Liga Italia
Arti Pelukan Dzeko dengan Inzaghi Usai Mencetak Gol yang Membuat Inter Menang 2-1 Atas Venezia
Dalam sepuluh hari terakhir, Nerazurri berhasil tiga kali memukul balik lawan lewat gol-gol di detik akhir pertandingan.
Direct Points
- Dzeko selamatkan Inter lewat gol di menit akhir
- 10 hari terakhir, Inter 3 kali cetak gol penyelamat di menit akhir
- Dzeko akhiri puasa gol dari 7 laga terakhir
TRIBUNNEWS.COM, MILAN- Jangan pernah lengah sedikit pun melawan Inter Milan terutama di menit-menit akhir pertandingan.
Dalam sepuluh hari terakhir, Nerazurri berhasil tiga kali memukul balik lawan lewat gol-gol di detik akhir pertandingan.
Pertama adalah gol Alexis Sanchez di menit ke-120 yang membawa kemenangan Inter atas Juventus 2-1 di Piala Supercoppa Italia (13/1).
Selanjutnya gol Andrea Ranochia yang memaksa skor 2-2 kontra Empoli di menit ke-22 di ajang Coppa Italia (20/1).
Inter akhirnya menang lewat gol Stefano Sensi di menit ke-104.
Dan yang teranyar adalah gol dari Edin Dzeko di menit ke-90 yang menghentikan perlawanan keras Venezia 2-1 dalam pekan ke-23 Serie A di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Minggu (23/1) dini hari kemarin.
Gol yang terasa dramatis karena sepanjang pertandingan Inter terus menggempur pertahanan Venezia, namun sulit menjebol gawang lawan.
Nerazzurri mendominasi penguasaan bola sampai 70 persen, dan membombardir 24 tendangan, dengan 12 tendangan akurat ke gawang Venezia.
Sedang tim tamu hanya melepas tiga tendangan yang ketiganya akurat.
Salah satunya menjadi gol pada menit ke-19.
Bermula dari umpan silang Ethan Ampadu dari sisi kanan yang disambut Thomas Henry yang berdiri bebas di antara dua bek Inter.
Henry menyundul bola dan sempat ditepis Kiper Samir Handanovic sebelum jadi gol.
Tertinggal satu gol, Inter makin menekan.
Buruknya penyelesaian akhir Edin Dzeko dan Lautaro Martinez kerap jadi kendala.
Aksi piawai Kiper Luca Lezzerini yang melakukan sepuluh kali penyelamatan membuat gol sulit datang
Gol pertama baru datang menit ke-40, berkat serbuan di sisi kiri pertahanan Venezia.
Umpan silang Matteo Darmian disambut sepakan voli Ivan Perisic. Bola berhasil ditepis Lezzerini. Tapi, rebound dengan cepat disambar Nicolo Barella jadi gol.
Babak kedua, Inter benar-benar mendominasi permainan.
Sementara Venezia memilih bertahan rapat di sekitar area kotak penalti, dan hanya sesekali melancarkan serangan balik.
Gelombang serangan Inter akhirnya membuahkan hasil di menit ke-89.
Umpan silang Denzel Dumfries dari sisi kanan ditanduk Dzeko, dan bola pun bersarang di gawang tanpa bisa dihalau Lezzerini.
Sebuah gol yang dirayakan sepenuh hati oleh Dzeko.
Striker asal Bosnia berusia 35 tahun ini merentangkan kedua tangannya sembari menghambur ke sudut lapangan.
Dia tenggelam dalam pelukan rekan-rekannya, termasuk pelatih Simone Inzaghi.
Wajar sang striker terlihat emosional. Pasalnya, itulah gol pertamanya setelah tujuh laga mandul, yang membuat banyak yang mengkritiknya.
Terlebih gol kemenangan itu lahir di menit-menit akhir.
"Saat kamu mencetak gol di menit-menit akhir, kamu harus merayakannya sepenuh kati. Karena gol itu lahir jelang laga berakhir. Rasanya luar biasa bisa cetak gol kemenangan di menit akhir," kata Dzeko di situs Sempreinter.
Karena itu pula dia memeluk erat sang pelatih Simone Inzaghi, yang menurutnya adalah simbol kepercayaannya kepada sang pelatih.
"Coach sangat mengerti sepak bola. Ia paham, saya tetap akan mengincar peluang sampai detik-detik akhir," tuturnya.
Tambahan tiga poin membuat Inter Milan semakin kukuh di puncak klasemen Serie A dengan 53 poin dari 22 laga.
Terpaut lima poin dari AC Milan yang akan menghadapi Juventus Senin dini hari WIB. (Tribunnews/den)
Inter 2-1 Venezia
- Drama Menit akhir
10 hari terakhir, Inter sukses menang comeback lewat gol:
- Alexis Sanchez menit 120
- Andrea Ranocchia menit92
- Edin Dzeko menit ke-90
Dzeko si Singa Tua
Stats musim ini
35 tahun
29 laga
13 gol
7 assists
Rapor Pemain
Inter:
Handanovic 6, Skriniar 6, De Vrij 6, Bastoni 6, Darmian 6, Barella 7, Brozovic 7, Calhanoglu 7, Perisic 7, Martinez 6, Dzeko 8. Pemain pengganti: Vecino 6, Dumfries 7, Dimarco 7, Sanchez 6, Vidal 6.
Venezia:
Lezzerini 8, Ceccaroni 6, Modolo 7, Caldara 6, Ullmann 6, Tessmann 7, Vacca 6, Cuisance 6, Ampadu 7, Henry 7, Okereke 7. Pemain pengganti: Nani 6, Fiordilino 6, Peretz 6, Sigurdsson 6, Kiyine 6.
Statistik Pertandingan
Inter Venezia
2 Gol 1
70% Penguasaan bola 30%
24(12) Tendangan (akurat) 3 (3)
3 Pelanggaran 9
3 Kartu kuning 4
0 Kartu merah 0
2 Offsides 1
6 Tendangan sudut 0
2 Penyelamatan 10