Bukan Zlatan Ibrahimovic, Bos Ruang Ganti AC Milan Ternyata Sosok yang Tak Terduga

TRIBUNNEWS.COM - Ternyata bukan seorang Zlatan Ibrahimovic yang menjadi sosok bos di ruang ganti AC Milan.

Sebagaimana diketahui, Zlatan Ibrahimovic merupakan pemain paling senior yang dimiliki oleh AC Milan.

Dengan usianya yang telah menginjak 38 tahun plus segudang pengalaman yang dimiliki, wajar apabila pemain Swedia itu menjadi bos di ruang ganti AC Milan.

Adalah hal yang umum jika suatu pemain bintang menjadi pemimpin dari suatu tim.

Baca: AC Milan Ibarat Raksasa yang Bangun dari Tidur Panjang, Dua Sosok Ini Penyebabnya

Baca: Keinginan Legenda AC Milan Rui Costa Lihat Federico Chiesa Berbaju Perang Rossoneri

Namun hal berbeda nampaknya terjadi di AC Milan.

Ternyata sosok bos ruang ganti dari AC Milan bukanlah seorang Zlatan Ibrahimovic.

Diungkapkan oleh Sandro Tonali, sosok bos dari ruang ganti AC Milan adalah Franck Kessie.

Tentu nama tersebut terbilang mengejutkan, mengingat Rossoneri -julukan AC Milan memiliki deretan pemain yang berpeluang menjadi pemimpin di ruang ganti mereka.

Sebut saja Simon Kjaer yang usianya terpaut tujuh tahun dengan Ibrahimovic.

Belum lagi ada nama Gianluigi Donnarumma dan Hakan Calhanoglu. Di mana meski usianya tergolong masih muda, namun jika dilihat kemampuan dan kualitasnya, keduanya layak menjadi bos dari ruang ganti AC Milan.

Namun Tonali mengungkapkan fakta yang berbeda dari prediksi sebelumnya.

Franck Kessie justru sosok tak terduga itu yang menjadi leader dari ruang ganti klub yang bermarkas di Stadion San Siro itu.

"Dia (Kessie) adalah pemain yang sangat baik, saya tidak tahu mengapa, namun ia adalah bos di ruang ganti," kata Sandro Tonali seperti yang dikutip dari laman Football Italia.

Bagi Tonali, Kessie dinilai pemain yang sangat bagus kualitasnya.

Terbukti sejauh ini Rossoneri selalu mempercayakan lapangan tengah kepadanya.

Eks pemain Atalanta itu bahkan nyaris tak tergantikan di posisi gelandang bertahan.

"Namun dia pemain yang sangat hebat, ia pantas mendapatkan banyak hal (termasuk menajdi bos di ruang ganti)."

Bagi Tonali, Kessie merupakan satu di antara pemain yang menajdi panutannya.

Etos kerja dan tak mengenal lelah dalam setiap permainan menjadi nilai plus dari sosok gelandang bertahan andalan Rossoneri itu.

“Dia memberi 100 persen dan tidak pernah lelah. Setelah memainkan satu permainan, dia bisa memainkan permainan lainnya."

Baca: Alarm Telah Dibunyikan oleh AC Milan, Setan Merah Asal Italia Telah Bangkit Kembali

Baca: AC Milan Siap Manfaatkan Pudarnya Hasrat Juventus Boyong Federico Chiesa, Waktunya Maldini Beraksi

Apa yang diungkapkan oleh Tonali bukanlah isapan jempol belaka.

Dari kompetisi musim 2020/2021, Kessie telah bermain sebanyak empat kali.

Dari empat laga yang telah ia mainkan, pemain 23 tahun itu mampu membukukan satu gol.

Catatan yang terbilang menjanjikan gai pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan.

Penampilan apik Franck Kessie memang tercermin di musim lalu. Di mana dari 28 laga ia terlibat dari enam gol yang tercipta bagi AC Milan.

Rinciannya, ia mambukukan empat gol dan dua assist.

“Dia adalah rekan setim yang banyak membantu Anda, banyak mendukung Anda dan sangat menyenangkan bermain dengan Franck, karena dia membantu Anda dengan segalanya," pungkas Tonali.

(Tribunnews.com/Giri)