Liga Spanyol
Para Pemain Real Madrid Masih dalam Mode Liburan, Sehingga Mereka Kalah 0-1 dari Getafe
Liburan telah usai bagi para pemain di La Liga. Tapi tidak bagi para pemain Real Madrid, yang secara mengejutkan kalah 1-0 dari Getafe
Penulis:
Deny Budiman
Editor:
Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM, GETAFE- Liburan telah usai bagi para pemain di La Liga. Tapi tidak bagi para pemain Real Madrid, yang secara mengejutkan kalah 1-0 dari Getafe dalam pekan ke-19 La Liga di Stadion Coliseum Alfonso, Minggu (2/1).
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti pun dengan keras menyindir para pemainnya yang dinilainya kurang fokus, dan masih terbawa dalam suasana liburan.
"Ini adalah panggilan untuk membangunkan tim yang sedang berlibur," ujar dia.
"Mempersiapkan pertandingan setelah periode Natal dengan para pemain yang bepergian tidaklah mudah, tetapi membicarakan hal ini akan mencari-cari alasan."
Getafe mengejutkan Los Blancos dengan gol cepat yang dibuat Enes Unal di menit kesembilan. Gol kemenangan Getafe itu terjadi karea blunder Eder Militao.

Toni Kroos berhasil merebut bola dari lawan lalu diteruskan kepada bek Brasil itu. Di dalam kotak penalti, Militao gagal mengontrol bola dengan baik sehingga Unal bisa menguasai bola untuk diselesaikan dengan sepakan mendatar.
"Kami memberi mereka gol karena kesalahan pemain yang biasanya menonjol dalam aspek pertahanan (Eder Militao). Tidak ada banyak yang bisa dikatakan tentang permainan dia, kecuali bahwa kami telah menjalani satu hari ekstra untuk liburan," kata Ancelotti.
Dia menegaskan, para pemainnya kurang berkonsentrasi sehingga kecolongan gol dari tim tuan rumah.
"Itu bukan tim sebelum Natal, ini tim yang tampil kurang konsentrasi dan komitmen. Kami tidak pantas kalah, hasil imbang itu adil, tetapi kami telah memberikan gol yang berarti kekalahan," ujarnya menyesali.

Setelah kebobolan, Real Madrid mendominasi total permainan sebanyak 14 percobaan dilepaskan (4 on target) dan upaya Luka Modric sempat membentur mistar gawang.
Namun mereka gagal membongkar pertahanan rapat Getafe.
Lawan yang memasang lima bek menjadi tantangan bagi Real Madrid di musim ini. Sebelum kalah melawan Getafe, Los Blancos juga hanya seri 0-0 kontra Osasuna yang mengusung sistem serupa.
"Bukan hanya Getafe. Kami memiliki masalah ketika bermain melawan tim dengan lima pemain bertahan. Kami tidak mendapatkan tiga poin di pertandingan-pertandingan itu, jadi kami harus terus bekerja," ujar gelandang Madrid, Casemiro.

Gelandang asal Brasil ini membela blunder kompatriotnya, Militao yang berujung timnya kegolan.
"Kita semua pernah membuat kesalahan, tapi tadi itu seorang pemain [Militao] yang menjadi salah satu pemain terbaik di tim akhir-akhir ini, tapi itulah sepakbola. Anda harus berhati-hati. Kami sudah berjuang dan berusaha, tapi kami harus mengubah ini. Kami harus memikirkan tentang pertandingan Copa del Rey (vs Alcoyano 6 Desember) sekarang," ujarnya.
Ini menjadi kekalahan pertama Real Madrid dari Getafe dalam 14 tahun terakhir. Kali terakhir raksasa Spanyol itu dikalahkan Getafe adalah pada 28 November 2008.
Baca juga: Pembelaan Ancelotti Usai Real Madrid Keok, Los Blancos Ternyata Belum Move On dari Liburan
Bukan cuma itu, Getafe kini juga tercatat sebagai tim pertama yang mampu menodai rekor tak terkalahkan Real Madrid dalam 15 laga terakhir di semua kompetisi.
Kekalahan ini tak memengaruhi posisi Real Madrid yang masih kokoh di puncak klasemen La Liga dengan koleksi 46 poin.
Real Madrid unggul delapan angka dari rival terdekat mereka, Sevilla, yang menghuni peringkat kedua di klasemen Liga Spanyol. (Tribunnews/den)