Senin, 6 Oktober 2025

Liga Italia

Juventus Dilarang Jemawa, Uji Konsistensi Ronaldo-Dybala Baru akan Dimulai: Lima Laga Sulit Menanti

Uji ketajaman dan konsistensi duet milik uventus, Dybala-Ronaldo akan nampak pada lima laga besar di lanjutan Liga Italia.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Husein Sanusi
MARCO BERTORELLO / AFP
ILUSTRASI - Juventus Dilarang Jemawa, Uji Konsistensi Ronaldo-Dybala Baru akan Dimulai: Lima Laga Sulit Menanti 

TRIBUNNEWS.COM - Juventus dilarang jemawa terlebih dahulu meskipun saat ini telah memiliki trend bagus.

Performa apik yang dimiliki oleh Juventus tak terlepas dari penampilan gemilang dari duet andalan mereka, Paulo Dybala dan Cristiano Ronaldo.

Praktis, pasca menelan kekalahan dari Napoli di ajang final Coppa Italia, laju Juventus tak terbendung sama sekali.

Tim asal Kota Turin itu mampu membukukan tiga kemengangan sekaligus.

Di antaranya saat menghancurkan Bologna (0-2), Lecce (4-0), Genoa (1-3).

Baca: Tak Hanya di Juventus, Cristiano Ronaldo Pernah Lakukan Sepakan Roket Bersama Sejumlah Klub Ini

Baca: Tak Ingin Kalah Saing dengan Juventus, Inter Milan Dekati Sergio Aguero

Praktis, dari tiga laga di atas, nama Cristiano Ronaldo dan Paulo Dybala selalu nangkring di papan skor.

Keduanya berhasil menjaringkan tiga gol dalam tiga laga terakhirnya.

Praktis, duet Dybala dan Ronaldo saat ini tengah menjadi sorotan.

Mengingat keduanya, saat ini telah mengumpulkan 34 gol. Di mana rinciannya 24 gol bagi Cristiano Ronaldo dan 10 lesakan bagi Paulo Dybala.

Ronaldo sendiri tengah bersaing ketat dengan Attacante (striker) Lazio, Ciro Immobile maupun striker Inter Milan, Romelu Lukaku dalam perebutan gelar top skorer.

Sejauh ini, Immobile yang menjadi andalan bagi Lazio telah menggelontorkan 29 gol.

Sedangkan Lukaku masih tertahan pada angka 19.

Juventus bersama duet andalannya, Dybala-Ronaldo dilarang besar kepala terlebih dahulu.

Mengingat lawan-lawan yang mereka hadapi di tiga laga sebelumnya merupakan tim yang memiliki kualitas beda kelas.

Setidaknya terdapat lima laga besar yang siap menanti dan menguji sejauh mana konsistensi yang dimiliki Dybala dan Ronaldo.

Pertandingan sulit akan dimulai saat Juventus akan bersua dengan Torino dalam lanjutan Liga Italia,  (4/7/2020)

 Dilihat dari kualitas tim dan tren yang dimiliiki, tanpa mengucilkan lawan-lawan lainnya, laga berat Juventus akan dimulai saat menghadapi tim satu kotanya, Torino.

Lazio - Immobile Ciro
Lazio - Immobile Ciro (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Bertajuk Derbi Della Molle, Juventus diprediksi akan kesulitan menghadapi Torino.

Meskipun memiliki tren yang berbeda jauh sekaligus deretan pemain yang terbilang jomplang, namun duel sarat gengsi diprediksi akan membuat jalannya laga berlangsung alot.

Baik Juventus dan Torino tentu enggan menyerahkan identitas wilayahnya terhadap rivalnya tersebut.

Pertandingan bertajuk Grande Partita itu akan berlangsung di Juventus Arena, (4/7/2020).

Jika Bianconeri tak berhati-hati seperti final Coppa Italia beberapa waktu lalu, Il Toro melalui Andrea Belotti bisa memberikan pil pahit bagi mereka.

Atalanta Cetak Sejarah Baru
Atalanta Cetak Sejarah Baru (instagram/atalantabc)

Berselang empat hari, Juventus kembali akan menghadapi partai sulit, yakni bertandang ke kota Milan.

Tepatnya Juventus akan menantang tim yang bermarkas di Stadion San Siro, AC Milan, (8/7/2020).

Laga yang akan menjadi duel perang bintang itu akan menghiasi mewahnya pertandingan AC Milan vs Juventus.

Dari kubu tuan rumah tentu mengandalkan pemain seperti Zlatan Ibrahimovic, Ante Rebic hingga Hakan Calhanoglu.

Sedangkan dari kubu tim tamu mengandalkan Paulo Dybala, Cristiano Ronaldo hingga Douglas Costa.

Baca: Masa Depan Zlatan Ibrahimovic Digantung AC Milan Hingga Akhir Musim

Baca: AC Milan Terancam Kehilangan Trequartista Andalan Hakan Calhanoglu, Liga Champions jadi Sebab

AC Milan sendiri memiliki motivasi sendiri guna mengamankan jatah satu tempat di zona Eropa musim depan.

Jika Sarri tak mengantisipasi dengan benar skema dari Stefan Pioli, bukan tak mungkin Juventus akan tergelincor di kota Milan.

Empat hari berselang, Juventus akan kembali akan melakoni laga yang tak kalah sulitnya.

Dijadwalkan di Stadion Juventus Arena, (12/7/2020), Bianconeri akan menjamu tim yeng tengah naik daun, Atalanta.

Luis Alberto saat melakukan selebrasi bersama pemain Lazio lainnya
Luis Alberto saat melakukan selebrasi bersama pemain Lazio lainnya (Instagram @10_luisalberto)

Klub asal wilayah Bergamo tersebut wajib diwaspadai oleh Juventus jika tak ingin merasakan nasib yang sama seperti Lazio.

Belum lama ini Lazio gagal memetik poin saat bersua dengan Atalanta.

Secara mengejutkan, runner-up sementara Liga Italia itu dikalahkan La Dea (Atalanta) dengan skor 3-2.

Catatan lain yang ajib diwaspadai oleh Juventus ialah tajamnya penyerangan Duvan Zapata cs.

Tim besutan Gian Piero Gasperini itu menjadi tim paling loyal dalam membobol jala lawan di Liga Italia.

Mereka sejauh ini menjadi tim paling subur dengan koleksi 77 gol.

Berselng sembilan hari, Juventu akan melangsungkan laga super big match kontra Lazio.

Elang Ibu Kota yang menjadi penantang serius Juventus dalam perburuan gelar itu diprediksi akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya guna menghentikan dominasi Juventus.

Laga Juventus vs Lazio akan tersaji di Juventus Arena, (21/7/2020).

Juventus wajib mewaspadai garangnya lini depan Elang Ibu Kota dengan Ciro Immobile sebagai ujung tombak.

Pasalnya dalam dua pertemuan terakhir kedua tim, Juventus selalu menelan kekalahan.

Laga berat terakhir yang akan dihadapi juventus ialah meladeni AS Rioma di kandang, (3/8/2020)

Lima Laga Berat Juventus

Juventus vs Torino (4/7/2020)

AC Milan vs Juventus (8/72020)

Juventus vs Atalanta (12/7/2020)

Juventus vs Lazio (21/7/2020).

Juventus vs AS Roma (3/8/2020)

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
6
5
0
1
12
6
6
15
2
Roma
6
5
0
1
7
2
5
15
3
AC Milan
6
4
1
1
9
3
6
13
4
Inter Milan
6
4
0
2
17
8
9
12
5
Juventus
6
3
3
0
9
5
4
12
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved