Liga Champions
Tersingkir Secara Tragis di Empat Musim Terakhir, Koeman: Barcelona Bukan Favorit Liga Champions
Dalam 4 musim terakhir, Barcelona justru harus tersingkir secara tragis dari kompetisi sepak bola antarklub paling bergengsi di Eropa
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, mengakui bahwa Blaugrana bukanlah tim favorit untuk menjuarai Liga Champions 2020-2021.
Barcelona meraih gelar juara Liga Champions terakhir kali pada musim 2014-2015 di Olympiastadion, Berlin.
Kala itu, Blaugrana yang masih dibesut oleh Luis Enrique berhasil mengalahkan Juventus 3-1 di final.
Baca juga: Alasan Ronald Koeman Tak Mau Istirahatkan Lionel Messi di Jadwal Barcelona yang Padat
Ketiga gol Barcelona dikemas oleh Ivan Rakitic (menit ke-4'), Luis Suarez (68'), dan Neymar (90+7').
Sementara gol semata wayang Si Nyonya Tua dilesakkan Alvaro Morata pada menit ke-55.
Sejak saat itu, Lionel Messi dkk masih belum bisa lagi menembus ketatnya pertarungan partai puncak Liga Champions.
Dalam 4 musim terakhir, Barcelona justru harus tersingkir secara tragis dari kompetisi sepak bola antarklub paling bergengsi di Eropa tersebut.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Terancam Absen Lawan Barcelona, Momen Jumpa Lionel Messi Bisa Tertunda
Pada musim 2016-2017, Barcelona kalah dari Juventus di perempat final dengan skor agregat 0-3.
Semusim berselang, peraih 26 gelar Liga Spanyol kembali disingkirkan wakil Italia lain, AS Roma, di babak yang sama.
Sebenarnya Barcelona mampu mengalahkan AS Roma dengan skor meyakinkan 4-1 pada leg pertama di Camp Nou.
Namun, keadan berbalik ketika Barcelona harus mengakui keunggulan AS Roma di leg kedua dengan skor 0-3 yang membuat Giallorossi menang agregat gol tandang.
Nasib apes Barcelona masih berlanjut hingga musim berikutnya di mana mereka tersingkir dari Liverpool di semifinal.
Barcelona sukses menaklukkan The Reds 3-0 di kandang, tetapi justru babak belur di partai kedua dengan skor mencolok 0-4.
Pada musim 2019-2020, Barcelona lagi-lagi terdepak di perempat final Liga Champions setelah kalah dari Bayern Muenchen dalam laga yang hanya digelar satu leg.
Tak tanggung-tanggung, Barcelona kali ini kalah dengan skor yang memalukan 2-8.