Liga Spanyol
Ungkapan Perasaan Sakit Hati Luis Suarez Dibuang Barcelona ke Atletico Madrid
Luis Suarez mengaku dirinya masih merasakan sedih sekaligus sakit hati ketika dilepas Barcelona pada bursa transfer musim panas 2020.
TRIBUNNEWS.COM - Luis Suarez mengaku dirinya masih merasakan sedih sekaligus sakit hati ketika dilepas Barcelona pada bursa transfer musim panas 2020.
Pemain Timnas Uruguay itu masih belum memahami secara utuh alasan dirinya dilepas Barcelona.
Apalagi selama memperkuat Barcelona, Suarez menjelma sebagai salah satu penyerang tengah menakutkan di benua Eropa.
Bersama tim Catalan, Suarez bahkan mampu menisbatkan diri sebagai pemain ketiga Barcelona dengan rekor gol terbanyak.
Pemain bernomor sembilan itu mampu mencetak 198 gol dan 109 assist dari 283 laga.
Baca juga: Ronald Koeman Ngaku Pecat Luis Suarez Lewat Telepon
Baca juga: Sinar Ketajaman Joao Felix Mulai Tampak, Atletico Madrid & Timnas Portugal Tersenyum Lebar
Ditambah, Suarez juga menjadi sahabat terbaik bagi seorang Lionel Messi baik di dalam maupun luar lapangan.
Ketika disinggung alasan dirinya dibuang Barcelona, Suarez tidak terlalu begitu mengerti, ia hanya berusaha menerima keputusan itu.
"Ada rencana taktis mungkin, saya hanya berusaha menerimanya karena mereka tidak membutuhkan saya dan semua orang bisa saja menarik kesimpulan sendiri," ungkap Suarez dilansir Marca.
"Sekarang saya harus menjalani hidup saya di Atletico,".
"Saya hanya merasa sedih dan terluka dengan cara saya pergi, namun saya merasa tetap bangga," tukasnya menambahkan.
Baca juga: Kekaguman Putra Diego Simeone Terhadap Sepak Terjang Lukaku & Ibrahimovic
Eks pemain Liverpool itu hanya berpandangan jika dirinya sudah tidak dibutuhkan lagi oleh sebuah tim.
Maka tidak ada cara lainnya yang bisa ditempuh oleh Suarez kecuali memutuskan hengkang.
"Ketika saya tidak diinginkan, saya akan menemukan tempat saya berada selanjutnya," ujar Suarez.
"Saya telah menemukan kebahagian itu dan saya menikmati periode ini," jujurnya.
Sebelumnya, keputusan Barcelona untuk melepas Suarez itu mendapatkan sorotan tajam dari eks punggawa Timnas Italia, Antonio Cassano.
Cassano mempertanyakan keputusan Barcelona yang mempersilakan Suarez pergi dari tim Catalan.
Apalagi ketajaman Suarez sebagai penyerang tengah masih belum abis, ditambah ia menjadi sahabat baik Lionel Messi di dalam maupun luar lapangan.
Baca juga: Lionel Messi Ajukan 2 Syarat untuk Man City Sebelum Bergabung, Guru dan Sahabatnya Harus Bertahan
Tak sungkan, eks pemain Real Madrid dan AS Roma itu menyebut Barcelona telah melakukan hal gila dengan menjual Suarez.
Apalagi Suarez akhirnya berlabuh bersama Atletico Madrid yang merupakan tim rival Barcelona di sepak bola Spanyol.
"Mereka mengatakan Suarez sudah tua ketika dia meninggalkan Barcelona, itu adalah hal kegilaan lainnya," ujar Cassano.
"Dia telah mencetak 350 gol dalam kurun waktu enam tahun, saya masih tidak mengerti mengapa mereka mendepaknya dari klub,".
"Kemudian mereka menempatkan Antoine Griezmann untuk bermain sebagai penyerang tengah," tukasnya menambahkan.
Ada banyak spekulasi yang menyebutkan bahwa salah satu hal yang membuat Barcelona melepas Suarez karena sang pemain tidak masuk skuat Ronald Koeman.
Hingga pada akhirnya, Luis Suarez akhirnya memilih hengkang dari Barcelona menuju Atletico Madrid pada bursa transfer musim panas ini.
Atletico Madrid dikabarkan hanya perlu menggelontorkan dana sebesar enam juta euro alias sekitar Rp.103 Milliar untuk bisa merekrut Suarez.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)