Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Champions

Haaland dan Mbappe Tampil Mengkilap di 16 Besar Liga Champions, Era Ronaldo-Messi Sudah Habis?

Penampilan mengkilap Haaland dan Mbappe secara tidak langsung menyingkirkan kegemerlapan era Cristiano Ronaldo-Lionel Messi.

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Dwi Setiawan
Josep LAGO / AFP
Penyerang Portugal Juventus Cristiano Ronaldo (kiri) berjalan melewati penyerang Argentina Barcelona Lionel Messi selama pertandingan sepak bola grup G Liga Champions UEFA antara Barcelona dan Juventus di stadion Camp Nou di Barcelona pada 8 Desember 2020. Josep LAGO / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Erling Haaland dan Kylian Mbappe berhasil tampil mengkilap di gelaran leg pertama 16 besar Liga Champions.

Penampilan mengkilap Haaland dan Mbappe secara tidak langsung menyingkirkan gemerlapnya era Cristiano Ronaldo-Lionel Messi.

Kedua pemain yang bergelimang penghargaan Ballon d'Or ini sama-sama meredup bersama timnya dan terbukti gagal membawakan kemenangan.

Lionel Messi yang tampil lebih dahulu bersama Barcelona gagal meraih kemenangan setelah dipermalukan oleh tamunya PSG dengan skor mencolok 1-4 di Camp Nou.

Penyerang Barcelona asal Argentina, Lionel Messi, merayakan kemenangannya setelah mencetak gol pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA antara FC Barcelona dan Paris Saint-Germain FC di stadion Camp Nou di Barcelona pada 16 Februari 2021.
Penyerang Barcelona asal Argentina, Lionel Messi, merayakan kemenangannya setelah mencetak gol pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA antara FC Barcelona dan Paris Saint-Germain FC di stadion Camp Nou di Barcelona pada 16 Februari 2021. (LLUIS GENE / AFP)

Baca juga: Bobol Gawang Sevilla Dua Gol, Erling Haaland Akui Termotivasi Hattrick Kylian Mbappe

Baca juga: HASIL Liga Champions: Pro Kontra Duel Sanusi vs Ronaldo, Kekalahan Juventus Dipertanyakan

Winger asal Argentina ini gagal mempersembahkan kemenangan kandang Barcelona pada leg pertama dan hanya bisa berkontribusi dengan satu golnya.

Pemain berjuluk La Pulga tersebut kalah gacor dengan striker muda milik PSG yang dapat membukukan hattrick.

Kylian Mbappe menjadi pahlawanan kemenangan PSG dengan tiga gol yang berhasil ia lesakan ke gawang Marc-Andre ter Stegen.

Hattrick yang berhasil dibuatnya tersebut memiliki andil besar sebagai modal PSG menghadapi Barcelona pada leg kedua penentuan.

Bahkan pemenang Piala Dunia bersama Timnas Prancis tersebut berhasil mengukir sejarah yang terbilang menawan.

Merangkum Opta Joe dari Kompas.com, Mbappe yang berusia 22 tahun 58 hari adalah pemain termuda sepanjang sejarah yang sukses mencetak dua gol ke gawang Barca pada fase knockout Liga Champions.

Apabila melihat data tersebut, praktis, Mbappe juga menciptakan rekor lain yakni menjadi pemain termuda yang mebukukan hattrick ke gawang Barca pada babak gugur.

Dalam catatan lain, striker asal Perancis itu adalah pemain ketiga yang mampu menorehkan hattrick ke gawang Barca.

Kylian Mbappe adalah pemain ketiga setelah Faustino Asprilla Bendera dan Andriy Shevchenko yang terlebih dahulu mencetak hattrick ke tim Catalan di Liga Champions.

Momen tersebut tepat terjadi pada musim 1997 di mana keduanya mencetak gol pada babak penyisihan grup.

Setelah membahas terpuruknya Messi serta mengkilapnya Mbappe, kini beralih kepada hasil pertandingan tim yang diperkuat Ronaldo hingga Haaland.

Momen ketika Gerard Pique menarik baju Kylian Mbappe
Momen ketika Gerard Pique menarik baju Kylian Mbappe (LLUIS GENE / AFP)

Baca juga: Lionel Messi Bikin Kiper PSG Selalu Kebobolan di Kandang Barcelona

Baca juga: Kylian Mbappe Ukir Tiga Rekor Fantastis Saat PSG Hancurkan Barcelona 4-1

Cristiano Ronaldo bernasib serupa dengan Lionel Messi yang gagal memberikan kontribusi bagi timnya.

Ronaldo harus melihat timnya Juventus keok di markas tuan rumah FC Porto dengan skor tipis 1-2.

Hasil kurang memuaskan ini tentu menambah catatan buruk bagi Ronaldo, di mana Juventus dalam tiga pertandingan terakhir tanpa kemenangan.

Dua pertandingan sebelumnya, Juventus juga menelan kekalahan di markas Napoli di Liga Italia dan bermain imbang dengan Inter Milan dalam Semifinal Coppa Italia.

Kemonceran penyerang asal Portugal tersebut dinilai menurun terutama saat kekalahan di markas Porto.

Bahkan dalam kekalahan melawan Porto tersebut, Ronaldo dikabarkan 'ngamuk' dan mengklaim seharusnya mendapatkan hadiah pinalti.

Ronaldo menilai dirinya dijatuhkan pemain bertahan tim lawan di kotak terlarang Porto.

