Kabid Hukum Jakmania Jadi Korban Saat Eks Pemain PSMS Medan Melakukan Pemukulan di Poins Square
Mantan pemain PSMS Medan dikabarkan melakukan tindakan pemukulan kepada petugas keamanan dan warga sekitar di apartemen Poins Square, Lebak Bulus

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan pemain PSMS Medan, Muhammad Azwad dikabarkan melakukan tindakan pemukulan kepada petugas keamanan dan warga sekitar di apartemen Poins Square, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Kejadian pemukulan itu terjadi pada Minggu (26/7/2020) pukul 22.30 WIB, tepat di restoran Andromeda, apartemen Poins Square.
Awal mula terjadinya pemukulan itu disebabkan karena Muhammad Azwad sedang mengkonsumsi munuman beralkohol bersama rekan-rekan terdekatnya.
Para petugas keamanan yang melihat tindakan tersebut melakukan teguran sopan kepada pria berdarah Maroko dan Jawa tersebut.
Namun setelah ditegur, Azwad tidak menerima teguran dari petugas keamanan dan warga sekitar yang mendatanginya.
Menurut informasi yang didapat, Azwad langsung merusak properti restoran, memukul petugas keamanan dan warga sekitar yang ada di lokasi.
Tak sampai disitu, Muhammad Azwad turut menghina Negara Indonesia dengan mengeluarkan kata-kata kasar.
Dari video yang beredar, Muhammad Azwad membuka bajunya dan melakukan penyerangan kepada beberapa orang yang ada di lokasi.
Kejadian tersebut turut melibatkan Kabid Hukum the Jakmania, Alexander Edward Ketaren.
Pria yang akrab disapa Edo itu datang ke lokasi kejadian karena mendapatkan laporan dari korban pemukulan.
Bahkan, Edo turut menjadi korban kebrutalan Azwad karena diludahi saat berada di lokasi kejadian.
Saat ini, Muhammad Azwad sudah dibawa ke Polsek Cilandak untuk diperiksa lebih lanjut oleh pihak kepolisian.