Minggu, 5 Oktober 2025

Piala AFF 2020

Laga Antara Indonesia Melawan Vietnam Akan Berakhir Remis Kata Pelatih Laos, Vengadasalam Selvaraj

Pelatih timnas Laos, Vengadasalam Selvaraj turut memprediksi pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam pada penyisihan Grup B Piala AFF 2020.

Editor: Muhammad Barir
AFFSUZUKICUP.COM
Sejumlah pemain Timnas Indonesia sujud syukur seusai menekuk Laos 5-1 dalam penyisihan Grup B Piala AFF 2020 di Stadion Bishan, Singapura, Minggu (12/12/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA- Pelatih timnas Laos, Vengadasalam Selvaraj turut memprediksi pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam pada penyisihan Grup B Piala AFF 2020.

Selvaraj memprediksi bahwa pertandingan akan berakhir tanpa pemenang atau remis.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam pada laga ketiga fase grup Piala AFF 2020.

Laga tersebut akan digelar di Stadion Bishan pada Rabu (15/12/2021).

Pelatih Laos, Vengadasalam Selvaraj, memprediksi pertandingan timnas Indonesia melawan Vietnam akan bermain imbang.

Dari segi pandangan Selvaraj, kedua tim tersebut akan menunjukan penampilan terbaiknya.

Selvaraj memberikan penilaian itu karena Laos sudah melawan timnas Indonesia dan Vietnam di babak penyisihan Grup B Piala AFF 2020.

Laos menelan kekalahan 0-2 dari Vietnam dan dibungkam timnas Indonesia dengan skor 1-5.

Dari sana, pelatih asal Singapura itu yakin kedua tim akan bermain imbang di pertemuan nanti.

"Saya pikir pasti akan ramai dan saya rasa akan imbang," kata Selvaraj.

Selvaraj juga mengomentari kekalahan yang Laos rasakan dari timnas Indonesia di Stadion Bishan, Minggu (12/12/2021).

Menurutnya, kekalahan ini karena mayoritas pemain Laos masih berusia muda.

Timnas Indonesia sudah sempat unggul 2-1 atas Laos di babak pertama lewat gol Asnawi Mangkualam dan Irfan Jaya.

Adapun gol Laos dicetak oleh K Souvanny.

Pada babak kedua, timnas Indonesia berhasil mencetak tiga gol lagi lewat Witan Sulaeman, Ezra Walian, dan Evan Dimas.

Ini menjadi kekalahan ketiga Laos di babak penyisihan Grup B Piala AFF 2020 setelah sebelumnya dibungkam Vietnam dan Malaysia.

"Kami ingin bermain dengan banyak pemain muda karena saya ingin memberikan pengalaman yang bagus untuk mereka," kata Selvaraj.

"Seperti yang pelatih timnas Indonesia katakan kami mempunyai kekurangan karena di grup ini semua tim sudah tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022 kecuali kami."

Meski menelan tiga kekalahan, Selvaraj tidak ingin Laos kembali menelan pil pahit saat bersua Kamboja di Stadion Bishan, Rabu (15/12/2021).

Sama seperti Laos, Kamboja juga belum merasakan kemenangan usai menelan kekalahan dari timnas Indonesia dan Malaysia.

"Kami akan fokus sekarang untuk melawan Kamboja," ucap Selvaraj.

Selvaraj juga memperhatikan pertandingan tersebut. Dia tahu betul kekuatan Indonesia dan Vietnam. Mengingat, Laos sudah mencicipi keganasan kedua tim usai berhadapan di penyisihan Grup B.

Vietnam adalah lawan pertama mereka di Piala AFF 2020, pada 6 Desember 2021.

Sayangnya, hasil buruk langsung didapat usai kalah 0-2. Nguyen Chong Phuong dan Phan Van Duc mencetak gol dalam pertandingan itu.

Kemudian, skuad Garuda menjadi penantang Laos di laga ketiga setelah Laos dikalahkan Malaysia 0-4 pada 9 Desember.

Pertemuan itu semakin menghancurkan Laos, karena Evan Dimas dan kawan-kawan tampil agresif dan meraih kemenangan 5-1 pada akhir pekan lalu.

Karena itu, manajer asal Singapura ini sangat menyadari kekuatan kedua tim. Indonesia dan Vietnam.

Ia pun berani bertaruh bahwa Tim Merah-Putih bisa menandingi pertandingan Vietnam pada pertandingan besok.

“Saya memprediksi hasil imbang. Padahal, kami tidak ada hubungannya dengan salah satu tim mereka,” kata Selvaraj.

Dua kekuatan sepak bola Asia Tenggara Indonesia dan Vietnam akan bertemu sore ini di penyisihan grup B AFF Suzuki Cup 2020, Rabu (15/12).

Ada dua pemain yang menjadi sorotan sebelum laga ini. Yaitu Evan Dimas dan Nguyen Cong Phuong.

Dua pemain ini adalah pemain yang menonjol yang bisa menggerakkan timnya masing-masing.

Evan Dimas, kapten timnas Indonesia telah mencetak 2 gol dari 2 pertandingan yang sudah dilakoni.

Evan Dimas pemain bernomor punggung 6 ini main di posisi gelandang.

Saat ini Evan Dimas berusia 26 tahun. Dia telah mencetak 9 gol untuk timnas Indonesia dari 36 pertandingan. Evan Dimas bermain untuk klub Bhayangkara FC.

Di antara pemain timnas Garuda, Evan Dimas adalah pemain peringkat kedua dengan penampilan terbanyak. Dia telah bermain 36 kali di bawah bek Fachrudin Aryanto yang sudah bermain 38 pertandingan.

Nguyen Cong Phuong juga yang sama-sama telah mencetak 2 gol dari 2 pertandingan di turnamen AFF Suzuki Cup 2020.

Nguyen Cong Phuong pemain bernomor 10 bermain di posisi penyerang.

Saat ini juga berusia 26 tahun. Dia telah bermain untuk Vietnam dalam 43 pertandingan dan telah mencetak total gol sebanyak 11 gol untuk Vietnam. Nguyen Cong Phuong bermain untuk klub Vietnam, Hoàng Anh Gia Lai.

Di antara pemain timnas Vietnam, Nguyen Cong Phuong juga menempati peringkat kedua terbanyak tampil. Dia telah bermain 43 pertandingan, berada di bawah pemain bertahan sekaligus kapten Vietnam, Que Ngoc Hai yang sudah bermain 57 pertandingan.

Laga ini juga menjadi duel pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong dan Park Hang-seo.

Dalam rekor pertemuan kedua pelatih, Shin Tae-yong masih unggul dengan 8 kemenangan, 1 imbang, dan 2 kali kalah melawan Park Hang-seo.

Satu dari 2 kekalahan yang dialami Shin Tae-yong dialami saat Indonesia kalah 0-4 dari Vietnam di kualifikasi Piala Dunia lalu.

Menjelang pertandingan ini Indonesia berada di puncak klasemen sedangkan Vietnam berada di peringkat kedua.

Masing-masing telah mengantongi 6 poin dari 2 kemenangan. Kedua tim hanya dibedakan oleh selisih gol.

Indonesia mencetak 9 gol dan kebobolan 3. Sedangkan Vietnam mencetak 5 gol dan belum pernah kebobolan.

Indonesia harus berjuang ekstra untuk bisa menang atau setidaknya meraih hasil imbang pada laga ini.

Vietnam adalah juara bertahan turnamen Piala AFF Suzuki Cup. Mereka menjuarai AFF Suzuki Cup 2018.

Vietnam juga pada saat ini menempati peringkat tertinggi di antara peserta Piala AFF Suzuki Cup saat ini dengan berada di peringkat 99.

Sedangkan Indonesia saat ini berada di peringkat 166 FIFA. Malaysia calon lawan terakhir Indonesia di fase grup B berada di peringkat 154.

Sehingga Indonesia perlu upaya ekstra untuk bisa menang melawan Vietnam.

Ada persaingan tiga tim dalam perebutan dua tiket ke semifinal. Tiga tim tersebut adalah Indonesia, Vietnam, dan Malaysia.

Dalam dua laga sebelumnya, Vietnam menang atas Laos 2-0 dan menang atas Malaysia dengan skor 3-0.

Sedangkan Indonesia menang atas Kamboja dengan skor 4-2 dan menang atas Laos dengan skor 5-1.

Malaysia yang sudah bermain 3 pertandingan meraih kemenangan 3-1 atas Kamboja dan menang 4-0 atas Laos, sebelum kalah 0-3 dari Vietnam.

Satu-satunya harapan Malaysia untuk bisa lolos babak semifinal adalah pada pertandingan terakhir melawan Indonesia.

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved