Bek Bali United Ini Ingatkan Pemain Timnas Indonesia U16 & U19 Tak Larut Bermain Media Sosial
Pemain bertahan Bali United, Leonard Tupamahu mengingatkan punggawa Timnas Indonesia U16 dan U19 tak terlalu larut dalam bermain media sosial.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Pemain bertahan Bali United, Leonard Tupamahu mengingatkan punggawa Timnas Indonesia U16 dan U19 tak terlalu larut dalam dunia media sosial.
Leonard Tupamahu menginginkan pemain Timnas Garuda Muda fokus mengasah skill mereka.
Mengingat PSSI sudah menyiapkan program TC bagi Timnas U16 dan U19 dengan matang.
Leonard Tupamahu khawatir bila media sosial salah digunakan, bakal memberi efek negatif bagi para pemain.
Mantan pemain Persija Jakarta ini mewanti-wanti para juniornya di Timnas U16 dan U19 dapat bijak dalam bersosial media.
Baca juga: Pesan Khusus Ketua Umum PSSI untuk Timnas Indonesia U19, Iwan Bule Soroti Kesiapan Mental Pemain
"Saya sih berpesan jangan terlalu kemakan sama omongan di media sosial," ujar Leonard Tupamahu seperti dikutip Tribunnews dari BolaSport, Sabtu (21/11/2020).
"Dan juga jangan terlalu berlebihan main media sosial."
Leonard Tupamahu juga tak ketinggalan memberi semangat kepada para pemain yang dipanggil TC di kelompok umurnya masing-masing.
Ia meminta agar para pemain fokus menjalankan program latihan yang diberikan.
"Ya semangat terus latihannya."
"Masalahnya sekarang kan palingan nggak fokus karena terlalu banyak media sosial," terang Leonard Tupamahu.
Sebagai pemain senior, Leonard Tupamahu mengingatkan potensi media sosial mengganggu persiapan para pemain Timnas Garuda Muda.
Dengan adanya media sosial, orang-orang di luar dunia sepak bola dapat dengan mudah memberi mengkritik penampilan seorang pesepak bola.
Leonard Tupamahu menyarankan agar para pemain menyipakan mental terlebih dahulu sebelum terjun ke dunia media sosial.
Baca juga: Bek Kiri Persib Bandung, Ardi Idrus Ungkap Keinginannya Soal Kompetisi Liga 1 2020
"Kalaupun main ya kalian harus sudah siap-siapin mental," ucap Leonard Tupamahu.
"Karena sepak bola zaman sekarang media sosial yang hakimin pemain, biasanya begitu."
"Jadinya harus kuat-kuat mental, kalau masih ingin main media sosial."
"Harus kuat-kuat mental, gak usah didengerin omongan di media sosial," sambungnya.
Leonard Tupamahu pun turut mengingatkan agar para punggawa Timnas Garuda Muda dapat selalu bermain baik.
Karena target yang dibebankan kepada mereka juga tak main-main.
"Target mereka (Timnas U19) Piala Dunia (U20), fokus sama target itu aja."
"Jangan target mereka lihat komen-komen orang, itu tidak penting," terang mantan bek Borneo FC ini.
Diketahui, Timnas Indonesia U16 dan U19 tengah menjalani pemusatan latihan secara terpisah.
Timnas U16 melakukan TC di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.
Mereka diawasi langsung oleh sang Pelatih Kepala, Bima Sakti.
Baca juga: Bima Sakti Fokus Benahi Titik Lemah Garuda Muda di TC Timnas Indonesia U16
Bima Sakti mengatakan pihaknya fokus untuk membenahi lini belakang Timnas U16.
Selain itu, sektor tengah dari Timnas Garuda Muda juga tak luput dari sorotan Bima Sakti.
"Alhamdulillah kita sudah melakukan latihan sampai sejauh ini," ujar Bima Sakti.
"Dari tiga hari latihan, kami banyak melakukan evaluasi dan perbaikan."
"Saya merasa kami masih banyak kekurangannya."
"Terutama di lini belakang, kemudian gelandang," tegasnya.
Baca juga: TC Timnas Indonesia U19 Tanpa Laga Uji Coba, Indra Sjafri Sebut Garuda Muda Fokus Benahi Satu Aspek
Sementara itu, Timnas U19 juga tengah menggelar TC di Stadion Madya, Jakarta.
Punggawa Timnas U19 fokus meningkatkan kemampuan fisik para pemain.
Terlebih, para pemain dituntut menjada kualitas fisik mereka pasca TC di Kroasia.
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri memandang pentingnya menjaga fisik para pemain Timnas U19 agar tak terlalu drop.
"Para pemain hanya fokus latihan."
"Mereka hanya menjaga kondisi fisik saja," terang Indra Sjafri.
(Tribunnews.com/Guruh) (BolaSport.com/Abdul Rohman)
