Konflik Rusia Vs Ukraina
Tolak Invasi Rusia ke Ukraina, Cristiano Ronaldo Ingatkan Makna Perdamaian bagi Anak-Anak
Megabintang Manchester United dan Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo tampaknya tidak ingin tinggal diam saja menyikapi koflik Rusia dan Ukraina.
TRIBUNNEWS.COM - Megabintang Manchester United dan Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo tampaknya tidak ingin tinggal diam saja menyikapi koflik Rusia dan Ukraina yang baru-baru ini memanas.
Keputusan Rusia untuk menginvasi alias menyerang Ukraina seakan membuat banyak pihak bereaksi termasuk Ronaldo.
Ronaldo menilai ada cara yang lebih baik dari sekedar perang untuk menciptakan perdamaian dunia.
Pemain yang telah memiliki 400 juta followers instagram itu juga mengingatkan makna perdamaian bagi anak-anak di seluruh dunia.
Baca juga: Manchester United vs Watford, Panggung Sancho Bantu Tuntaskan Misi Revans Setan Merah, Live SCTV
Baca juga: Bedah Jadwal Super Neraka Manchester United, Ujian Beruntun Rangnick Bersama Setan Merah

Alhasil Ronaldo tak setuju dengan agresi militer yang dilancarkan Rusia ke Ukraina.
Hal itu dipandang akan menimbulkan berbagai konflik perkara yang justru berujung dengan rontoknya nilai perdamaian.
"Kita perlu menciptakan dunia yang lebih baik untuk anak-anak kita," tulis Ronaldo melalui story instagram pribadinya.
"Berdoa untuk perdamaian di dunia kita,".
Baca juga: Tidak Ada Perang di Ukraina, Selebrasi Penuh Makna Ruslan Malinovskyi Warnai Kelolosan Atalanta
Baca juga: Rusia Invasi Ukraina, Final Liga Champions 2022 Dipindahkan ke Paris
Pernyataan yang disampaikan Ronaldo itu muncul setelah beberapa saat tim Setan Merah mengakhiri kerjasama sponshorship dengan perusahaan penerbangan Rusia, Aeroflot.
Keputusan Manchester United mengakhiri kesepakatan kerjasama tersebut didasarkan atas keprihatinan yang terjadi di area konflik Rusia dan Ukraina.
"Mengingat peristiwa di Ukraina, kami telah mencabut hak sponsor Aeroflot," tulis pernyataan Manchester United ketika mengakhiri kerjasamanya.
"Kami berbagi keprihatinan para penggemar di seluruh dunia dan menyampaikan simpati kami kepada mereka yang terkena dampaknya," tambahnya.

Baca juga: Lima Hal Menarik Terkait Final Liga Champions 2022, Laga Final Dipindah dari St Petersburg ke Paris
Dengan berakhirnya kerjasama tersebut, Aeroflot sementara dilarang terbang ke Inggris selama Rusia masih menginvasi Ukraina.
Beberapa dampak memang telah dirasakan olahraga dunia termasuk sepak bola akibat adanya invasi militer yang dilakukan Rusia ke Ukraina sejak Kamis lalu.
Tak hanya soal pembatalan kerjasama Manchester United dengan Aeroflot, venue final pertandingan Liga Champions pun juga terdampak akibat invasi tersebut.
Laga final Liga Champions musim ini yang awalnya akan digelar di Zenit St Petersburg, terpaksa di pindah ke Prancis tepatnya Stade Des Princes, markas PSG.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)