Penyerang Portugal Juventus Cristiano Ronaldo (2L) bereaksi di lapangan selama pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara Porto dan Juventus di stadion Dragao di Porto pada 17 Februari 2021.
Penyerang Portugal Juventus Cristiano Ronaldo (2L) bereaksi di lapangan selama pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara Porto dan Juventus di stadion Dragao di Porto pada 17 Februari 2021. (MIGUEL RIOPA / AFP)

Baca juga: Hasil Liga Champions - Porto Sukses Kandaskan Ronaldo Cs, Pepe: Kami Mempelajari Permainan Juventus

Dalam suatu momen, Cristiano Ronaldo berhasil mengontrol bola dengan baik dan bertekad untuk melakukan dami alias tipiun dengan memutar kebelakang.

Namun tak terduga pemain bertahan Porto melakukan tekel yang datang dari belakang Cristiano Ronaldo, yang mana membuat pemain asal Portugal itu terjatuh.

Merasa dirinya mendapatkan pelanggaran, Ronaldo langsung meminta hadiah pinalti kepada sang pengadil pertandingan.

Namun oleh wasit yang bertugas saat itu insiden yang menimpa Cristiano Ronaldo tak dianggap sebagai pelanggaran.

Pun sama halnya dengan wasit yang bertugas di bagian VAR juga mengklaim tak adanya pelanggaran atas insiden yang menimpa Ronaldo

Ronaldo yang mengetahui hal tersebut langsung berteriak dan marah atas apa yang menjadi keputusan wasit.

Sikap yang ditunjukan Ronaldo tak mengubah keadaan dan Juventus harus mengakui keunggulan FC Porto di leg pertama 16 besar Liga Champions.

Penyerang Dortmund asal Norwegia Erling Braut Haaland (kanan) menantang bek Sevilla asal Prancis Jules Kounde pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA antara Sevilla FC dan Borussia Dortmund di stadion Ramon Sanchez Pizjuan di Seville pada 17 Februari 2021.
CRISTINA QUICLER / AFP
Penyerang Dortmund asal Norwegia Erling Braut Haaland (kanan) menantang bek Sevilla asal Prancis Jules Kounde pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA antara Sevilla FC dan Borussia Dortmund di stadion Ramon Sanchez Pizjuan di Seville pada 17 Februari 2021. CRISTINA QUICLER / AFP (CRISTINA QUICLER / AFP)

Sementara itu. Erling Haaland mencetak dua gol dalam kemenangan 2-3 Borussia Dortmund atas tuan rumah Sevilla

Berlangsung di Estadio Sanchez Pizjuan, gol kemenangan Borussia Dortmund tercipta lewat brace Erling Haaland dan Mahmoud Dahoud.

Tuan rumah Sevilla hanya sanggup membalas 2 gol yang dibuat oleh Suso dan Luuk de Jong.

Kemenangan Borussia Dortmund ini dapat dikatakan berkat penampilan ciamik yang dipersembahkan oleh Haaland.

Haaland pun membocorkan kunci suksesnya bisa membobol gawang Sevilla yang dijaga Bono dengan dua gol.

Ia mengaku termotivasi dengan capaian striker PSG Kylian Mbappe yang pada laga sebelumnya mencetak hattrick.

Penyerang Dortmund asal Norwegia Erling Braut Haaland (kanan) merayakan kemenangan setelah mencetak gol pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA antara Sevilla FC dan Borussia Dortmund pada 17 Februari 2021 di stadion Ramon Sanchez Pizjuan di Seville.
CRISTINA QUICLER / AFP
Penyerang Dortmund asal Norwegia Erling Braut Haaland (kanan) merayakan kemenangan setelah mencetak gol pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA antara Sevilla FC dan Borussia Dortmund pada 17 Februari 2021 di stadion Ramon Sanchez Pizjuan di Seville. CRISTINA QUICLER / AFP (CRISTINA QUICLER / AFP)

Mbappe mencetak hattrick ke gawang Barcelona dan membuat PSG meraih kemenangan tandang dengan skor mencolok 1-4.

"Saya melihat Mbappe kemarin dan dia mencetak beberapa gol bagus dan saya mendapat dorongan gratis darinya! Jadi ya, itu bagus," kata Erling Haaland kepada CBS Sports yang dikutip dari laman Goal Internasional.

Dengan dua golnya tersebut, Haaland kini mengoleksi delapan gol dari lima pertandingan di Liga Champions musim ini.

Secara keseluruhan, Haaland sudah membukukan 25 gol dari 24 penampilan di semua kompetisi yang dilakoninya musim ini bersama klub berjuluk Die Borussen.

Berdasarkan fakta yang tersaji di leg pertama 16 besar Liga Champions tersebut, akankah era Ronaldo dan Messi sudah mulai habis?

Mungkinkah Haaland dan Mbappe menjadi penerus berikutnya dalam hal pembuktian diri menjadi pemain terbaik dunia?

Hasil Liga Champions Babak 16 Besar Leg Pertama

FC Porto 2-1 Juventus

Sevilla 2-3 Borussia Dortmund

Barcelona 1-4 PSG

RB Leipzig 0-2 Liverpool

Jadwal Liga Champions babak 16 besar leg pertama

Rabu, 24 Februari 2021

Pukul 03.00 WIB

Atletico Madrid vs Chelsea

Lazio vs Bayern Munchen

Kamis, 25 Februari 2021

Pukul 03.00 WIB

Atalanta vs Real Madrid

Monchengladbach vs Manchester City

(Tribunnews.com/Ipunk)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved