Liga Prancis
Punya Lionel Messi Hingga Kylian Mbappe, PSG Masih Kalah Boros dari 5 Klub Ini
PSG bukanlah klub dengan pengeluaran terbesar dalam tiga tahun terakhir meski sudah mendatangkan Lionel Messi dan sederet pemain bintang lainnya.
TRIBUNNEWS.COM - Sejak Paris Saint-Germain atau PSG mendaratkan Lionel Messi pekan lalu, banyak pembicaraan negatif tertuju pada klub kaya raya tersebut.
Tak sedikit kalangan yang mencela keputusan PSG mendatangkan Lionel Messi, Sergio Ramos hingga Gianluigi Donnarumma pada musim ini.
Mereka menilai aktivitas transfer yang mengumpulkan pemain bintang dalam satu tim bisa merusak sepak bola.

Baca juga: Jadwal Bola Pekan Ini: Liga Inggris, Liga Italia, Ligue 1, Debut Lionel Messi dengan PSG Dimulai?
Tak jarang juga yang berpendapat kompetisi Liga Prancis bisa terkena imbas.
Ligue 1 bisa menjadi kompetisi yang 'dimonopoli' oleh klub berjuluk Les Parisiens itu.
Sebab, para pesaing tak bisa menandingi kekuatan skuat asuhan Mauricio Pochettino tersebut.
Meski demikian, para pengkritik mesti juga mengingat bahwa klub kebanggaan warga Paris itu mendapatkan Lionel Messi dengan cuma-cuma.
Baca juga: Thierry Henry: Celaka PSG Kalau Hanya Andalkan Messi, Neymar, dan Mbappe
Begitu pula dengan Sergio Ramos dan Gianluigi Donnarumma pada musim ini.
Artinya, kekuatan negosiasi yang dimiliki Nasser Al-Khelaifi dan jajarannya terbukti ampuh.
Mereka tak perlu mengeluarkan sepeserpun uang untuk menambah kuat tim.
Alhasil, kedatangan ketiga pemain di atas tak terlalu mempengaruhi neraca pengeluaran tim dari sisi transfer.
Kehadiran ketiganya akan lebih terasa saat tim menilik ke jumlah gaji yang harus mereka keluarkan.
Hal itu ikut membuat PSG menjadi salah satu klub paling royal dalam masalah uang.

Namun, Les Parisiens bukan yang paling boros dalam membelanjakan uang.
Sebuah utas dari akun Twitter Swiss Ramble menjabarkan dengan gamblang alasannya.
PSG masih kalah dari Barcelona, Juventus dan Chelsea dalam aspek pengeluaran kotor atau gross.
Dalam tiga tahun terakhir, Barcelona mengeluarkan pengeluaran kotor senilai 960 juta Euro.
Sedangkan Juventus berada di tempat kedua dengan 801 juta Euro.
Chelsea berada di tangga ketiga dengan 758 juta Euro.

Sementara PSG mengeluarkan pengeluaran kotor sebanyak 560 juta Euro dalam tiga tahun terakhir.
Sementara itu pada aspek pengeluaran bersih atau nett, PSG mengeluarkan uang 242 juta Euro.
Jumlah itu hanya setengah dari apa yang dilakukan duo Manchester.
Manchester City menghamburkan 460 juta Euro.
Sedangkan Manchester United tak jauh di belakang dengan 432 juta Euro.
Salah satu sisi positif dari hadirnya para pemain bintang di PSG adalah mendongkrak pamor Liga Prancis.
Bukan tidak mungkin Ligue 1 akan menjadi salah satu dari lima kompetisi Eropa yang paling menarik ditonton untuk ke depannya.
Plus, prestasi di Liga Champions juga bisa ditingkatkan lebih baik lagi.
(Tribunnews.com/Guruh)