekat, PSS Sleman akan berkompetisi di ajang Piala Presiden 2022.
Pada partai pembuka, Super Elja akan ditantang sang tuan rumah, Persis Solo pada Sabtu, 11 Juni 2022.
Jandia Eka Putra pun begitu yakin PSS Sleman bakal lolos ke dari babak penyisihan grup.
“Untuk piala presiden ini kami punya peluang untuk bisa melangkah ke babak selanjutnya. Namun itu semua tergantung siapa yang mau bekerja keras untuk mencapai itu,” tutupnya.
Jandia Eka Putra dapat dikatakan sebagai kiper elite Indonesia, musim lalu saja, di usia yang tak lagi muda ia mampu menunjukkan performa yang apik bersama PSIS Semarang.
Dilansir Transfermarkt, dari 23 pertandingan yang Jandia jalani bersama PSIS, kiper kelahiran Padang itu hanay kebobolan sebanyak 20 gol.
Alias, rata-rata jumlah kebobolan sang kiper hanya berada di angka 0.79 per pertandingannya.
Masalah melakukan penyelamatan, sudah jelas Jandia memiliki atribut mentereng sebagai kiper yang sudah malang melintang di sepakbola Indonesia.

Baca juga: Elkan Baggott Ditanya Pilih Persib atau Persija, Begini Reaksi Marc Klok saat Tahu Jawabannya
Baca juga: Thomas Doll Membangun Persija Jakarta: Bermain Kolektif, Replika Taktik Tuchel, Andalkan Pemain Muda
Total 12 save sukses ia lakukan untuk membawa PSIS sempat bersaing di papan atas BRI Liga 1 dan bertengger di posisi tujuh klasemen.