Liga Inggris
5 Fakta Kekalahan Liverpool atas Manchester City Liga Inggris: Rekor Buruk Jurgen Klopp
Pada September 2017 lalu, Jurgen Klopp juga mengalami kekalahan 5-0 saat bertandang ke markas Citizen.
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp kembali melanjutkan rekor buruknya saat berjumpa Manchester City.
Manchester City baru saja meraih kemenangan telak 4-0 atas tamunya Liverpool dalam lanjutan pekan 32 Liga Inggris, Jumat (3/7/2020).
Berlangsung di Etihad Stadium, gol kemenangan The Citizen dicetak oleh Kevin De Bruyne (25'), Raheem Sterling (35'). Phil Foden (45') dan (OG Chamberlain 66').
Baca: Klasemen Liga Inggris - Liverpool Dibantai Man City, Spurs Takluk
Baca: Man City Bantai Liverpool 4-0, Salah Satu Golnya Bunuh Diri
Tambahan 3 poin ini membuat Manchester City semakin nyaman di posisi kedua klasemen sementara dengan raihan 66 poin.
Adapun kekalahan ini bagi Liverpool tidak mengubah posisi nya yang memimpin puncak klasemen dan mengoleksi 86 poin.
Namun hasil ini menghadirkan beberapa fakta menarik, seperti rekor buruk Jurgen Klopp kembali terulang kala meraih meraih kekalahan atas Citizen.
Berikut deretan fakta menarik kekalahan Liverpool atas Manchester City yang dikutip dari Opta:
1. Rekor Buruk Jurgen Klopp di Etihad Stadium
Sejak menjadi pelatih Liverpool, Jurgen Klopp memiliki rekor buruk saat bertandang ke markas Manchester City di Etihad Stadium.
Kekalahan telak Liverpool 4-0 atas Manchester City, mengulang rekor buruk 3 tahun sebelumnya.
Pada September 2017 lalu, Jurgen Klopp juga mengalami kekalahan 5-0 saat bertandang ke markas Citizen.
2. Samai Catatan Buruk Arsenal
Kekalahan 4-0 Liverpool dari Manchester City adalah kekalahan terberat oleh tim yang telah memastikan diri sebagai juara Liga Inggris.
Hal yang sama juga diderita Arsenal pada 1997/98 saat sudah memastikan diri sebagai juara.
Kala itu Arsenal menelan kekalahan 4-0 di markas Liverpool.
3. Pertama kalinya tertinggal 4 gol sejak September 2017
Liverpool mendapati diri mereka tertinggal empat gol dalam pertandingan Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak September 2017.
Pada saat itu Liverpool tertinggal 4 gol juga melawan Manchester City di Stadion Etihad dan mengalami kekalahan 5-0.
4. Tertinggal 3 gol di babak pertama sejak 2015
Liverpool pada pertandingan Manchester City telah tertinggal 3 gol di paruh pertama.
Sebelumnya juga pernah mereka alami pada Mei 2015 saat dikalahkan Stoke City dengan skor 6-1.
5. Phil Foden sebagai pemain termuda
Phil Foden telah mencetak gol dan membantu kemenangan Manchester City dalam pertandingan yang sama untuk pertama kalinya di Liga Inggris.
Ia adalah pemain termuda berusia 20 tahun 35 hari yang melakukannya dalam pertandingan melawan Liverpool.
Jalannya Pertandingan Manchester City vs Liverpool
Manchester City yang bertindak sebagai tuan rumah enggan mengalah dan tetap menurunkan skuat terbaiknya di laga ini.
Sedangkan Liverpool bermain seperti tanpa ambisi usai meraih gelar juara.
Anak asuh Jurgen Klopp nampak sangat mudah kehilangan bola dan membuat The Citizens dengan mudah menekan pertahanan Liverpool.
Peluang pertama Manchester City berasal dari Gabriel Jesus yang sukses mengoyak gawang Alisson namun dianulir karena sang pemain terjebak dalam posisi offside.
Manchester City mengincar Joe Gomez yang nampaknya menjadi kelemahan bagi Liverpool, ia beberapa kali nampak salah dalam mengantisipasi bola yang mengarah ke jantung pertahanan Liverpool.
Petaka datang bagi Liverpool, bermula dari akselerasi Raheem Sterling, Joe Gomez melanggar Sterling di kotak terlarang.
Kevin de Bruyne yang menjadi eksekutor, sukses mengeksekusi peluang tersebut menjadi gol.
Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Permainan Liverpool membaik dengan gol tersebut, terbukti Mane dan Firmino beberapa kali mendapatkan kesempatan untuk menyamakan kedudukan.
Namun Manchester City tetap dominan di laga ini, dengan menguasai 56 persen bola berbanding 44 milik Liverpool.
Gol kedua akhirnya datang bagi City, bermula dari umpan matang Phil Foden, bola sukses dieksekusi menjadi gol oleh Raheem Sterling di menit 35.
Skor berubah menjadi 2-0.
Baca: Man City Vs Liverpool - Babak Pertama, Juara Baru Liga Inggris Dibantai 3 Gol
Liverpool yang tersentak, masih belum bisa membuka rapatnya pertahanan City yang digawangi kombinasi pemain muda.
Justru jelang akhir babak kedua, Manchester City sukses mencetak gol ketiganya di laga ini, adalah Phil Foden yang sukses merobek gawang Alisson untuk ketiga kalinya.
Skor 3-0 menjadi hasil dari babak pertama.
Di babak kedua, Manchester City tidak mengendurkan serangannya, dan terus menekan pertahanan Liverpool.
Sedangkan Manchester City mencoba mengubah dimensi serangan dengan memasukkan Divock Origi dan Chamberlain.
Namun, Manchester City justru sukses menambah gol.
Bermula dari umpan matang Rodri, bola kemudian disodorkan Kevin de Bruyne pada Raheem Sterling dalam posisi bebas.
Sang pemain sukses menembak bola, namun Chamberlain dianggap mengubah arah bola dan dianggap sebagai gol bunuh diri.
Skor berubah menjadi 4-0 untuk keunggulan Manchester City.
Liverpool benar-benar kehilangan sentuhannya di laga ini dan nyaris tak bisa menyentuh kotak penalti Manchester City dan menciptakan peluang.
Meski demikian, Liverpool masih terus mencari celah di lini belakang Manchester City.
Namun penampilan apik duo Eric Garcia-Aymeric Laporte,sukses mematikan para penyerang Liverpool.
Selain itu, duo fullback Liverpool, Trent Alexander-Arnold dan Andrew Robertson juga gagal menunjukkan permainan seperti biasanya dan justru terisolasi dengan pergerakan Sterling dan Phil Foden.
Di akhir laga Ryad Mahrez sukses mencetak gol ke lima bagi Manchester City atas Liverpool namun dianulir karena handsball.
Skor 4-0 menjadi hasil akhir pertandingan.
Susunan Pemain
Manchester City
Ederson; Kyle Walker, Eric Garcia, Aymeric Laporte, Benjamin Mendy; Kevin de Bruyne, Rodri, Guendogan; Phil Foden, Raheem Sterling, Gabriel Jesus
Liverpool
Alisson; Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez, van Dijk, Andrew Robertson; Jordan Henderson, Fabinho, Wijnaldum; Mohamed Salah, Sadio Mane, Firmino
(Tribunnews.com/Ipunk, Gigih)