Vlahovic Segera Lupakan Pertandingan Meski Dia Mencetak Rekor Gol Tercepat Saat Debut Liga Champions

Direct Points
- Vlahovic ukir rekor gol tercepat debutan di UCL
- Bobol gawang Villarreal dalam 32 detik
- Allegri nilai timnya memberikan gol cuma-cuma untuk Villarreal

TRIBUNNEWS.COM, JUVENTUS- Dusan Vlahovic seharusnya bisa merayakan malam sangat indah di Stadion de la Ceramica, Villarreal, Rabu (23/2) dini hari tadi.

Striker Juventus ini langsung menorehkan rekor sebagai debutan pencetak gol tercepat sepanjang masa di Liga Champions, usai membobol gawang Villarreal di detik ke-32 dalam leg ke-1 babak 16 besar Liga Champions.

Sayangnya, pesta Vlahovic tak berakhir sempurna. Tim Nyonya Tua kehilangan konsentrasi.

Dan di babak kedua mereka kebobolan hingga skor berakhir 1-1. Vlahovic pun tak bisa merayakan sepenuhnya gol kilat nan fenomenal.

Gol cepat di detik ke-32 itu bermula dari umpan terobosan Danilo.
Vlahovic menyambut umpan rekannya dengan tembakan keras kaki kanan setelah mengontrol bola dengan dadanya.

Tembakan striker 21 tahun asal Serbia ini meluncur deras masuk ke sisi kanan gawang Villarreal tanpa bisa dihalau Kiper Geronimo Rulli.

Gol Vlahovic ke gawang Villarreal kini tercatat sebagai gol tercepat seorang debutan dalam sejarah Liga Champions.

Vlahovic mengalahkan rekor gol 37 detik milik mantan pemain Borussia Dortmund, Andy Möller, pada Liga Champions musim 1995-1996.

Striker asal Serbia itu kini juga tercatat sebagai pemain Juventus termuda kedua, 22 tahun 25 hari, yang berhasil mencetak gol pada laga debutnya di Liga Champions.

Dia hanya kalah dari legenda Juventus, Alessandro Del Piero, yang mencetak gol debut di Liga Champions ketika masih berusia 20 tahun 308 hari.

Terkejut dengan gol kilat Vlahovic, Villarreal langsung meningkatkan intensitas serangan.

Usaha tim berjuluk "kapal selam kuning" ini membuahkan hasil di menit ke-66 lewat aksi gelandang asal Spanyol, Daniel Parejo.

Menerima umpan terobosan dari Etienne Capoue, Parejo berhasil mendapatkan ruang tembak yang lebar setelah lolos dari jebakan offside di kotak penalti Juventus.

Parejo yang tidak terkawal kemudian langsung melepaskan tembakan kaki kiri tanpa terlebih dahulu mengontrol bola.

Tembakan Parejo itu masuk ke sisi kiri gawang tanpa bisa dibendung Kiper Juventus, Wojciech Szczesny.

Seusai laga, Vlahovic memilih melupakan momen berserahnya di Liga Champions karena gagal mengantar Juventus meraih kemenangan.

"Mimpi saya di Juventus telah menjadi kenyataaan. Namun, saya tidak senang karena kami gagal meraih kemenangan," kata Vlahovic dikutip dari situs Football Italia.

"Kami semua menginginkan kemenangan, tetapi itu tidak terjadi. Jadi, kami harus bergerak maju. Kami harus mengucapkan selamat kepada Villarreal atas kinerja mereka. Saya pribadi sudah melupakan pertandingan ini," tutur Vlahovic menegaskan.

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri menilai Villarreal seperti mendapatkan gol secara cuma-cuma.

"Kami membuat kesalahan fatal. Parejo benar-benar sendirian tidak terkawal di kotak penalti kami," kata Allegri dikutip dari situs UEFA.

"Villarreal tidak punya striker murni. Jadi, mereka tidak mungkin melepaskan umpan lambung. Kami seharusnya sudah tahu Villarreal akan banyak mengirim umpan terobosan," ucap Allegri.

"Situasi saat itu enam (pemain Juventus) lawan satu (Parejo). (Adrien) Rabiot tidak mengikuti Parejo dan pemain lain terdiam. Kam seharusnya bisa mengantisipasi itu. Gol Villarreal sangat luar biasa. Mungkin mereka juga tidak percaya bahwa kami memberi hadiah secara cuma-cuma," kata pelatih asal Italia itu menambahkan.

Hasil imbang ini semakin memperburuk tren tidak pernah menang Juventus menjadi tiga pertandingan beruntun.

Sebelumnya, Bianconeri juga ditahan imbang 1-1 oleh Atalanta dan rival sekota mereka, Torino, di Liga Italia.

Leg kedua dijadwalkan berlangsung di Stadion Allianz pada 16 Maret mendatang.

Aturan baru UEFA, tak ada lagi aturan agresivitas gol tandang di fase knockout. Jika laga leg kedua berakhir imbang kembali, maka akan masuk babak tambahan, dan jika tetap imbang, akan terjadi adu penalti. (Tribunnews/den)

Villarreal 1-1 Juventus

- 32 detik
Gol Dusan Vlahovic ke gawang Villarreal menjadi gol tercepat debutan di Liga Champions. Mengalahkan rekor gol 37 detik milik mantan pemain Borussia Dortmund, Andy Möller, pada Liga Champions musim 1995-1996.

- 22 tahun
Dusan Vlahovic berusia 22 tahun 25 hari, jadi pencetak gol termuda kedua pada laga debutnya di Liga Champions. Masih kalah muda dari legenda Juventus, Alessandro Del Piero, yang mencetak gol debut di Liga Champions ketika masih berusia 20 tahun 308 hari.

Rapor Pemain

Villarreal:

Rulli 6, Foyth 6, Albiol 6, Torres 7, Pedraza 6, Chukwueze 4, Capoue 7, Parejo 7, Moreno 5, Lo Celso 5, Danjuma 4. Pengganti: Trigueros 6, Estupinan 6, Dia 6, Pino 6.

Juventus:

Szczesny 6, De Sciglio 6, Danilo 5, De Ligt 6, Alex Sandro 6, Locatelli 5, Rabiot 5, Cuadrado 6, Mckennie 6, Vlahovic 7, Morata 5. Pengganti: Bonucci 6, Zakaria 6, Arthur 6, Pellegrini 6.

Statistik Pertandingan
Villarreal Juventus
1 Gol 1
54% Penguasaan bola 46%
9 (3) Tendangan (akurat) 7 (2)
13 Pelanggaran 12
1 Kartu kuning 1
0 Kartu merah 0
0 Offsides 3
4 Tendangan sudut 0
1 Penyelamatan 2