Syarat Wajib AC Milan Bisa Raih Scudetto Musim Ini, Ibrahimovic: Rossoneri Harus Berani!

TRIBUNNEWS.COM - Penyerang andalan AC Milan, Zlatan Ibrahimovic menyebut timnya harus memiliki keberanian untuk mewujudkan mimpi meraih scudetto musim ini.

Performa gemilang yang ditunjukkan oleh AC Milan musim ini membuat mereka digadang-gadang menjadi kandidat kuat juara Liga Italia.

AC Milan sejauh ini masih menduduki puncak klasemen dengan perolehan 27 poin dari 11 laga yang telah dilakoni.

Tim berjuluk Rossoneri itu bahkan menjadi satu dari dua tim yang belum menelan sekalipun kekalahan di Liga Italia musim ini.

Torehan 8 kemenangan dan 3 hasil imbang menjadi capaian AC Milan di kompetisi liga domestik.

Baca juga: Hasil Liga Italia, AC Milan Nyaris Kalah, Rossoneri Mulai Rindu Kehadiran Ibrahimovic & Kjaer

Alhasil banyak ekspetasi yang bermunculan bahwa AC Milan memiliki peluang besar untuk bersaing di jalur juara musim ini.

Konsistensi permainan, mentalitas bertanding, dan proyek menjanjikan yang dibangun Stefano Pioli menjadi dasar AC Milan bisa bersaing di bursa juara musim ini.

Menyikapi peluang timnya bisa menjadi pesaing gelar juara, Zlatan Ibrahimovic menyakinkan timnya bisa meraih mimpi tersebut.

Ibrahimovic menegaskan timnya harus memiliki keberanian besar untuk mewujudkan hal tersebut pada musim ini.

Pemain berkebangsaan Swedia itu juga mengingatkan agar rekan setimnya untuk memiliki rasa lapar meraih kemenangan.

Baca juga: Selamatkan Wajah AC Milan dari Kekalahan Perdana, Stefano Pioli Puji Kualitas Theo Hernandez

Baca juga: Hasil Liga Italia, AC Milan Hampir Tumbang, Stefano Pioli Sebut Rossoneri Bermain dengan Hati

Jika hal itu dimiliki oleh para pemain AC Milan maka bukanlah hal mustahil tim merah hitam menjadi juara akhir musim.

'Tim ini harus memiliki keberanian untuk mimpi meraih scudetto," ujar Ibrahimovic dilansir Sempre Milan.

"Ini panjang, saya berharap untuk terus seperti ini, kami lapar dan siap berbuat lebih banyak," tegasnya.

Ketika ditanya momen kesempatan bisa kembali memperkuat AC Milan, Ibrahimovic menyebut situasi tersebut terasa berbeda.

Hal ini dikarenakan ketika pertama kalinya ia datang ke AC Milan, tim berjuluk Rossoneri itu memang berada di jalur juara.

Hal itu terasa berbeda ketika ia kembali ke AC Milan pada periode keduanya, Januari lalu.

Ibrahimovic melihat AC Milan tidak dalam performa terbaiknya sehingga itu menjadi tantangan berbeda.

"Ini tantangan berbeda, mereka tidak berada di puncak, itu adalah tantangan untuk kembali," jujur Ibrahimovic.

"Saya berharap bisa melakukannya dengan baik, apalagi mereka yang kembali ke AC Milan untuk kedua kalinya tidak berhasil sebaik yang pertama,".

Baca juga: Tak Silau Nama Besar Juventus & Inter Milan, Tonali Ternyata Hanya Ingin bersama AC Milan

"Saya berkata dalam diri saya adalah Zlatan Ibrahimovic dan saya bisa mengubah banyak hal disana," tukasnya menambahkan.

Tidak dapat dipungkiri memang sejak kedatangan Ibrahimovic, performa AC Milan terus menanjak dalam melakoni berbagai pertandingan di semua kompetisi.

Bak singa yang terbangun dari tidurnya, Ibrahimovic mampu menjadi pilar penting kebangkitan performa AC Milan.

Pemain berusia 38 tahun itu mampu mencetak 11 gol dalam 20 pertandingan bersama AC Milan pada musim lalu.

Sebuah statistik yang mengindikasikan dampak instan yang diberikan Ibrahimovic terhadap performa AC Milan.

Pada musim ini saja, Ibrahimovic masih jadi top skor sementara Liga Italia meskipun usianya sudah menginjak 39 tahun.

Ibrahimovic bersama Cristiano Ronaldo sama-sama mengoleksi 10 gol di kancah Liga Italia musim ini.

AC Milan dijadwalkan akan menghadapi Genoa dalam laga lanjutan pekan 12 Liga Italia, Kamis (17/12/2020) dinihari WIB.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)