Transfer Pemain
Menelisik Faktor Dibalik Agresifnya Pergerakan Chelsea di Bursa Transfer Musim Panas
Chelesea yang saat ini dibesut oleh Frank Lampard tersebut seakan tengah gencar mendatangkan para pemain berkualitas yang berharga mahal.
TRIBUNNEWS.COM - Klub raksasa Inggris, Chelsea sejauh ini dapat dikatakan menjadi raja jendela transfer musim panas 2020.
Klub yang saat ini dibesut oleh Frank Lampard tersebut seakan sangat gencar mendatangkan para pemain berkualitas yang berharga mahal.
Nama-nama pemain seperti Hakim Ziyech, Timo Werner, dan Ben Chilwell menjadi sosok punggawa baru Chelsea dalam mengarungi kompetisi musim depan.
Baca: UPDATE Transfer: Chelsea Gila Belanja, Manchester United Justru Kerap Tertikung
Baca: Selain Timo Werner dan Hakim Ziyech, Chelsea Butuh 2 Pemain Ini agar Bisa Kejar Liverpool
Sementara itu, klub yang lainnya justru masih terlihat masih mengencangkan ikat pinggang mereka di bursa transfer musim panas kali ini.
Tentu ada banyak pro kontra menyikapi pendekatan proaktif yang dilancarkan Chelsea pada jendela transfer kali ini.
Sebenarnya apa yang dilakukan Chelsea tidaklah salah mengingat mereka tidak mengeluarkan sepeserpun pada jendela transfer musim dingin lalu akibat larangan transfer.
Hal itu tentunya membuat Chelsea langsung bersikap agresif dengan mendatangkan para pemain incarannya untuk memperkuat timnya musim depan pada jendela transfer kali ini.
Yang pertama adalah duet Hakim Ziyech dan Timo Werner dengan total nilai transfer lebih dari 80 juta poundsterling.
Kedatangan Ziyech dan Werner tentunya diharapkan bisa menambah daya ledak serangan Chelsea pada musim mendatang.
Baca: Chelsea Kalah dari West Ham United Karena Marcos Alonso kata Gary Neville
Nama pertama yakni Hakim Ziyech yang didatangkan Chelsea dari klub Belanda, Ajax Amsterdam.
Kesepakatan antara Chelsea dan Ajax Amsterdam senilai 33,4 juta pounds (sekitar Rp 617 miliar) untuk Hakim Ziyech terjadi pada Februari 2020.
Kedatangan Ziyech tentu akan membuat sisi sayap penyerangan Chelsea akan semakin tajam.
Kualitas drible dan kecepatan yang dimiliki Ziyech tentu menjadi ancaman tersendiri bagi setiap lini pertahanan lawan.
Performa Ziyech bersama klub sebelumnya yakni Ajax tergolong cukup menawan.
Sebagaimana misal ketika Ziyech berhasil mencetak 8 gol dan 21 assist dari 35 laga bersama Ajax pada musim terakhirnya.
Begitu pula dengan kehadiran Werner yang mampu menjelma sebagai penyerang mematikan pada musim lalu bersama RB Leipzig.
Baca: Tiga Drama yang Mengiringi di Balik Prahara Lionel Messi di Barcelona
Pemain jangkung tersebut tercatat telah mencetak 34 gol dan 13 assist dalam 45 pertandingan bersama RB Leipzig di semua kompetisi.
Kehadiran Werner tentu akan membuat lini serang Chelsea semakin menakutkan pada musim depan.
Terbaru, Chelsea secara resmi berhasil mengamankan jasa fullback Leicester City, Ben Chilwell.
Chilwell dipinang oleh Chelsea dengan mahar 50 juta poundsterling.
Tentu pergerakan transfer yang dilakukan Chelsea tersebut bisa membuat tim lainnya merasa iri.
Adapun alasan pertama mengapa Chelsea begitu kuat secara finansial tentunya karena uang saku yang sangat besar dari pemiliknya, Roman Abramovich.
Baca: Isu Lionel Messi Gabung Manchester City Kian Menguat Usai Sergio Aguero Hilangkan Nomor 10
Baca: Masa Depan Lionel Messi Kian Mengarah ke Manchester City
Selain itu, Chelsea juga mempunyai uang simpanan yang banyak hasil dari penjualan Eden Hazard dan Alvaro Morata pada musim lalu.
Total ada uang sekitar 150 juta poundsterling yang didapatkan oleh Chelsea setelah menjual dua pilar andalannya tersebut.
Talenta seorang Direktur Wanita Chelsea bernama Marina Granovskaia juga membuat tim The Blues meraup keuntungan dari penjualan pemain dari harga yang cukup tinggi.
Selain itu kehadiran Marina Granovskaia membuat Chelsea terlihat memiliki rencana ekonomi yang tepat dan efektif untuk memulai musim baru.
Lebih lanjut, keberhasilan musim perdana Chelsea ditangan Frank Lampard sepertinya memberi aura positif bagi Abrahomich untuk menginvestasikan uangnya guna mendatangkan berkualitas nan mahal.
Cara itu tak lain supaya Chelsea bisa kembali bersaing dalam jalur juara musim depan.
Baca: Liga Inggris: Kagumi Frank Lampard, Langkah Chelsea Boyong Jose Gimenez Kian Terbuka
Walaupun belanja besar-besaran, Chelsea juga menjadi tim yang ternyata tidak memangkas gaji pemain dan staf klub selama masa pandemi Covid-19.
Hal itu mengindikasikan bahwa Chelsea memiliki pondasi keuangan yang cukup kuat dalam beberapa tahun terakhir.
Alhasil momen sekarang menjadi waktu yang tepat bagi mereka untuk mengeluarkan pundi-pundi uangnya untuk memperkuat timnya mengarungi kompetisi musim depan.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)