Liga Prancis
Gara-gara Lionel Messi, Mauro Icardi & Seorang DJ Rasakan Nasib Apes
Lionel Messi dianggap membuat Mauro Icardi jadi jarang mendapat kesempatan main di PSG. Selain itu, Messi juga membuat seorang DJ mendapat ancaman
TRIBUNNEWS.COM - Lionel Messi menyebabkan Mauro Icardi dan seorang DJ di Argentina mengalami nasib apes.
Memang, kedua kasus yang menyeret nama Lionel Messi itu ada di ranah yang berbeda.
Akan tetapi, penyebab timbulnya masalah tersebut bisa dikatakan cukup mirip.

Baca juga: Leo Messi Positif Covid-19 dan Telah Jalani Isolasi, Ini Jadwal Pertandingan PSG Pada Januari 2022
Bukan barang baru jika Lionel Messi dan Mauro Icardi tak memiliki hubungan yang akur.
Konflik itu bermula ketika Icardi masih bermain untuk klub papan tengah Liga Italia, Genoa.
Ia bersama Maxi Lopez menjadi tumpuan gol Genoa pada saat itu.
Duo pemain Argentina itu sayangnya harus berpisah ketika Icardi diboyong Inter Milan dengan mahar yang lumayan.
Baca juga: Kalah dari Leo Messi di Ballon dOr, Lewandowski Juga Kalah Dari Mbappe di Ajang Globe Soccer Award
Selain hubungan kerja sama yang kandas, keduanya juga mengakhiri kisah persahabatannya.
Hal itu terjadi lantaran Icardi main mata dengan istri Maxi saat itu, Wanda Nara.
Kini Wanda jatuh ke pelukan Icardi, dan hal itu tentu memancing banyak kritikan pada sosoknya.
Lionel Messi pun pada akhirnya ikut terseret dalam pusaran tersebut.
La Pulga dan Maxi adalah sahabat dekat, jadi tak heran jika sang Messiah membela habis sahabatnya tersebut.
Messi lantas memberi ultimatum pada pelatih Argentina untuk tak memanggil Icardi selama dirinya masih berada di timnas.

"Anda harus memilih antara saya atau Mauro Icardi," ungkap Messi dikutip dari laman Be Soccer.
"Ancaman" Messi itu terbukti benar.
Icardi hampir selama tiga tahun terakhir tak pernah mendapat panggilan membela timnas Argentina.
Ditambah lagi, konflik keduanya semakin runcing pada bulan Oktober 2021 lalu.
Saat itu, sang Messiah dan Icardi dikabarkan berselisih di ruang ganti.
La Pulga bahkan meminta PSG untuk membuang Icardi dan mendatangkan Aguero sebagai ganti.
Nasib Apes DJ
Balada kisah yang menyangkut Lionel Messi tak berhenti sampai di situ.
Eks pemain Barcelona ini bahkan menyebabkan seorang Disc Jokey atau DJ mendapat ancaman pembunuhan yang sangat banyak.
Penyebabnya, sang DJ dituduh sebagai biang keladi La Pulga terkena Covid-19 baru-baru ini.
Tuduhan itu muncul lantaran sang DJ menjadi salah satu pengisi acara dari pesta yang dihadiri sang pemain.
Messi menghabiskan liburan Natal di kampung halamannya, Rosario, Argentina.
Ia turut menghadiri beberapa pesta , termasuk pesta di mana DJ Fer Palacio diundang untuk tampil sebagai disc jockey.
Nah, Fer Palacio sendiri sebelumnya juga menghadiri pesta yang terdapat kasus covid-19 di dalamnya.
Namun, ia mengaku tak terkena penyakit tersebut.
DJ berusia 31 tahun tersebut juga menunjukkan bukti hasil negatif Covid-19.

"Saya trending di Twitter karena Messi positif COVID-19," kata DJ yang bahkan menunjukkan hasil tesnya negatif untuk mengakhiri rumor tersebut.
"Mereka menghubungkan ini dengan saya dengan mengatakan bahwa saya menginfeksinya."
"Mereka bahkan menyebut saya pembunuh."
"Saya memiliki banyak pesan pribadi yang sangat buruk."
"Kemarin saya dites karena saya harus bepergian ke Uruguay, dan saya tidak mengidap COVID-19," sambungnya.
(Tribunnews.com/Guruh)