Liga 1
Persija Jakarta Kebobolan, Maman Abdurahman: Saya Sebagai Pemain Belakang Sangat Bertanggung Jawab
Bek senior Persija Jakarta, Maman Abdurahman merasa sangat bertanggung jawab atas hasil minor yang diraih Macan Kemayoran di tiga pertandingan awal pu
Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bek senior Persija Jakarta, Maman Abdurahman merasa sangat bertanggung jawab atas hasil minor yang diraih Macan Kemayoran di tiga pertandingan awal putaran kedua BRI Liga 1 musim 2021/2022.
Diketahui, Persija telah kebobolan empat gol dalam tiga laga yang sudah dijalani di putaran kedua Liga 1.

Di antaranya ketika menang 2-1 atas PSIS Semarang, kalah 1-2 dari Persipura Jayapura, dan bermain imbang 1-1 dengan Persela Lamongan.
Sebagai pemain bertahan Maman merasa sangat bertanggung jawab atas gol-gol yang dilesakkan pemain lawan ke gawang Persija.
"Yang pasti saya sebagai pemain belakang sangat bertanggung jawab," ucap Maman dikutip dari laman resmi klub, Senin (24/1/2022). Maman pun berterus-terang bahwa dirinya sangat kecewa dengan hasil ini.
Pasalnya di tiga pertandingan terakhir putaran pertama, Pesija berhasil meraih clean sheet alias tidak kebobolan.

Yakni saat menang 1-0 atas PS Tira Persikabo 1973, menang 3-0 atas PSM Makassar, serta bermain imbang 0-0 dengan Bhayangkara FC.
"Saya pun sangat kecewa dengan hasil tim sebelumnya. Padahal di akhir putaran pertama kami cukup baik dengan catatan tiga kali clean sheet beruntun (vs Persikabo, PSM, Bhayangkara FC)," tutur Maman.
Namun di awal putaran kedua ini, Persija justru tampil kurang maksimal.
Di mata Maman, seolah para penggawa Persija tidak konsisten dalam bermain dan perlu untuk beradaptasi lagi dengan kompetensi.
"Di awal putaran kedua kami seakan baru memulai sesuatu yang baru, seperti masih butuh adaptasi lagi. Masalah konsistensi itulah yang harusnya bisa kami perbaiki," ujar dia.

Selanjutnya Persija bakal berhadapan dengan Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dista Gianyar, Bali, Rabu (26/1/2022) lusa.
Laga pekan ke-21 ini menjadi ajang bagi Maman untuk membuktikan bahwa dirinya bisa tampil lebih baik, dibanding laga-laga sebelumnya.
Baca juga: Kapten PSCS Cilacap: Gaji Belum Dilunasi Ada Niat Mengadukan Nasib Pemain PSCS ke APPI
"Pelatih pun sudah mengevaluasi kami sebagai pemain belakang bahwa kerja harus secara tim, tidak secara individu. Sebagai pemain belakang saya dan teman-teman harus lebih baik lagi dalam mengorganisasi lini pertahanan," pungkas dia.