Liga 2
Liga 2 - Setelah Tuntaskan Masalah Tunggakan Gaji, Sriwijaya FC Putuskan Tak Tambah Pemain Anyar
Keputusan tidak menambah penggawa baru disampaikan oleh Indrayadi selaku Direktur Teknik Sriwijaya FC.
TRIBUNNEWS.COM - Manajemen Sriwijaya FC melakukan langkah cepat dalam persiapan timnya mengarungi Liga 2 2021 musim ini.
Kompetisi sepak bola kasta kedua di tanah air ini akan segera mengikuti jejak Liga 1 2021 yang saat ini telah memulai pertandingan pekan perdananya.
Liga 2 2021 dikabarkan mulai bergulir pada pertengahan atau akhir September bulan ini.
Sebelum menyongsong Liga 2 2021, seluruh kontestan pun diwajibkan menyelesaikan seluruh masalah tunggakan gaji yang masih menimpanya.

Baca juga: Update Persiapan Persis Solo Hadapi Liga 2, Fisik 3 Pemain Sambernyawa Tuai Pujian, Termasuk Beto
Baca juga: Petualangan di Turki Usai, Raffi Ahmad cs Gelontorkan Rp 250 Juta untuk RANS Cilegon FC
Salah satunya Sriwijaya FC yang telah merampungkan dan kini memutuskan untuk tidak melakukan belanja pemain.
Keputusan tidak menambah penggawa baru disampaikan oleh Indrayadi selaku Direktur Teknik Sriwijaya FC.
Menurutnya situasi sekarang juga sudah sulit mencari pemain yang anyar yang belum terikat dengan suatu klub.
Untuk itu, dirinya pun memastikan bahwa tidak akan ada penambahan pemain di dalam skuad Nil Maizar.
"Di masa yang mepet ini tentu sangat sulit mencari pemain baru." kata Indrayadi dikutip dari laman Sripoku.
"Rata-rata pemain kan sudah terikat kontrak dengan klub. Jadi kita manfaatkan skuad yang ada," tambahnya.
Tak adanya pemain yang bergabung tetap membuat Indrayadi optimis dengan komposisi skuad Sriwijaya FC saaat ini.
Ia pun mengaku secara keseluruhan tim Sriwijaya FC sudah baik dan kompak.
Kekompakan klub berjuluk Laskar Wongkito terbukti dari beberapa laga ujicoba Nur Iskandar dkk mampu menunjukkan hasil yang baik.
Dari tiga laga ujicoba, Sriwijaya FC menang lawan Persikabo, imbang lawan Persib dan Persiba.
"Di dua bulan latihan kemarin, kami merasa betul-betul siap.
"Karena hasil latihan sudah teruji. Kita tetap optimis dengan skuad yang ada," jelas Indrayadi.

Lebih lanjut, Sriwijaya FC masih dibebankan target untuk promosi ke Liga 1 meskipun hanya memanfaatkan skuad yang ada.
Dirinya percaya kepada kualitas Nil Maizar dalam membangun komunikasi antar pemain Laskar Wongkito di atas lapangan.
Besar harapan dengan kekompakan dan komunikasi yang terjalin, Laskar Wongkito mampu bersaing untuk berebut tiket promosi ke kasta tertinggi.
"Persiapan kita maksimal hanya ada tiga minggu. Sejauh ini kita tetap optimis dapat mencapai target lolos ke Liga 1.
"Disisa waktu ini kita lebih tekankan strategi bermain dan memberikan motivasi kepada pemain agar dapat memberikan kemampuan terbaiknya dalam menghadapi kompetisi nanti," ungkap Indrayadi.
Sriwijaya FC Tuntaskan Tunggakan Gaji Eks Pemainnya
Rupanya Presiden SFC, Hendri Zainuddin langsung turun tangan untuk membantu melunasi masalah tunggakan gaji ini.
Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri, Faisal Mursyid.
"Masalah itu sudah diselesaikan oleh Presiden klub tanggal 25 kemarin," ungkap Faisal dikutip dari laman Sripoku.
Baca juga: Kick-off Liga 2 Ikut Mundur, Sriwijaya FC Hentikan Perburuan Pemain Anyar
"Kalau kita tidak selesaikan bisa kesulitan, menemui kendala pendaftaran kompetisi."
"Dan ini sudah dilaporkan ke NDRC Indonesia, PSSI, dan APPI," sambungnya.
Menurut Putusan NDRC Indonesia NOMOR: 062/NDRC/XI/2020 dan 063/NDRC/XI/2020 pada 29 Desember 2020, Sriwijaya FC punya tunggakan kepada dua pemain.
Selama lima bulan sejak tanggal jatuh tempo, klub asal Kota Palembang itu akhirnya memenuhi putusan tersebut pada Rabu (25/8/2021) lalu.
(Tribunnews.com/Ipunk, Guruh) (Sripoku.com/Odi Aria)