Super Pandit
Nasib Timnas Futsal Indonesia, Tampil Mentereng di Piala AFF namun Tak Dibawa untuk Sea Games 2022
Kualitas permainan Timnas Futsal serta perjuangan mereka hingga sampai ke partai final Piala AFF patut diacungi jempol.
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Futsal Indonesia memang gagal mengangkat trofi Piala AFF 2022 setelah dikalahkan Thailand di partai puncak lewat tendangan adu penalti.
Namun, kualitas permainan Timnas Futsal serta perjuangan mereka hingga sampai ke partai final patut diacungi jempol.
Lawan mereka di final, Thailand, bukanlah sembarang tim, tercatat, Timnas Futsal Thailand menjadi langganan wakil Asia untuk tampil di Piala Dunia.
Baca juga: Jadwal MotoGP Amerika 2022 & Jam Tayang Live Trans7: Senin, 11 April 2022
Peraih gelar Piala AFF juga paling banyak diraih oleh negeri Gajah Putih itu dengan torehan 15 trofi.
Sejak digelarnya Piala AFF pada tahun 2001, hanya ada dua negara yang berhasil memenangkan gelar tersebut.
Selain Thailand dengan 15 trofinya, Timnas Futsal Indonesia menjadi satu-satunya negara lain yang berhasil memenangkan Piala AFF dengan torehan satu trofi.
Timnas Futsal mengangkat gelar Piala AFF Futsal terjadi pada tahun 2010.

Baca juga: Kualitas Evan Soumilena, Pivot Timnas Futsal Indonesia yang Memiliki Label Striker Tajam AC Milan
Baca juga: Hasil Final Piala AFF Futsal 2022: Runtuboy Gagal Penalti, Timnas Indonesia Akui Kemenangan Thailand
Pesona Timnas Futsal Indonesia
Meski baru satu kali meraih gelar Piala AFF, Timnas Futsal Indonesia menjadi salah satu negara Asia yang memiliki kualitas mentereng.
Dilansir Futsalworldranking, Timnas Futsal Indonesia masuk dalam 10 besar rangking futsal Asia.
Hanya Thailand dan Vietnam, Negara Asia Tenggara lainnya yang menduduki peringkat lebih baik dari Indonesia.
Meski tak sepopuler Sepakbola, nyatanya olahraga futsal mampu berbicara lebih banyak perihal rangking.
Selain pernah menjadi juara Piala AFF di tahun 2010, Timnas Indonesia tercatat sudah menjadi runner up sebanyak 3 kali, dan meraih peringkat 3 sebanyak 5 kali.
Pamor Timnas Futsal Indonesia pun lebih diperhitungkan oleh negara lainnya dibanding dengan sepakbola.
Selain Bambang Bayu Saptaji yang menjadi pemain pertama Indonesia yang berkarir di luar negeri.
Kini nama Evan Soumilena dan Ardiansyah Runtoboy menjadi bidikan beberapa klub Thailand dan Jepang usai tampil ciamik di Piala AFF tahun ini.

Baca juga: Rekap Hasil Final Korea Open 2022, Wakil Indonesia Rontok, Tuan Rumah Juara Umum
Baca juga: Rekap Hasil Bola Tadi Malam: PSG & Chelsea Hujan Gol, Real Madrid Kokoh, Inter Ancam AC Milan
Nama yang disebutkan pertama adalah pivot tajam yang berhasil menyumbangkan 8 gol untuk Timnas Indonesia.
Sedangkan Runtoboy, flank berjuluk bocah ajaib itu menjadi top skor Timnas Futsal dengan torehan 9 gol.
Tak Dibawa untuk SEA Games 2022
Kini, di tangan Hary Tanoesoedibjo yang menjabat sebagai Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI), misi Timnas Futsal selanjutnya adalah tampil di SEA Games 2022.

Baca juga: Hasil Liga Inggris: Southampton Jadi Korban Pelampiasan Chelsea, The Blues Bungkam Tuan Rumah 0-6
Ya, secara mengejutkan Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia, Zainudin Amali tak memasukkan Futsal sebagai cabang olahraga yang dikirim untuk mewakili Indonesia di Sea Games.
Kemenpora melakukan efisiensi pengirim atlet berdasarkan indeks prestasi dan populer.
Dilihat dari segi Prestasi, Timnas Futsal memang hanya mampu meraih posisi ketiga sebanyak tiga kali sepanjang digelarnya SEA Games.
Pun dengan indeks populer, ia menganggap Futsal sebagai olahraga yang tak masuk dalam kategori populer.
Hal tersebutlah yang menjadi alasan mengapa Futsal dipinggirkan sedangkan Sepakbola secara otomatis mendapatkan satu tempat di SEA Games karena dianggap olahraga populer.
Kini, FFI sedang berjuang untuk meyakinkan Kemenpora untuk memasukkan Timnas Futsal dalam cabang olahraga yang dikirim menuju SEA Games 2022 di Vietnam.
(Tribunnews.com/Deivor)