Liga 1
Alsan Sanda Punya Cara Tersendiri Hilangkan Rasa Jenuh Dari Ketidakpastian Liga 1
Kelanjutan Liga 1 2020 kapan akan dimulai lagi masih belum menemukan titik terang.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kelanjutan Liga 1 2020 kapan akan dimulai lagi masih belum menemukan titik terang. Terakhir pertemuan PSSI dan PT LIB bersama perwakilan klub juga belum memutuskan nasib Liga 1 dan Liga 2 2020.
Hasilnya, PSSI masih berharap Kepolisian Republik Indonesia bisa mengeluarkan izin pada awal November, atau awal Desember bahkan ada wacana juga untuk menggelar lanjutan liga pada Januari 2020 dengan mengubah format pertandingan menjadi dua wilayah.
Hasil tersebut pun dinilai seluruh pelaku sepakbola termasuk pemain masih menggantung. Mereka ingin ada kejelasan soal kelanjutan liga apakah di stop atau dilanjutkan dengan jadwal kick off yang pasti.
Waktu yang belum jelas itu kini dirasakan pemain apalagi mereka sudah menjalani persiapan. Untuk menghilangkan rasa jenuh dari menunggu hal yang tak pasti, pemain Bhayangkara FC, Alsan Putra Masat Sanda mengaku punya cara sendiri.
Saat di Bhayangkara FC, dirinya memanfaatkan waktu tersebut dengan lebih banyak di kamar saja sembari telepon dengan keluarganya.
“Kalau hilangkan kejenuhan, semua orang punya cara masing-masing kalau saya waktu di Mess itu lebih banyak di kamar saja sambil istirahat, terus video call sama keluarga,” kata Alsan saat dihubungi Tribunnews, Jumat (16/10/2020).
“Tapi sekarang kan sudah di sini (Kupang) sudah ketemu keluarga, jadi saya hilangkan bosennya dengan main bola sama teman-teman sekalian jaga fisik juga,” jelasnya.
Tak hanya pribadi, saat menjalani latihan bersama Alsan mengatakan pelatih juga punya program sendiri untuk menghilangkan rasa jenuh para pemain saat menjalani latihan.
“Tidak cuma pribadi, secara klub juga ada caranya untuk hilangkan rasa jenuh. Tim pelatih pelatih punya program latihan kaya adain uji coba atau mengubah program latihan jadi lebih fun,” jelasnya.