Liga 1
Fakta Hasil Bali United vs PSM di BRI Liga 1 - Misi Revans Ambyar & Ganasnya Ilija Spasojevic
Beberapa fakta menarik mewarnai hasil imbang laga antara Bali United vs PSM Makassar pada pekan 23 BRI Liga 1, Senin (7/2/2022) tadi malam.
TRIBUNNEWS.COM - Beberapa fakta menarik mewarnai hasil imbang laga antara Bali United vs PSM Makassar pada pekan 23 BRI Liga 1, Senin (7/2/2022) tadi malam.
Dalam laga yang berlangsung di Gelora Ngurah Rai, Bali United mampu unggul terlebih dahulu lewat gol yang dicetak Stefano Lilipaly pada menit 16.
Berawal dari umpan Eber Bessar yang mengarah kepada Ricky Fajrin, dimana ia dalam posisi bebas lalu melakukan umpan tarik ke tiang jauh.
Bola sempat menyentuh Ilija Spasojevic sebelum diselesaikan dengan apik oleh Stefano Lilipaly.
Baca juga: Sorotan BRI Liga 1 - Buyarkan 3 Poin Bali United, PSM Punya Resep Khusus Tahan Serdadu Tridatu
Baca juga: BRI Liga 1 - Ragam Komentar Coach Teco Usai Kemenangan Bali United Dibuyarkan PSM Makassar

Meskipun jarang melakukan serangan, PSM Makassar justru berhasil menyamakan kedudukan tepatnya menit 38.
Bermula dari sepakan bebas Abdul Rahman yang berhasil diantisipasi oleh Wawan Hendrawan.
Bola muntah disambar oleh Delfin Rumbino untuk mengubah skor menjadi 1-1.
Bali United kembali unggul setelah Ilija Spasojevic mencetak gol tepat sebelum turun minum babak pertama.
Sepakan keras Ilija Spasojevic ke tiang jauh, sukses mengecoh Hilman Syah, dan mengubah skor menjadi 2-1.
Baca juga: Shin Tae-yong Mulai Mempercayai Yakob Sayuri di Timnas Indonesia Saat Meladeni Vietnam
Hanya saja kemenangan Bali United yang sudah berada di depan mata harus buyar setelah PSM Makassar mencetak gol pada masa babak tambahan waktu paruh kedua.
Ialah Yakob Sayuri yang mencetak gol setelah tembakannya membentu Ahmad Agung.
Arah bola sepakan Yakob Sayuri pun mengecoh Wawan Hendrawan dan membuat skor menjadi sama-sama kuat.

Bali United pun harus kecewa lantaran raihan tiga poin yang hampir saja bisa disegel lepas begitu saja setelah gol tersebut.
Skor imbang 2-2 mewarnai hasil akhir laga antara Bali United kontra PSM Makassar di Gelora Ngurah Rai, Denpasar.
Berikut ini beberapa fakta menarik yang menghiasi hasil imbang duel Bali United kontra PSM Makassar yang telah dihimpun Tribunnews:
1. Gagalnya Misi Revans Bali United
Hasil imbang melawan PSM Makassar secara tidak langsung membuat misi revans alias balas dendam yang diusung Bali United gagal tertuntaskan.
Sebagaimana diketahui bahwa Bali United sempat mengalami kekalahan saat bertemu PSM pada pertemuan pertama musim ini.
Kekalahan itu terjadi tepatnya pada pekan ketujuh, dimana Bali United tumbang dengan skor 2-1.
Dalam laga yang diwarnai oleh kartu merah yang diterima Wawan Hendrawan tersebut, Bali United hanya mampu mencetak satu gol lewat Ilija Spasojevic.
Gol Spasojevic tidak bisa menyelamatkan timnya dari kekalahan setelah PSM unggul dua gol lewat Azka Fauzi dan Serif Hasic.
Bali United pun dipaksa mengakui keunggulan lawannya yang berasal dari Sulawesi tersebut.
Misi Bali United untuk mengalahkan PSM Makassar pun akhirnya gagal tercapai setelah hasil imbang rasa kalah yang mereka dapatkan pada pekan 23, tadi malam.
2. Terhentinya Tren Kemenangan Bali United
Sebelum hasil imbang melawan PSM, Bali United tercatat memiliki tren impresif berupa lima kemenangan beruntun.
Lima kemenangan beruntun yang didapatkan Bali United didapatkan ketika menghadapi Barito Putera, Persib Bandung, Persita Tangerang, Borneo FC, dan Tira Persikabo.
Hanya saja tren tersebut akhirnya terhenti secara menyakitkan setelah Yakob Sayuri menggagalkan kemenangan Bali United yang sudah berada di depan mata.

Gol Yakob Sayuri seakan membuat tren kemenangan keenam beruntun yang ingin diukir Bali United gagal begitu saja.
Kegagalan Bali United mengalahkan PSM pun juga berimbas pada gagalnya misi Serdadu Tridatu memangkas poin dengan dua rival teratasnya, Bhayangkara FC dan Arema FC.
Bali United kini masih terpaut tiga angka dari Arema FC, serta empat poin dari Bhayangkara FC selaku pemuncak klasemen.
3. Keganasan Spasojevic Makin Menjadi
Spasojevic seakan terus membuktikan kualitas terbaiknya sebagai bomber paling menakutkan musim ini.
Keberhasilannya mencetak satu gol ke gawang PSM membuat dirinya kembali menjauh sebagai top skor sementara.
Pemain naturalisasi Indonesia itu sejauh ini telah mencetak 16 gol, unggul dua gol dari pesaing terdekatnya, Yousef Ezzejjari.
Jarak dua gol yang dimiliki Spasojevic pun seakan semakin mengokohkan dirinya sebagai top skor semnetara BRI Liga 1.
Keganasan performa yang diperlihatkan Spasojevic pun seakan juga mengirim sinyal kepada Timnas Indonesia bahwa dirinya layak masuk skuat Garuda.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)