Liga Italia
Segudang Masalah AC Milan Menanti Pioli - Formasi yang Mulai Usang hingga Ibrahimovic Butuh Rotasi
Stefano Pioli memiliki segudang masalah yang harus ditangani menyusul kekalahan AC Milan atas Inter Milan pekan 23 Liga Italia.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan yang dialami oleh AC Milan di panggung Liga Italia pekan 23 membuat Stefano Pioli selaku Allenatore memiliki segudang masalah yang wajib ia temukan solusinya.
Duel sarat gengsi bertajuk Derby della Madonnina antara AC Milan vs Inter Milan berhasil dimenangkan tim tamu lewat skor 0-3 di San Siro, Minggu (21/2/2021),
Tiga poin yang dihasilkan oleh Inter Milan berkat lesakan Romelu Lukaku dan brace Lautaro Martinez.
Baca juga: Hasil Liga Italia - Inter Milan Makin Mengerikan, Romelu Lukaku Ulang Sejarah 71 Tahun Silam
Baca juga: Hasil Liga Italia: Habis Jinakkan AC Milan, Bos Inter Milan Justru Ketakutan, Ada Apa?
Kemenangan atas AC Milan membuat Nerazzurri kian kokoh di puncak klasemen Liga Italia lewat koleksi 53 poin.
Armada tempur Antonio Conte itu unggul empat poin atas Rossoneri yang tertahan di tangga kedua.
Kekalahan yang dialami oleh AC Milan membuat mereka memiliki sederet masalah yang wajib segera dituntaskan.
Berikut deretan masalah yang wajib diselesaikan oleh Stefano Pioli selaku pelatih AC Milan, dilansir dari berbagai sumber.
1. Formasi AC Milan yang Mulai Berantakan
AC Milan ala Stefano Pioli memiliki pakem formasi dengan 4-2-3-1 sejak musim lalu.
Memang dengan skema tersebut, Rossoneri mampu tampil digdaya sebelum akhirnya menemui periode sulit.
Dengan Zlatan Ibrahimovic sebagai tumpuan plus sokongan Hakan Calahnoglu sebagai trequartista, AC Milan mampu tampil stabil dan bersaing dalam perebutan gelar Scudetto Liga Italia.
Namun kondisi sulit saat ini tengah menghantui Rossoneri di mana formasi tersebut mulai tak jitu lagi.
Dengan bertambahnya amunisi AC Milan di bursa transfer musim dingin lalu, Pioli dinilai tak kesulitan untuk menemukan formula atas masalah tersebut.
Skema 4-3-2-1 atau bahkan 4-3-3 dapat diterapkan oleh AC Milan untuk keluar dari periode sulit kali ini.
Stefano Pioli pun mengindikasikan untuk merubah pakem formasinya di laga selanjutnya.
"Mari kita lihat, kemungkinan kami bisa melakukan (perubahan formasi) demi kebaikan tim," terang Pioli, dikutip dari laman Sempre Milan.
Nama Mario Mandzukic maupun Meite bsia menjadi kunci sukses Pioli untuk mengubah pakem formasinya yang mulai usang.
2. Zlatan Ibrahimovic Butuh Rotasi
Tidak bisa dipungkiri kembali bahwa Zlatan Ibrahimovci memang menajdi tumpuan utama penyerangan AC Milan dalam dua musim terakhir.
Kemampuannya dalam menjebol jala tim alwan tidak perlu diragukan kembali.
Namun ketergantungan Rossoneri pada sosok striker 39 tahun itu sangatlah kuat.
Imbasnya, Ibrahimovic pun mengalami penurunan performa akibat kelelahan akibat terus dimainkan sejak menit awal.
Puncaknya di laga melawan Nerazzurri tadi malam, eks bomber Manchester United itu mengalami kram.
Kondisi ini menunjukkan bahwa Ibra membutuhkan waktu istirahat lebih banyak.
Pioli sendiri memiliki opsi pengganti pada diri Rafael Leao, Mario Mandzukic, maupun Ante Rebic.
3. AC Milan Sulit Menang
Kekalahan AC Milan atas Inter Milan menjadi catatan minor ketiga beruntun yang diperoleh Rossoneri.
Tercatat, dalam tiga pertandingan terakhir, AC Milan sekalipun belum meraih kemenangan sama sekali.
Rinciannya ialah dua kali kalah dan sekali imbang.
Bahkan dalam dua laga beruntun kontra Inter Milan, Rossoneri tak pernah menang.
4. Lini Serang Setan Merah Mulai Tumpul
Dalam tiga pertandingan terakhir, lini serang AC Milan tak banyak berkontribusi.
Tercatat dari tiga laga terakhir, AC Milan hanya mampu membukukan dua gol saja.
Lesakan tersebut dibukukan oleh Theo Hernandez maupun own gol dari pemain tim alwan.
Mandegnya kran gol lini serang AC Milan berbanding lurus dengan performa Zlatan Ibrahimovic.
Di mana striker asal Swedia itu juga sudah absen tak mencetak gol dalam dua laga terakhirnya.
(Tribunnews.com/Giri)
