Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Champions

Karena Ini, Striker Benfica, Darwin Nunez Menjadi Pemain Paling Diincar di Eropa di Bursa Transfer

Darwin Nunez pantas diwaspadai. Golnya ke gawang Liverpool dalam leg pertama perempatfinal Liga Champions lalu, menjadi gol ke-31 dari 36 penampilan

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AFP/CARLOS COSTA
Pemain depan Benfica Uruguay Darwin Nunez merayakan setelah mencetak gol pertama timnya selama pertandingan sepak bola leg pertama perempat final Liga Champions UEFA antara SL Benfica dan Liverpool FC di stadion Luz di Lisbon pada 5 April 2022. (Photo by CARLOS COSTA / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM, LIVERPOOL- Aksi Striker Benfica, Darwin Nunez pantas diwaspadai. Golnya ke gawang Liverpool dalam leg pertama perempatfinal Liga Champions lalu, menjadi gol ke-31 dari 36 penampilan di seluruh kompetisi pada musim ini.

Tak heran karenanya, striker asal Uruguay berusia 22 tahun ini menjadi pemain paling diincar di Eropa pada bursa transfer musim panas 2022.

Dikabarkan, tiga klub elite Manchester United (MU), Chelsea, dan Paris Saint-Germain (PSG) berebut tanda tangan sang penyerang muda.

Sadar penyerangnya banyak diminati, Benfica pun memasang harga tinggi.

Di pasaran, harganya ditaksir sekitar 70 juta euro.

Namun, Manajer Benfica, Nelson Verissimo mengklaim bahwa Nunez bisa bernilai seharga sekitar 113 juta poundsterling.

Harga itu sama dengan yang dibayarkan Atletico Madrid kepada klub untuk Joao Felix pada 2019.

Pada pertandingan Kamis (14/4), Benfica akan bertandang ke kandang Liverpool.

Mohamed Salah punya motivasi kuat untuk mencetak gol saat Liverpool menjamu Benfica dalam leg kedua perempatfinal Liga Champions di Stadion Anfield.

The Reds mengemas kemenangan meyakinkan 3-1 pada leg pertama di Estadio da Luz pekan lalu. Gol dari Ibrahima Konate, Sadio Mane, dan Luis Diaz membawa Liverpool unggul, dengan Benfica memperkecil ketertinggalan lewat gol Darwin Nunez.

Salah tak ikut menyumbang gol di laga itu. Memang, sejak kembali dari laga internasional lalu, dimana dirinya gagal meloloskan Mesir ke Piala Dunia, setelah sebelumnya gagal membawa negaranya juara Piala Afrika AFCON, sang bomber belum menemukan kembali performa terbaiknya.

Salah kini telah melewati 14 jam tanpa gol dalam permainan terbuka untuk Liverpool. Dan hanya mencetak satu gol dalam tujuh laga terakhirnya di semua kompetisi.

Tapi kini striker berusia 29 tahun itu punya motivasi lebih untuk membuka lagi keran golnya.

Jika bisa setidaknya mencetak satu gol ke gawang Benfica dini hari nanti, Salah akan tercatat sebagai pemain Liverpool tersubur di Anfield dalam ajang Liga Champions

Saat ini, Salah telah mengemas 14 gol dari 23 laga Liga Champions untuk Liverpool di Anfield.

Golnya ke gawang FC Porto dalam kemenangan 2-0 di Anfield pada November lalu menjadi gol kandang ke-14 di CUL menyamai rekor yang selama ini dipegang Steven Gerrard.

Dan jika Salah bisa membobol gawang Benfica dini hari nanti, dia akan melewati rekor sang legenda.

Menurut mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher, duel di Anfield nanti akan menjadi momen tepat Salah membuka lagi keran golnya.

Kendati belakangan tumpul, secara keseluruhan statistik Salah masih sangat oke musim ini dengan mengemas 28 gol dari 39 laga di berbagai kompetisi.

Carragher menilai, Salah tumpul lantaran masih terpukul dengan kegagalan di negaranya. Sedemikian kecewanya hingga dia melemparkan isyarat untuk pensiun dari timnas Mesir.

"Anda harus berpikir berapa banyak yang akan diambil darinya secara mental dan fisik, kekecewaan kehilangan AFCON, tidak sampai ke Piala Dunia, berapa kali dia bermain ekstra waktu untuk negaranya. Saya pikir itu masalah fisik dan mental, dan dia harus segera keluar dari masalah itu," kata Carragher.

Kemenangan 3-1 pada leg pertama, membuat Klopp kemungkinan akan melakukan rotasi. Dia juga harus mempertimbangkan jadwal yang ketat karena ditunggu rival berat, Manchester City dalam semifinal Piala FA di Stadion Etihad (16/4).

Dikutip dari Sportsmole, Klopp kemungkinan mengistirahatkan Sadio Mane, dan Diogo Jota di lini depan. Dengan memasang Roberto Firmino, dan Luis Diaz menemani Salah sebagai ujung tombak.

Liverpool menyambut duel ini bermodal hasil imbang 2-2 kontra Manchester City untuk tetap menjaga kans juara di Liga Primer.

Sementara Benfica menggebuk Belenenses 3-1 untuk mengakhiri dua kekalahan beruntun, dan membawa mereka bertahan di posisi tiga Liga Primeira.

Catatan yang harus digaris-bawahi adalah, selama 20 tahun terakhir, Liverpool tak pernah tersingkir dari babak knockout, setelah menang pada leg pertama. Di Anfield dini hari nanti, mereka sepertinya akan melanggengkan rekor tersebut. (Tribunnews/den)

Live on
SCTV
Kamis (14/4) Pukul 02.00 WIB

Liverpool (3) vs (1) Benfica

14
- Mohamed Salah, dan Steven Gerrard pencetak gol terbanyak Liverpool di Anfield pada ajang Liga Champions dengan 14 gol

14
- Mohamed Salah telah melewati 14 jam tanpa gol untuk Liverpool di berbagai kompetisi

20
- Liverpool belum pernah tersingkir di babak knockout Liga Champions setelah menang pada leg pertama sejak 20 tahun lalu

Liga Champions
Leg ke-2 Perempatfinal
Agregat 3-1
Stadion Anfield, Liverpool
Kamis (14/4) dini hari

S-M-M-M-M
Liverpool 4-3-3
Alisson; Alexander-Arnold, Konate, Van Dijk, Robertson; Keita, Fabinho, Jones; Salah, Firmino, Diaz

M-K-K-M-M
Benfica 4-4-2
Vlachodimos; Gilberto, Vertonghen, Otamendi, Grimaldo; Silva, Weigl, Taarabt, Everton; Ramos, Nunez

Head to Head
Main 5
Liverpool menang 2
Benfica 3
Seri 0

3 Duel Terakhir
06/04/22 Benfica 1 - 3 Liverpool
09/04/10 Liverpool 4 - 1 Benfica
02/04/10 Benfica 2 - 1 Liverpool

Top Players
Liverpool
Top Ratings
Mohamed Salah 7.49

Top Goals
Mohamed Salah 8

Top Assists
Andrew Robertson 3

Benfica
Top Ratings
Gilberto 7.1

Top Goals
Darwin Nunez 5

Top Assists
Alejandro Grimaldo 2

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved