Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Champions

Rencana Stefano Pioli Setelah AC Milan Raih 3 Kekalahan di Liga Champions & Jadi Juru Kunci Grup B

Langkah terdekat yang bakalan dilakukan Stefano Pioli adalah tetap memastikan perjalanan Rossoneri mengalami perubahan dan kebangkitan.

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
FERNANDO VELUDO / AFP
Pelatih AC Milan Italia Stefano Pioli (kanan) berbicara dengan pelatih Portugal FC Porto Sergio Conceicao (CL) pada akhir pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA antara FC Porto dan AC Milan di stadion Dragao di Porto pada 19 Oktober 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Stefano Pioli harus segera membenahi peforma timnya AC Milan apabila tidak ingin melihat timnya hanya jadi penggembira di Liga Champions musim ini.

AC Milan baru saja menelan kekalahan tiga di pertandingan Grup B Liga Champions saat melawat ke markas FC Porto, Rabu (20/10/2021) dini hari WIB.

Klub berjuluk Rossoneri itu menyerah dengan skor 1-0 atas tuan rumah FC Porto berkat gol tunggal Luis Diaz menit 65.

Dengan hasil kekalahan tersebut, Rossoneri pun semakin tenggelam menjadi juru kunci Grup B Liga Champions dengan 0 poin dari 3 laga.

Pemain depan AC Milan Swedia Zlatan Ibrahimovic (tengah) berebut bola dengan pemain tengah FC Porto Kolombia Mateus Uribe (kiri) dan pemain tengah FC Porto Brasil Otavio da Silva selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA antara FC Porto dan AC Milan di stadion Dragao di Porto pada 19 Oktober 2021.
Pemain depan AC Milan Swedia Zlatan Ibrahimovic (tengah) berebut bola dengan pemain tengah FC Porto Kolombia Mateus Uribe (kiri) dan pemain tengah FC Porto Brasil Otavio da Silva selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA antara FC Porto dan AC Milan di stadion Dragao di Porto pada 19 Oktober 2021. (FERNANDO VELUDO / AFP)

Baca juga: Hasil Liga Champions - FC Porto Beri AC Milan Hattrick Kekalahan, Leao, Tonali & Ibra Angkat Bicara

Baca juga: Hasil Klasemen Liga Champions Tadi Malam, Liverpool di Puncak, AC Milan Juru Kunci, Inter Milan Naik

Sebelumnya dua kekalahan Rossoneri didapatkan atas Liverpool (3-2) dan Atletico Madrid (1-2).

Rossoneri terpaut 4 angka dari Atletico Madrid dan FC Porto yang berjajar dari peringkat kedua hingga tiga.

Sementara Liverpool memimpin klasemen Grup B Liga Champions dengan raihan sempurna 9 poin.

Situasi ini sulit yang dialami Rossoneri memaksa Stefano Pioli harus segera memutar otaknya guna mencari jalan keluar.

Langkah terdekat yang bakalan dilakukan adalah tetap memastikan perjalanan Rossoneri mengalami perubahan dan kebangkitan.

Misi bangkit masih bisa diusung Rossoneri karena Grup B Liga Champions dijadwalkan menyisakan 3 pertandingan lagi.

“Kita harus percaya. Lebih mudah mengatakannya daripada melakukannya, tetapi dua tim lainnya unggul empat poin dari kami." kata Stefano Pioli dikutip dari laman Football-Italia.

"Sayangnya, ini adalah pertandingan yang seharusnya tidak kami mainkan dengan buruk, dari semuanya, tetapi kami harus terus berjalan,” tambahnya.

Pendukung FC Porto mengibarkan bendera dan bersorak selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA antara FC Porto dan AC Milan di stadion Dragao di Porto pada 19 Oktober 2021.
Pendukung FC Porto mengibarkan bendera dan bersorak selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA antara FC Porto dan AC Milan di stadion Dragao di Porto pada 19 Oktober 2021. (FERNANDO VELUDO / AFP)

Baca juga: Rapor Jeblok AC Milan di Liga Champions Justru Jadi Fondasi Terciptanya Sejarah Baru

Baca juga: Pengalaman AC Milan di Liga Champions, Optimisme Leao-Ibra, Proyek Ricky Massara dan Paolo Maldini

Pelatih asal Italia pun juga enggan mempermasalahkan kontroversi wasit yang bertugas memimpin pertandingan AC Milan di Liga Champions.

Masih menurut laman Football-Italia, sebelum terjadinya gol tunggal Luis Diaz sempat terjadi insiden tabrakan antara Ismael Bennacer dengan salah satu pemain FC Porto.

Namun hal tersebut tidak digubris oleh Felix Brych yang menjadi pengadil lapangan.

Nasib kurang baik Rossoneri juga terjadi kala AC Milan dipermalukan Atletico Madrid di San Siro.

Saat itu, wasit Cuneyt Cakir menghukum AC Milan dengan tendangan penalti di penghujung laga.

Hal itu sekaligus membuat pasukan Diego Simeone memastikan tiga poinnya dari Rossoneri.

“Saya harus mencari tahu mengapa kami tidak tajam atau cukup tepat malam ini." ucap Pioli.

"Saya tidak ingin berbicara tentang wasit. Ada hal lain yang harus saya fokuskan.” tegasnya.

(Tribunnews.com/Ipunk)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved