Super Pandit
Tak Cuma soal Karim Benzema, Real Madrid Tatap Gelar Liga Champions Lewat DNA Juara Bek Serba Bisa
Bukan tak mungkin, belasan gelar yang berhasil Alaba sumbangkan untuk Bayern Munchen juga bisa ia torehkan bersama Los Blancos.
TRIBUNNEWS.COM - Real Madrid menunjukkan mental juara mereka kala berhasil menyingkirkan Chelsea dalam babak 8 besar Liga Champions.
Asa untuk merengkuh trofi Liga Champions pun semakin dekat, tiket semi final berhasil mereka kunci dengan mengalahkan sang juara bertahan.
Selain karena faktor juru selamat Los Blancos, Karim Benzema, ada sosok yang namanya sedikit terlupakan.
Adalah David Alaba yang mampu menghadirkan keseimbangan di lini belakang Real Madrid untuk memulai serangan dari bawah.
DNA juara yang ia miliki juga berhasil ia tularkan untuk Los Blancos setidaknya hingga semi final Liga Champions.

Baca juga: Lolos Tidaknya Chelsea ke Semi Final Liga Champions, Thomas Tuchel Tetap Juru Taktik Terbaik Dunia
Baca juga: Prediksi Liverpool vs Benfica di Liga Champions: Panggung Mo Salah Kejar Torehan Gol Karim Benzema
Ya, kualitas Alaba memang tak diragukan dalam sepak bola Eropa, ia didatangkan Los Blancos dari tim raksasa Jerman, Bayern Munchen.
Selama berada di Allianz Arena, Alaba telah mempersembahkan 9 gelar Bundesliga, 6 DFB-Pokal, dan 2 Liga Champions.
Ia juga menjadi pemain penting saat Die Rotten meraih predikat treble winners di musim 2019/2020.
Sang pemain menjadi andalan lini belakang Bayern Munchen di era kepelatihan Hansi Flick, pelatih yang kini menjabat sebagai juru taktik Timnas Jerman tersebut sangat mengagumi sosok Alaba.
“Dia (Alaba) sangat penting bagi tim di lapangan juga di luar lapangan, dia mewujudkan nilai-nilai tertentu dan sangat populer dengan tim dan penggemar, dia pemain yang luar biasa," Kata Hansi Flick dilansir The Guardian.
David Alaba sengaja didatangkan Real Madrid untuk mengisi lubang yang ditinggalkan Sergio Ramos, pemain berusia 35 tahun tersebut memilih hengkang ke klub asal Prancis, Paris Sain-germain (PSG).
Setelah resmi diperkenalkan sebagai punggawa anyar Los Blancos, Alaba tanpa segan memilih nomor punggung 4 (peninggalan Sergio Ramos) untuk dipakainya bersama Real Madrid.
"Kita semua tahu Ramos ada di sini dalam jangka waktu yang lama serta memakai nomor punggung ini (4) dan menjadi pemimpin Real Madrid," Kata Alaba dilansir Reuters.
"Saya merasa terhormat mengenakan nomor 4, itu adalah sumber kebanggaan dan motivasi besar bagi saya dan saya ingin melakukannya dengan baik," lanjutnya.
Bicara soal kelayakan, jelas Alaba sangatlah layak menjadi pengganti yang sepadan untuk seorang pemain sekaliber Sergio Ramos.

Baca juga: Liga Champions: Tuntaskan Misi ke Semifinal, Klopp Janjikan Permainan Agresif ala Liverpool
Sebagai pemain yang berposisi sebagai pemain belakang, Alaba memiliki sejumlah keunggulan yang tak dimiliki Ramos. Alaba merupakan pemain serba bisa atau biasa disebut versatile.
Pemain berkaki kidal tersebut dapat bermain di berbagai posisi yang berbeda dengan sama baiknya.
Pada musim lalu saat dirinya masih berkostum Die Rotten, Alaba tampil dalam 23 laga sebagai bek tengah, enam kali sebagai bek kiri, dan delapan kali sebagai gelandang bertahan.
Sisanya, dia bermain dalam posisi lain.
Selain menjadi pemain serba bisa, keunggulan yang dimiliki Alaba adalah kecerdasannya dalam mengambil keputusan.
Alaba juga memiliki atribut lain yang lebih mentereng dari Sergio Ramos, yaitu kecermatannya dalam mengeksekusi bola mati.
Dilansir Fbref dan Squawka, David Alaba berhasil mencetak 10 gol dari 124 kesempatan tendangan bebas.
Torehan terbaiknya terjadi pada musim 2014/2015 ketika pemain berpostur 180 cm itu berhasil mencetak tiga gol tendangan bebas dari 12 kesempatan yang didapat.
Dengan jumlah gol yang diciptakan dari tendangan bebas, nama Alaba bahkan lebih hebat dari seorang Cristiano Ronaldo.

Baca juga: Maaf Real Madrid, Thomas Tuchel Tak Nyesel meski Chelsea Gagal ke Semifinal Liga Champions
Jika dirata-rata Alaba berhasil mencetak satu gol dalam setiap 12,4 percobaan, sementara Cristiano Ronaldo hanya mampu mencetak satu gol dalam setiap 13,4 percobaan.
Tak hanya handal melakukan set piece untuk terjadinya gol, Alaba juga terbukti efektif dalam hal memberi umpan matang kepada pemain Los Blancos.
Di musim ini, catatan xA-nya berada di angka 1.2 per pertandingan. Menjadi yang tertinggi di antara pemain belakang Real madrid lainnya.
David Alaba juga sukses menyumbangkan empat assist untuk Real Madrid musim ini, kembali menjadi yang terbanyak di antara pemain belakang Los Blancos yang lain.
Tak hanya itu, atribusi lain yang tak dimiliki Sergio Ramos adalah kemampuan Alaba dalam mengatur tempo serangan sekaligus visinya dalam mengirim umpan.
Kapten Timnas Austria tersebut menjadi sosok penting bagi Los Blancos dalam hal membagi bola, itu sangat membantu Real Madrid untuk membangun serangan dari belakang.
Catatan umpan bawah sukses Alaba berada di angka 92,13%, sedangkan umpan udara berada di angka 77%.
Kelebihan Alaba sangat efektif dalam Real Madrid untuk menguasai pertandingan, tim asuhan Carlo Ancelotti mencatatkan penguasaan bola 60,18% di musim ini.
Dengan kelebihannya tersebut, ia juga aktif mengirim umpan diagonal ke depan untuk memberi bola ke full back Real Madrid yang aktif membantu serangan.
Ya, dengan segala atribut dan kontribusi Alaba bagi Real Madrid musim ini membuat mereka mampu melupakan Sergio Ramos dengan cepat.
Ramos yang sudah berada di usia senja juga sudah tertatih-tatih di musim lalu bersama Real Madrid, ia hanya bermain sebanyak 21 pertandingan untuk Los Blancos.
Sang pemain lebih banyak menghabiskan waktu di ruang perawatan karena didekap cedera.
Alaba adalah sosok pengganti yang sepadan bahkan lebih efektif dibanding Ramos dalam urusan menyerang.
Baca juga: Update Transfer Persebaya, 2 Striker Asing dari Eropa, Bajul Ijo Angkut Penyerang Lokal dari Liga 3
Usianya baru 28 tahun dan dalam kondisi yang prima, hampir di tiap laga yang dijalani Real Madrid musim ini, Alaba selalu menjadi pilihan utama Ancelotti untuk mengawal lini belakang Los Blancos.
Legenda Real Madid, Fabio Cannavaro pun mengakui kehebatan David Alaba, menurutnya, Alaba adalah rekrutan sempurna Los Blancos musim ini.
"Dia (Alaba) pemain hebat, serba bisa, kemampuan tendangan yang baik, dan punya jiwa kepemimpinan," kata Cannavaro dilansir Marca.
"Dia adalah rekrutan yang hebat, bagi saya, dia adalah pemain yang menjanjikan," lanjutnya.
Bukan tak mungkin, belasan gelar yang berhasil Alaba sumbangkan untuk Bayern Munchen juga bisa ia torehkan bersama Los Blancos.
(Tribunnews.com/Deivor)